Paraflu

Paraflu

Pengertian Paraflu

Paraflu adalah obat produksi Itrasal yang mengandung kombinasi paracetamol, guaifenesin, phenylpropanolamine HCl, dan chlorpheniramine maleate. Obat ini tersedia dalam bentuk Paraflu kaplet dan Paraflu sirup. Obat Paraflu digunakan untuk meredakan rasa nyeri, gejala flu yang disertai batuk, dan demam.

Kandungan paracetamol bekerja secara langsung dengan menghambat enzim yang terlibat dalam pembentukan prostaglandin. Prostaglandin adalah zat di dalam tubuh yang dapat menstimulasi demam dan rasa nyeri. Guaifenesin berperan mengencerkan dahak, sedangkan kombinasi phenylpropanolamine HCl dan chlorpheniramine maleat berfungsi sebagai dekongestan, meredakan hidung tersumbat, dan melancarkan jalan nafas. Berikut info lengkap seputar Paraflu.

Artikel lainnya: Urutan Gejala Flu dari Hari ke Hari 

Keterangan

1. Paraflu kaplet

• Golongan: Obat Bebas Terbatas
• Kelas Terapi: Obat Batuk, Pilek, dan Flu
• Kandungan: Paracetamol 500 mg; Phenylpropanolamine HCl 12.5 mg; Chlorpheniramine maleate 2 mg; Guaifenesin 50 mg
• Kemasan: Dus, strip @ 10 kaplet
• Farmasi: Itrasal
• Harga Paraflu kaplet: Rp 5.000 – Rp 12.000 per strip

2. Paraflu sirup

• Golongan: Obat Bebas Terbatas
• Kelas Terapi: Obat Batuk, Pilek, dan Flu
• Kandungan: tiap 5 ml mengandung Paracetamol 125 mg; Phenylpropanolamine HCl 3.5 mg; Chlorpheniramine maleate 0.5 mg; Guaifenesin 50 mg
• Kemasan: Dus, botol @ 60 ml
• Farmasi: Itrasal
• Harga Paraflu sirup: Rp 7.000 – Rp 16.000 per botol

Kegunaan Paraflu

Paraflu memiliki kegunaan utama membantu meredakan gejala flu, seperti bersin, pilek, demam disertai batuk.

Dosis dan Aturan Pakai Paraflu

Paraflu merupakan obat bebas terbatas yang dapat diperoleh dan digunakan tanpa resep dokter dalam jumlah terbatas.

Berikut dosis dan cara penggunaan Paraflu sesuai indikasi.

Tujuan: Meredakan gejala flu yang disertai batuk dan demam

Bentuk: kaplet

• Dewasa: 1 kaplet, diminum 3 kali sehari.

Tujuan: Membantu Meredakan Gejala Flu yang Disertai Batuk

Bentuk: Sirup

• Dewasa: 4 sendok takar (20 ml), diminum 3 kali sehari.
• Anak usia 2 - 6 tahun: 1 sendok takar (5 mL), diminum 3 kali sehari.
• Anak usia 6 - 12 tahun: 2 sendok takar (10 mL), diminum 3 kali sehari.

Cara Menggunakan Paraflu

• Gunakan Paraflu sesuai instruksi dokter. Baca petunjuk pemakaian pada kemasan obat.
• Paraflu sebaiknya diminum setelah makan. Telan paraflu kaplet utuh dengan segelas air.
• Kocok botol kemasan Paraflu sirup sebelum digunakan agar kandungan obat merata, gunakan sendok takar yang tersedia dalam kemasan.
• Jangan melebihkan atau mengurangi dosis tanpa berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter untuk menghindari terjadinya efek samping atau efektivitas yang berkurang dari obat.
• Hentikan penggunaan apabila gejala telah membaik.
• Hentikan pengobatan apabila gejala tidak membaik atau terjadi perburukan gejala setelah 3 hari pengobatan.

Artikel lainnya: Sering Tertukar, Ini Perbedaan Gejala Flu dan Pilek Biasa  

Cara Penyimpanan

• Ikuti petunjuk penyimpanan yang tertera pada kemasan.
• Simpan Paraflu pada suhu ruang berkisar 20 - 25 derajat Celcius, pada tempat yang sejuk dan kering serta terlindung dari cahaya matahari langsung.
• Jauhkan dari jangkauan anak-anak serta hewan peliharaan.

Efek Samping Paraflu

Beberapa efek samping yang dapat terjadi pada obat yang memiliki kandungan paracetamol adalah:

• Kerusakan hati
• Alergi
• Kelainan darah

Guaifenesin dan chlorpheniramine maleat memiliki efek samping dapat menimbulkan kantuk. Hindari aktivitas yang mengutamakan kesadaran, seperti berkendara saat menggunakan obat ini.

