Kehamilan

Tahap Perkembangan Janin di Usia Kehamilan 14 Minggu

Siti Nurmayani Putri, 09 Agt 2022

Ditinjau Oleh dr. Melinda Febiani, MBiomed Sp.OG

Di usia kehamilan 14 minggu, janin sudah bisa menendang dan mengalami perkembangan otot wajah. Ketahui selengkapnya perkembangan janin 14 minggu berikut ini.

Tahap Perkembangan Janin di Usia Kehamilan 14 Minggu

Ketika hamil 14 minggu atau 3 bulan 2 minggu, umumnya bayi di kandungan sudah mulai bisa menendang dan mengalami perkembangan otot wajah. Fase dalam trimester kedua ini biasanya juga tidak menimbulkan banyak keluhan mual.

Mama masih memerlukan waktu hamil 26 minggu lagi untuk melihat si kecil lahir ke dunia. Sungguh tak sabar, ya!

Seperti apa perkembangan janin 14 minggu? Mari ketahui selengkapnya berikut ini.

Bagaimana Perkembangan Janin pada Usia 14 Minggu?

Ukuran janin 14 minggu memiliki panjang tubuh dari kepala hingga ujung kaki sekitar 8.6 cm. Berat janin 14 minggu berkisar 42,5 gram. Jika dibayangkan, bentuk janin 14 minggu sebesar buah persik. 

Sudah masuk trimester kedua, tentu ada banyak hal yang terjadi pada si kecil di dalam kandungan. Berikut berbagai perkembangan janin 14 minggu.

1. Bayi Mulai Menendang

Berbeda dengan kehamilan minggu sebelumnya, gerakan janin 14 minggu adalah menendang di dalam kandungan. Namun, mama cenderung belum bisa merasakan tendangan tersebut.

2. Mengeluarkan Urine

Uniknya, bayi sudah buang air kecil sejak kehamilan trimester kedua. Menurut National Health Service Inggris, cairan ketuban yang ditelan bayi nantinya akan dikeluarkan kembali oleh ginjal dalam bentuk urine.

3. Folikel Rambut Terbentuk

Perkembangan janin 14 minggu juga ditandai dengan folikel rambut yang sudah mulai berkembang pesat pada kulit bayi.

Nantinya, di sekitar minggu ke-20, rambut halus tumbuh dari folikel tersebut di beberapa bagian, seperti alis, bibir bagian atas, dan bagian dagu bayi.

4. Otot Wajah Berkembang

Berkat impuls atau rangsangan yang diberikan oleh otak, otot-otot wajah bayi pun mulai terlatih untuk menyipitkan mata, mengerutkan kening, bahkan meringis.

Selain itu, bayi juga dapat membuat beberapa gerakan lain seperti mengisap dan mengunyah. Gemas, ya!

5. Organ dan Anggota Tubuh Berkembang

Janin 14 minggu juga mengalami perkembangan organ tubuh. Misalnya, organ hati mulai memproduksi empedu dan limpa memproduksi sel darah merah.

Selain itu, lengan bayi akan mulai memanjang dan lebih proporsional dengan bagian tubuh lain.

Apa yang Dirasakan Ibu Saat Hamil 14 Minggu?

Apa yang Dirasakan Ibu saat Hamil 24 Minggu

1. Rasa Mual Berkurang

Pada trimester kedua kehamilan, ibu hamil mungkin akan kembali berenergi. Rasa mual juga mungkin sudah mulai berkurang secara bertahap seiring bertambahnya usia kehamilan. dan nafsu makan sudah mulai kembali membaik.

Meski begitu, ada juga ibu hamil yang masih merasa mual di minggu ke-14 dan seterusnya. Kondisi ini tergolong jarang terjadi. Kalau mengalaminya, jangan tunda konsultasi dengan dokter kandungan.

2. Perut Semakin Membesar

Ukuran janin 14 minggu di dalam kandungan tentunya semakin berkembang. Posisi janin 14 minggu di dalam rahim yang berada sedikit di atas tulang kemaluan. Hal ini dapat membuat perut terlihat menonjol keluar.

3. Nyeri Ligamen Bundar

Pada kedua sisi rahim, terdapat dua ligamen yang meregang untuk menyesuaikan perut yang sedang tumbuh. Perubahan ini bisa menyebabkan nyeri pada ligamen bundar. 

Nyeri tersebut terasa tajam pada satu atau dua sisi perut, yang muncul akibat peregangan ligamen penunjang rahim.

Umumnya, nyeri ini terjadi ketika ibu hamil mengubah posisi tiba-tiba, seperti berdiri dari duduk atau berbaring.

Artikel Lainnya: Sederet Penyebab Nyeri Punggung Atas saat Hamil

4. Nafsu Makan Bertambah

Pada trimester kedua, ibu hamil biasanya akan merasa mudah lapar. Soalnya, tubuh memerlukan lebih banyak energi karena harus menopang bayi di dalam kandungan.

