Pengertian
Ciazil adalah obat yang memiliki kandungan berupa epirubisin HCl. Obat ini digunakan sebagai terapi kanker payudara, multiple myeloma, limfoma, kanker lambung, kanker ovarium, leukemia, kanker paru, dan kondisi lainnya.
Cara kerja obat ini, yakni dengan memperlambat pertumbuhan tumor kanker.
Keterangan
- Golongan: Obat Keras
- Kelas Terapi: Chemotherapy Cytotoxic
- Kandungan: Epirubisin HCl 2 mg/ mL
- Bentuk: Cairan Injeksi
- Satuan Penjualan: Box
- Kemasan: Box @ 1 Vial 5 mL; Box @ 1 Vial 25 mL
- Farmasi: Genepharm S.A./ Dipa Pharmalab Intersains
- Harga: Rp120.000 - Rp565.000/ Box
Artikel Lainnya: Ke Mana Saja Kanker Payudara Dapat Menyebar?
Kegunaan
Ciazil digunakan untuk menangani penyakit-penyakit berikut:
- Kanker lambung
- Kanker ovarium
- Kanker payudara
- Leukemia
- Limfoma
- Kanker paru
- Multiple myeloma
Dosis dan Cara Penggunaan
Ciazil termasuk obat keras yang memerlukan resep dokter.
- Dosis tunggal: 60-90 mg/m2.
- Kanker paru tipe small cell: 120 mg/m2 pada hari ke 1, tiap tiga minggu.
- Kanker paru tipe non-small cell: 135 mg/m2 pada hari ke 1, atau 45 mg/m2 pada hari ke 1, 2, 3, tiap 3 minggu.
Cara Penyimpanan
Simpan pada temperatur 2-8 °C.
Artikel Lainnya: Wajib Tahu, Ini Perbedaan Kanker Ovarium dan Kista Ovarium
Efek Samping
Efek samping yang bisa timbul selama penggunaan Ciazil, yaitu:
- Diare
- Sakit perut
- Muntah
- Mual
- Demam
- Lesu
- Trombositopenia
- Anemia
- Leukopenia
- Amenore
- Hiperurisemia
- Kemerahan pada kulit
Overdosis
Perawatan harus suportif (termasuk terapi antibiotik, transfusi darah dan trombosit, faktor perangsang koloni, serta perawatan intensif sesuai kebutuhan) sampai pemulihan toksisitas. Gagal jantung tertunda dapat diamati 1 bulan setelah pemberian anthracycline.
Kontraindikasi
Jangan menggunakan obat ini apabila pasien memiliki kondisi seperti:
- Hipersensitif terhadap epirubisin, anthracycline lain, atau anthracenedione
- Serangan jantung berat
- Gangguan jantung
- Jumlah neutropil darah <1.500 sel/m2
- Infeksi saluran kemih (ISK)
- Mielosupresi atau stomatitis berat akibat pengobatan sebelumnya dengan obat sitotoksik atau setelah terapi radiasi
- Kehamilan dan menyusui
Artikel Lainnya: Rumah Terlalu Bersih Tingkatkan Risiko Leukemia pada Anak?
Interaksi Obat
Penggunaan Ciazil dengan senyawa atau obat berikut dapat memicu interaksi:
- Paparan dalam jangka waktu yang panjang dengan alkali
- Hindari mencampurnya dengan heparin, sebab dapat memicu terjadinya presipitasi
Kategori Kehamilan
Kategori D: Terdapat bukti bahwa obat berisiko pada janin manusia. Akan tetapi, manfaat yang diperoleh mungkin lebih besar ketimbang risikonya, misal untuk situasi yang fatal.
Perhatian Menyusui
Tidak ada data tentang keberadaan obat dalam ASI, efek pada anak yang disusui, atau pada produksi ASI. Oleh sebab itu, wanita yang sedang menyusui tidak dianjurkan untuk menyusui selama perawatan dan setidaknya tujuh hari setelah dosis terakhir diberikan.