Selain itu efek samping lainnya, seperti:

• Gangguan pencernaan seperti mual, muntah, nyeri perut, diare, konstipasi
• Mulut kering
• Denyut jantung cepat

Overdosis

Gejala overdosis pada obat yang mengandung paracetamol antara lain:

• Pucat 
• Mual
• Muntah
• Anoreksia
• Sakit perut
• Asidosis metabolik
• Kelainan metabolisme glukosa 

Setelah 12-48 jam konsumsi dapat mengakibatkan kerusakan hati yang dapat menyebabkan: 

• Ensefalopati
• Perdarahan
• Hipoglikemia
• Hipotensi
• Edema serebral
• Aritmia jantung
• Pankreatitis

Segera pergi ke pelayanan medis terdekat apabila ditemukan gejala di atas. Segera pergi ke pelayanan medis terdekat apabila ditemukan gejala tersebut. Penanganan kegawatdaruratan hanya boleh dilakukan oleh tenaga medis profesional.

Kontraindikasi

Sebaiknya hindari penggunaan apabila kamu memiliki kondisi:

• Hipersensitif pada salah satu kandungan dari Obat Paraflu
• Riwayat hipertensi
• Penyakit jantung
• Tukak lambung
• Gangguan hati

Interaksi Obat Paraflu dengan Obat Lain

Informasikan pada dokter mengenai semua obat yang sedang kamu konsumsi. Beberapa obat yang diberikan bersama dengan Paraflu dapat menurunkan efektifitas atau meningkatkan toksisitas, seperti:

• Kombinasi dengan MAO inhibitor dan menyebabkan peningkatan tekanan darah drastis, memperpanjang masa kerja dan meningkatkan efek antihistamin.
• Kolestiramin dapat menurunkan penyerapan paracetamol.
• Kombinasi Metoclopramide dan domperidone dapat meningkatkan toksisitas dari paracetamol.
• Penggunaan bersama warfarin dapat meningkatkan kadar warfarin.
• Penggunaan bersama dengan alkohol, antidepresan, barbiturate akan memperkuat efek sedatif(menimbulkan efek ngantuk yang kuat).

List di atas mungkin tidak memuat semua obat yang berinteraksi dengan Paraflu. Maka diingatkan untuk menginformasikan pada dokter semua obat, baik obat kimiawi, herbal atau vitamin yang sedang atau akan kamu konsumsi.

Tidak semua obat berinteraksi dengan Paraflu, namun terapi tetap disesuaikan tergantung kondisi kamu. 

Peringatan dan Perhatian

• Sebaiknya hindari penggunaan Paraflu jika kamu memiliki riwayat Hipersensitif pada salah satu komponen dari Paraflu.
• Informasikan dokter apabila kamu akan menggunakan obat ini bersama dengan obat lain baik kimiawi maupun herbal.
• Obat ini dapat menyebabkan kantuk. Sebaiknya hindari melakukan aktivitas yang membutuhkan konsentrasi seperti berkendara atau mengoperasikan mesin.
• Informasikan pada dokter mengenai kondisi kesehatan kamu, apakah sedang hamil, persiapan kehamilan atau menyusui, hal ini akan menjadi pertimbangan untuk menghindari efek samping atau efek-efek yang tidak diinginkan lainnya.
• Informasikan pada dokter riwayat penyakit yang sedang atau pernah kamu derita, terutama:

1. Asma
2. Gangguan jantung
3. Gangguan hati
4. Gangguan pencernaan

• Jika dalam 3 hari gejala tidak membaik, segera periksa ke dokter.

Artikel lainnya: Cara Membedakan Gejala Flu dan Panas Dalam 

Kategori Kehamilan

Kategori C: 

Studi pada hewan telah menunjukkan efek buruk pada janin (teratogenik atau embriosidal atau lainnya) dan tidak ada studi terkontrol pada wanita atau studi pada wanita dan hewan tidak tersedia. 

Peringatan Kehamilan

Informasikan pada dokter apabila kamu sedang hamil atau sedang dalam program kehamilan, terapi akan dipertimbangkan tergantung kondisi kehamilan kamu.

Namun perlu diingat terapi akan diberikan apabila lebih besar manfaat yang didapatkan daripada potensi risiko pada janin.

Peringatan Menyusui

Kandungan dalam Obat Paraflu dapat terdistribusi ke dalam ASI. Bila kamu sedang menyusui sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu.

Penyakit Terkait

• Demam
• Nyeri
• Sakit kepala
• Flu
• Batuk
• Bersin

Rekomendasi Obat Sejenis Paraflu

• Remco cough
• Paratusin
• Pim-tra-kol

#JagaSehatmu dari berbagai penyakit, termasuk flu dan batuk dengan makan sehat dan gaya hidup seimbang. Yuk download aplikasi KlikDokter dan manfaatkan layanan konsultasi kesehatan langsung dengan dokter di fitur Tanya Dokter online 24 jam. 

[LUF]