Kira-kira dibutuhkan tambahan 300-350 kalori per hari untuk ibu hamil trimester kedua. Porsi ini sebaiknya disesuaikan dengan kondisi pribadi dan rekomendasi dokter kandungan.

5. Gusi Berdarah

Mama mungkin dapat mengalami gusi bengkak berwarna kemerahan dan mengeluarkan darah ketika menyikat gigi. Kondisi peradangan ini biasanya dikenal dengan istilah gingivitis kehamilan.

Penyebab gingivitis kehamilan adalah perubahan hormonal. Efeknya, gusi lebih sensitif terhadap bakteri.

Untuk mencegah masalah gigi selama hamil, tetaplah menyikat gigi sebanyak dua kali sehari setelah makan dan menjelang tidur. Jangan lupa menggunakan benang gigi. Jika gusi berdarah, jangan ragu konsultasi dengan dokter gigi.

Artikel Lainnya: Ibu Hamil Keputihan, Apakah Berbahaya bagi Janin?

Tips Menjaga Kehamilan 14 Minggu

Di usia kehamilan 3 bulan 2 minggu, berikut sejumlah tips yang bisa dilakukan ibu hamil untuk menjaga kehamilannya:

1. Olahraga Ringan

Untuk menjaga perkembangan janin 14 minggu, usahakan tetap berolahraga ringan demi mencegah diabetes gestasional serta menjaga tubuh dan bayi di dalam kandungan tetap sehat.

Menurut The American College of Obstetricians and Gynecologists, ibu hamil idealnya melakukan olahraga setidaknya 150 menit setiap minggunya, alias 30 menit setiap hari selama 5 hari. 

Bila tidak sanggup, olahraga sepuluh menit sehari juga tidak apa-apa. Pilihlah olahraga aerobik intensitas ringan-sedang yang diizinkan dokter kandungan, misalnya brisk walking.

2. Jangan Lewatkan Jam Makan

Pastikan mama tidak melewatkan jam makan, ya. Kalau perut kosong, gejala mual bisa muncul atau bertambah parah.

Isilah perut secara perlahan dengan makan makanan yang mudah dicerna seperti sup. Kemudian, barulah konsumsi makanan padat yang bergizi seimbang.

Disarankan untuk tetap mengonsumsi camilan sehat dan ringan setiap 2 atau 3 jam sekali. Tujuannya adalah membantu mengatur kadar gula darah dan sistem pencernaan.

Artikel Lainnya: Pilihan Camilan Dingin untuk Ibu Hamil di Malam Hari

3. Memperhatikan Perubahan Kulit

Karena hormon kehamilan, jangan heran jika tahi lalat ikut berkembang atau berubah. Warna kulit pada beberapa bagian tubuh yang ikut berubah adalah kulit di sekitar puting payudara.

Warnanya lebih menghitam atau terbentuknya garis kehitaman di sepanjang garis tengah perut ibu. Supaya lebih aman, berkonsultasilah dengan dokter kandungan tentang perubahan kulit yang dialami.

4. Hindari Menato Tubuh

Tunda dulu keinginan untuk bikin tato saat hamil. Pasalnya, ada risiko infeksi ketika tubuh tertusuk jarum tato.

5. Hindari Posisi Seks yang Membebani Bumil

Posisi seks yang aman di trimester 2 salah satunya adalah berbaring menyamping. Pastikan tidak melakukan posisi yang membebani perut atau terlentang dalam waktu lama. 

Ketika mencapai klimaks, mungkin ibu hamil akan merasakan kram. Umumnya hal ini tidak berbahaya. Karena, ketidaknyamanan ini disebabkan oleh peningkatan aliran darah ke daerah panggul selama kehamilan.

Cobalah bernapas teratur untuk membantu tubuh lebih relaks.

Artikel Lainnya: Kiat Mudah agar Janin Tetap Sehat

Tanda-tanda perkembangan janin dan gejala yang dialami setiap ibu hamil bisa berbeda-beda. Jika masih ragu dengan apa yang kamu alami, gunakan fitur Tanya Dokter untuk chat dengan dokter spesialis kandungan dan untuk buat janji dengan dokter kandungan dengan layanan Temu Dokter di aplikasi KlikDokter agar lebih mudah.

Untuk memperkirakan kelahiran si kecil dan mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik, ibu hamil bisa menggunakan kalender kehamilan. Selalu #JagaSehatmu selama kehamilan agar persalinan dapat berjalan lancar.

Kira-kira, di kehamilan minggu ke-15, si kecil sudah bisa apa dan sebesar apa ya? Yuk, baca terus informasinya di KlikDokter!

(FR/NM)

KehamilanTrimester DuaPerkembangan Janin

Konsultasi Dokter Terkait