Neuciti

Pengertian Neuciti

Neuciti adalah sediaan obat dalam bentuk tablet dan injeksi yang mengandung Citicoline sebagai zat aktifnya. Neuciti digunakan untuk mengatasi gangguan kesadaran pasca trauma di kepala dan gangguan pada otak.

Citicoline adalah nukleosida endogen yang terbentuk secara alami yang terlibat dalam biosintesis lesitin. Citicoline meningkatkan sintesis fosfatidilkolin (fosfolipid membran neuron utama) dan meningkatkan produksi asetilkolin. Sehingga meningkatkan aliran darah dan konsumsi oksigen di otak.

Artikel Lainnya: Bahaya Kepala Terbentur dan Penanganan Pertamanya

Keterangan Neuciti

1. Neuciti Injeksi

   • Golongan: Obat Keras
   • Kelas Terapi: Vasodilator Periferal dan Aktivator Serebral / Nootropik & Neurotonik / Neurotropika
   • Kandungan: Citicoline 250 mg/ 2 ml; Citicoline 500 mg/ 4 ml
   • Bentuk: Cairan Injeksi
   • Satuan Penjualan: Ampul
   • Kemasan: Dus, 5 Ampul @ 2 ml dan 4 ml
   • Farmasi: Lapi Laboratories Indonesia
   • Harga Neuciti Injeksi: -

2. Neuciti Tablet
   

   • Golongan: Obat Bebas
   • Kelas Terapi: Vasodilator Periferal dan Aktivator Serebral / Nootropik & Neurotonik / Neurotropika
   • Kandungan: Citicoline 500 mg
   • Bentuk: Tablet Salut Selaput 
   • Satuan Penjualan: Strip
   • Kemasan: Dus, 5 Strip @ 6 Tablet Salut Selaput
   • Farmasi: Lapi Laboratories Indonesia
   • Harga Neuciti Tablet: Rp61.000 - Rp97.000/ Strip

Kegunaan Neuciti

Neuciti digunakan untuk mengatasi gangguan kesadaran pasca trauma di kepala dan gangguan pada otak.

Dosis dan Aturan Pakai Neuciti

Neuciti Injeksi merupakan golongan obat keras. Obat ini memerlukan resep dokter untuk pembelian serta penggunaannya.

1. Pingsan karena trauma kepala atau bedah otak
   • Dosis: diberikan dosis 100-500 mg melalui injeksi intramuskular (melalui otot) atau melalui injeksi intravena (pembuluh darah) sebanyak 1-2 kali sehari.
2. Pingsan pada stadium akut infark serebral
   • Dosis: diberikan dosis 1.000 mg / hari melalui injeksi intravena (pembuluh darah) selama 2 minggu berturut-turut.
3. Hemiplegia pasca apoplektik
   • Dosis: diberikan dosis 1.000 mg / hari melalui injeksi intravena (pembuluh darah) selama 4 minggu berturut-turut.
   • Lanjutkan pengobatan selama 4 minggu tambahan jika terjadi perbaikan klinis.

Cara Penggunaan Neuciti Tablet adalah sebagai berikut:

• Dosis Lazim: 1 tablet diminum 1 kali sehari.

Artikel Lainnya: Pertolongan Pertama Saat Kepala Anak Bocor Akibat Cedera

Cara Penyimpanan

Simpan pada suhu dibawah 30 derajat Celcius.

Efek Samping Neuciti

Efek samping penggunaan Neuciti yang mungkin terjadi adalah:

• Gangguan makan (Anoreksia), mual.
• Gangguan jantung: Denyut jantung yang lambat (Bradikardia), meningkatnya kecepatan denyut jantung (takikardia).
• Gangguan Saluran Cerna (gastrointestinal): Diare, ketidaknyamanan epigastrium, sakit perut.
• Gangguan umum dan kondisi situs admin: Kelelahan.
• Gangguan sistem saraf: Pusing, sakit kepala.
• Gangguan kulit dan jaringan subkutan: Ruam.
• Gangguan pembuluh darah: Tekanan darah rendah (Hipotensi).

Kontraindikasi 

Hindari penggunaan Neuciti pada pasien hipertonia (meningkatnya ketegangan otot) sistem saraf parasimpatis.

Artikel Lainnya: Cedera Otak Bisa Picu Diabetes Insipidus, Ini Alasannya

Interaksi Neuciti dengan Obat Lainnya

Berpotensi meningkatkan efek levodopa.