Valdres

Pengertian

Valdres merupakan obat yang mengandung Diphenhydramine Hydrochloride yang digunakan untuk mengatasi kondisi mual, terapi jangka pendek untuk mengatasi insomnia, anti alergi, mengatasi dan mencegah mabuk. Diphenhydramine bekerja dengan berikatan dengan reseptor histamin H1 pada sel efektor di saluran pencernaan, pembuluh darah dan saluran pernapasan

Keterangan

• Golongan: Obat Keras
• Kelas Terapi: Antihistamin, Sedatif, dan Antialergi
• Kandungan: Diphenhydramine Hydrochloride 25 mg
• Bentuk: Tablet Salut Selaput
• Satuan Penjualan: Strip
• Kemasan: Strip @ 10 Tablet
• Farmasi: Pharos Indonesia.

Kegunaan

Valdres di gunakan untuk mengatasi kondisi mual, terapi jangka pendek untuk insomnia, anti alergi, mengatasi dan mencegah mabuk perjalanan.

Dosis & Cara Penggunaan

Valdres merupakan obat yang termasuk ke dalam golongan obat keras sehingga pada setiap pembeliannya harus menggunakan resep Dokter. Selain itu, dosis penggunaan Valdres juga harus dikonsultasikan dengan Dokter terlebih dahulu sebelum digunakan, karena dosis penggunaan nya berbeda-beda setiap individu tergantung berat tidaknya penyakit yang diderita.

• Dewasa: di berikan dosis 25-50 mg 3 kali sehari;
• Anak: di berikan dosis 5 mg/kg berat badan sehari.

Efek Samping

• Sesak dada
• Jantung berdebar
• Gangguan detak jantung
• Gngguan saraf, kebingungan
• Pusing, kantuk, sakit kepala
• Insomnia
• Gangguan saluran cerna (misal gangguan makan, sembelit, diare)
• Kesulitan berkemih
• Trombositopenia (jumlah trombosit kurang dari normal)
• Reaksi alergi berat

Kontraindikasi
Hidari penggunaan Valdres pada penderita:

• Pasien yang memiliki riwayat hipersensitif terhadap diphenhidramine HCl
• Pasien yang memiliki riwayat penyakit asma, glaukoma sudut sempit, hipertrofi prostat, stenosis tukak peptik.
• Wanita yang sedang menyusui

Interaksi Obat

• Efek antikolinergik yang berkepanjangan dan meningkat jika di berikan bersamaan dengan monoamine oxidase inhibitors (MAOI).
• Efek aditif jika di berikan bersamaan dengan depresan sistem saraf pusat lainnya (misal. Hipnotik, sedatif, tranquiliser, Antidepresan trisiklik (TCA)).
• Efek depresan sistem saraf pusat aditif jika di berikan bersamaan dengan alkohol.
• Dapat mempotensiasi efek obat antikolinergik (misal. Atropin). 

Kategori Kehamilan
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengkategorikan Valdres ke dalam Kategori B:
Studi pada reproduksi hewan tidak menunjukkan risiko janin, tetapi tidak ada studi terkontrol pada wanita hamil atau studi reproduksi hewan telah menunjukkan efek buruk (selain penurunan kesuburan) yang tidak dikonfirmasi dalam studi terkontrol pada wanita hamil trimester pertama (dan tidak ada bukti risiko pada trimester berikutnya).