Zifin

Pengertian

Zifin merupakan obat yang mengandung antibiotik azithromycin dihydrate.

Obat Zifin digunakan untuk menangani infeksi bakteri. Cara kerjanya yakni dengan menghambat sintesis protein, sehingga dapat membunuh atau mencegah pertumbuhan bakteri.

Artikel Lainnya: Kenali Lebih Dekat Penyakit Radang Panggul pada Wanita

Keterangan

Sebelum penggunaan, perhatikan keterangan obat Zifin berikut ini:

• Golongan: Obat Keras.
• Kelas Terapi: Antibiotik Makrolida.
• Kandungan: Azithromycin 250 mg; Azithromycin 500 mg.
• Bentuk: Kapsul; Kaplet.
• Satuan penjualan: Strip.
• Kemasan: Box, 1 Strip @ 6 kapsul; Box, 1 Strip @ 10 Kaplet.
• Farmasi: Pratapa Nirmala/ Yarindo Farmatama.
• Harga: Rp 90.000 - Rp 300.000/ Strip.

Kegunaan

Obat Zifin berfungsi untuk mengatasi infeksi bakteri berikut ini: 

• Infeksi saluran pernapasan.
• Infeksi genital.
• Pneumonia.
• Sinusitis.
• Radang panggul.
• Gonore.
• Granuloma inguinale.
• Terapi pencegahan terhadap infeksi Mycobacterium avium complex (MAC).

Artikel Lainnya: Makan Ini agar Herpes Genital Tak Kambuh Lagi

Dosis & Cara Penggunaan

Zifin termasuk obat keras yang memerlukan resep dokter.

Aturan penggunaan obat ini secara umum adalah sebagai berikut:

• Gonore: 2 g sebagai dosis tunggal.
• Granuloma inguinale: 1 g sebagai dosis awal, dilanjutkan dengan 500 mg setiap hari. Atau, 1 g sekali seminggu setidaknya selama 3 minggu, sampai semua lesi benar-benar sembuh.

Cara Penyimpanan

Simpan di bawah 25 derajat Celsius.

Efek Samping

Efek samping yang dapat muncul selama penggunaan Zifin adalah:

• Sakit perut.
• Mual.
• Muntah.
• Sakit kepala.

Artikel Lainnya: Waspada, Kenali Komplikasi Pneumonia pada Anak!

Kontraindikasi

Hindari penggunaan Zifin apabila pasien mempunyai kondisi medis ini: 

• Hipersensitif terhadap antibiotik makrolida.
• Riwayat gangguan fungsi hati.

Interaksi Obat

Obat Zifin sebaiknya tidak digunakan bersamaan dengan beberapa obat berikut:

• Pimozide, dapat meningkatkan risiko kerusakan otot jantung.
• Digoxin, ciclosposparin, terfenadine, hexobarbital, dan phenytoin, dapat menaikkan konsentrasi serum.
• Antasida, menurunkan penyerapan dari obat Zifin. 

Kategori Kehamilan

Kategori B: Penelitian pada hewan tidak menunjukkan risiko janin. Sementara pada wanita hamil, penelitian masih sangat terbatas.

Peringatan Menyusui

Azithromycin terdistribusi ke dalam ASI. Konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan obat ini.