Obat Jantung

Avesco

apt. Sinthiya Nur Azizah., S. Farm, 09 Jun 2023

Ditinjau Oleh Tim Apoteker Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Avesco adalah obat yang diindikasikan untuk menurunkan kadar kolesterol total, LDL, apolipoprotein B, dan trigliserida. Simak infonya disini.

Avesco

Avesco

Golongan

Obat Keras

Kategori Obat

Obat Kolesterol

Dikonsumsi oleh

Dewasa dan Anak-anak >10 tahun

Bentuk Obat

Tablet 

Avesco untuk Ibu Hamil dan Menyusui

Kategori: X

Studi hewan percobaan memperlihatkan adanya ketidaknormalan pada janin. Obat ini tidak direkomendasikan bagi ibu hamil atau pun wanita usia subur. Obat ini terbukti sangat berbahaya bagi janin. 

 

Peringatan Menyusui

Kandungan dalam Avesco belum diketahui dapat terserap ke ASI atau tidak. Jangan gunakan Avesco sebelum konsultasi dengan dokter.

Pengertian Avesco

Menurunkan kadar kolesterol dan lemak jahat dalam darah dapat mencegah dan mengurangi kemungkinan untuk terserang penyakit jantung dan stroke. Salah satu obat yang dapat dikonsumsi untuk menurunkannya adalah Avesco. Avesco adalah obat yang mengandung zat aktif atorvastatin. Obat ini digunakan untuk menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL atau low-density lipoprotein), serta membantu mengurangi penyakit-penyakit kardiovaskular. Obat ini termasuk dalam golongan statin yang bekerja dengan menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Avesco tersedia dalam bentuk tablet dengan dosis 10 mg, 20 mg, dan 40 mg. Dosis akan disesuaikan dengan kondisi kamu. Ingin tahu lebih lanjut mengenai obat ini? Simak di sini, yuk.

Artikel Lainnya: Awas, Es Krim Bisa Akibatkan Kolesterol Tinggi! 

Keterangan

  • Golongan: obat keras
  • Kelas terapi: obat kolesterol
  • Kandungan: Atorvastatin Ca 10 mg, 20 mg, 40 mg
  • Kemasan: dus, 3 strip @10 tablet
  • Farmasi: Dipa Pharmalab Intersains
  • Harga Avesco Tablet: Harga Avesco 10 mg Rp28.860 – Rp47.480 per strip, Harga Avesco 20 mg Rp46.900 – Rp86.720 per strip, Harga Avesco 40 mg Rp57.720 – Rp 146.000 per strip

Kegunaan Avesco

Avesco memiliki kegunaan antara lain:

  • Terapi tambahan pada diet untuk menurunkan kadar kolesterol total, LDL, apolipoprotein B, dan trigliserida.
  • Mengurangi kemungkinan terjadinya serangan penyakit kardiovaskular dan memperlambat progresi pada pasien dengan penyakit jantung koroner.

Dosis dan Aturan Pakai Avesco

Avesco termasuk dalam golongan obat keras. Maka dari itu, penggunaan obat ini harus dengan anjuran dan resep dokter. Pemberian dosisnya disesuaikan berdasarkan kondisi kamu.

Tujuan: Menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida (lemak)

Bentuk: tablet

  • Dewasa: Dosis awal diberikan dosis 10 – 20 mg sekali sehari. Dosis dapat disesuaikan dengan jarak waktu 4 minggu. Dosis dapat ditingkatkan hingga 40 mg sekali sehari. Maksimal dosis: 80 mg/hari.
  • Anak usia 10 – 17 tahun: Diberikan dosis 10 mg, diminum sekali sehari. Dosis dapat ditingkatan dengan jarak waktu 4 minggu maksimal 20 mg per hari atau sesuai dengan petunjuk dokter.

Tujuan: Pencegahan insiden serangan penyakit kardiovaskular pada pasien berisiko tinggi

Bentuk: tablet

  • Dewasa: Dosis awal diberikan dosis 10 mg sekali sehari. Dosis dapat ditingkatkan tergantung nilai LDL-C pasien.

Cara Menggunakan Avesco

  • Ikuti anjuran dokter sebelum menggunakan obat Avesco. Bacalah instruksi aturan penggunaan yang tertera pada kemasan.
  • Avesco tablet dapat diminum sebelum atau sesudah makan. Atorvastatin tablet dapat ditelan secara utuh, jangan dikunyah, dibelah, atau dihancurkan. Telan dengan meminum segelas air putih.
  • Dianjurkan mengonsumsi Avesco secara teratur pada jam yang sama setiap harinya. Bila lupa meminum obat, segera minum jika jeda jadwal minum obat berikutnya belum terlalu dekat. Jika sudah dekat, abaikan dan jangan menggandakan dosis.
  • Dokter biasanya akan melakukan pengecekan laboratorium kolesterol/LDL secara berkala untuk melihat efek penggunaan Avesco.
  • Informasikan pada dokter bila kamu akan melakukan operasi dalam waktu dekat, mengalami kejang yang tidak terkontrol, ketidakseimbangan elektrolit, tekanan darah rendah, atau infeksi yang parah. Mungkin kamu memerlukan penghentian penggunaan Avesco.
  • Jangan berhenti menggunakan Avesco tanpa sepengetahuan dokter.

Artikel Lainnya: Mitos Kesehatan Jantung yang Perlu Kamu Ketahui Kebenarannya 

Cara Penyimpanan

Simpan Avesco pada suhu antara 20 – 25 derajat celcius, di tempat yang kering dan terhindar dari paparan sinar matahari langsung, serta jauhkan dari jangkauan anak-anak. 

Efek Samping Avesco

Efek samping yang mungkin timbul selama mengonsumsi Avesco adalah:

  • Sakit kepala
  • Perut kembung, sembelit, dispepsia (nyeri perut bagian atas), mual dan muntah, diare, serta anoreksia (gangguan penurunan nafsu makan yang berlebihan)
  • Nyeri pada ekstremitas (tulang anggota gerak seperti lengan dan kaki), muskuloskeletal (sendi), dan pharyngolaryngeal (tenggorokan dan pita suara)
  • Miopati (otot melemah bahkan lumpuh), kejang otot, mialgia (nyeri otot), dan artralgia (nyeri sendi)
  • Nasopharyngitis (radang tenggorokan)
  • Insomnia (kesulitan tidur)
  • Infeksi saluran kemih (ISK)

Segera hubungi dokter jika kamu mengalami efek samping yang serius, seperti:

  • Nyeri otot di pinggul, bahu, leher, dan punggung, kesulitan mengangkat tangan, dan kesulitan berdiri
  • Gangguan hati dengan gejala hilang nafsu makan, sakit perut (sisi kanan atas), lelah, urin berwarna gelap, penyakit kuning (mata atau kulit menguning)
  • Gangguan ginjal dengan gejala sedikit atau tidak buang air kecil, bengkak pada kaki atau pergelangan kaki, merasa lelah, atau sesak napas

Overdosis

Penggunaan dosis berlebihan akan memperburuk efek samping. Apabila ditemukan gejala overdosis saat penggunaan Avesco, diantaranya nyeri otot, lemah, diare, mual, bingung, menguningnya bagian putih mata atau kulit, dan urin berwarna gelap, segera pergi ke unit gawat darurat rumah sakit terdekat atau hubungi penyedia layanan gawat darurat. Penanganan kegawatdaruratan hanya dilakukan oleh tenaga medis profesional.

Kontraindikasi

Hindari pengguna Avesco apabila kamu memiliki kondisi seperti:

  • Penyakit hati aktif
  • Hamil dan menyusui
  • Hipersensitif terhadap Atorvastatin atau golongan statin lainnya.

Interaksi Obat Avesco dengan Obat Lain

Informasikan pada dokter mengenai semua obat yang sedang kamu konsumsi. Beberapa obat dapat berinteraksi dengan salah satu atau lebih kandungan dari Avesco, seperti:

  • Peningkatan risiko miopati atau rhabdomyolysis dengan itrakonazol, ketokonazol, klaritromisin, eritromisin, verapamil, diltiazem, fenofibrate, gemfibrozil, ezetimibe, niacin,dan colchi lopinavir.
  • Penurunan kadar atorvastatin dalam darah dengan rifampisin, efavirenz, kolestipol, dan fenitoin.
  • Penurunan kadar atorvastatin dalam darah dengan antasida. Jika kamu ingin minum antasida, berilah jeda setidaknya 2 jam setelah minum Atorvastatin.
  • Atorvastatin dapat meningkatkan kadar digoxin dan kontrasepsi oral dalam darah.

List di atas mungkin tidak memuat semua obat yang berinteraksi dengan Avesco. Maka diingatkan untuk menginformasikan pada dokter semua obat baik kimiawi, herbal atau vitamin yang sedang atau akan kamu konsumsi.

Tidak semua obat berinteraksi dengan Avesco, namun terapi tetap disesuaikan tergantung kondisi kamu. 

Peringatan dan Perhatian

  • Sebaiknya hindari penggunaan Avesco apabila kamu alergi pada Atorvastatin atau obat golongan statin lainnya.
  • Informasikan pada dokter jika kamu sedang hamil, merencanakan program kehamilan, atau sedang menyusui.
  • Hentikan mengonsumsi Atorvastatin jika kamu sedang hamil dan segera konsultasikan dengan dokter.
  • Gunakan kontrasepsi yang efektif selama terapi dan selama 1 bulan setelahnya.
  • Informasikan pada dokter kamu jika timbul nyeri otot yang parah, lemah, demam, dan urin menggelap.
  • Hindari makanan yang mengandung lemak atau kolesterol tinggi. Atorvastatin tidak akan efektif jika kamu tidak menjalankan diet makanan rendah lemak atau kolesterol.
  • Informasikan pada dokter jika kamu memiliki riwayat gangguan hati, nyeri atau lemah otot, gangguan ginjal, diabetes, dan gangguan tiroid.
  • Informasikan pada dokter jika kamu menderita kecanduan alkohol.
  • Hindari mengonsumsi obat bersamaan dengan jus jeruk.

Artikel Lainnya: Terapi Suntikan Penurun Kolesterol 

Kategori Kehamilan

Kategori X

Studi pada hewan percobaan memperlihatkan adanya pertumbuhan abnormal pada janin. Obat ini tidak direkomendasikan bagi ibu hamil atau pun wanita usia subur. Obat ini terbukti sangat berbahaya bagi janin.

Peringatan Kehamilan

Obat ini tidak boleh digunakan ketika kamu hamil atau menjalankan program kehamilan. Segera hentikan penggunaan obat dan konsultasikan pada dokter jika kamu hamil atau akan menjalankan program kehamilan.

Peringatan Menyusui

Belum diketahui kandungan dalam Avesco dapat terserap ke dalam ASI atau tidak. Jangan gunakan Avesco sebelum berkonsultasi dengan dokter.

Penyakit Terkait

Rekomendasi Obat Sejenis Avesco

#JagaSehatmu dengan mengontrol kadar kolesterol dalam darah dengan menerapkan gaya hidup sehat dan makan seimbang. Ingin tahu lebih banyak seputar kesehatan? Yuk download aplikasi KlikDokter dan rasakan kemudahan konsultasi kesehatan 24 jam langsung dengan dokter melalui fitur Tanya Dokter online

[LUF]