Bagian dan Fungsi Penting Kuku pada Jari

Keberadaan kuku pada jari bukan tanpa alasan. Meski jadi bagian yang sering dilupakan kebersihan dan kesehatannya, nyatanya kuku jari punya fungsi penting bagi tubuh. 

Yuk, cari tahu apa saja bagian dan fungsi kuku yang dapat menunjang kesehatan kita!

Kuku sendiri terbuat dari keratin. Zat ini juga membentuk rambut dan lapisan terluar pada kulit. 

Kuku terdiri dari banyak struktur jaringan lunak yang membantu menopang dan membentuk bagian luar yang keras. Bagian tersebut dikenal sebagai lempeng kuku. 

Menurut National Center for Biotechnology Information, Amerika Serikat, terdapat beberapa struktur pada kuku, yaitu: 

• Lipatan Kuku 

Lipatan kuku adalah struktur jaringan lunak yang melindungi tepi lateral dan proksimal lempeng kuku. Lipatan kuku bagian proksimal melindungi sebagian besar matriks kuku dari trauma dan sinar ultraviolet.

• Mantle dan Kutikula 

Mantle kuku adalah kulit yang menutupi dasar lempeng kuku. Sementara, kutikula adalah bagian kuku yang tumbuh dari dasar kuku proksimal dan melekat pada lempeng kuku. 

Baik lipatan kuku proksimal maupun kutikula, keduanya berfungsi membentuk segel pelindung terhadap iritasi yang dapat mengganggu kesehatan kuku. 

Artikel Lainnya: Kuku Mudah Patah, Benarkah Tanda Penyakit Berbahaya?

• Matriks Kuku 

Matriks kuku bertanggung jawab dalam pembentukan lempeng kuku yang keras. Nail matrix merupakan satu-satunya bagian dari kuku yang mengandung melanosit (sel penghasil melanin). 

• Pelat Kuku 

Bagian ini merupakan struktur keras berkeratin yang terbuat dari onikosit dan tersusun dalam bentuk yang pipih. Permukaan punggung pelat kuku memiliki tekstur halus. 

• Hyponychium dan Band Onychodermal 

Hyponychium adalah area di distal (bawah) kuku dan lempeng kuku. Sementara, band onychodermal adalah bagian dari bantalan kuku yang berwarna kontras. Perannya bertindak sebagai perlindungan pertama pada tepi kuku. 

Artikel lainnya: Tanda Penyakit Ini Bisa Dilihat Lewat Kuku

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut beberapa manfaat kuku jari yang mungkin belum Anda ketahui:

1. Melindungi Ujung Jari 

Dokter Astrid Wulan Kusumoastuti menjelaskan, fungsi kuku paling utama adalah melindungi ujung jari. Dengan adanya kuku, jari manusia akan terlindungi dari virus dan bakteri penyebab penyakit. 

Fungsi kuku ini berlaku baik bagi jari tangan maupun kaki. Bedanya, kuku jari kaki tumbuh lebih lambat dibanding kuku di jari tangan.

2. Menunjang Gerakan Motorik Halus 

Kuku dapat membantu Anda menggaruk dan memisahkan sesuatu pada benda. Dokter Astrid menerangkan, “Kuku juga berfungsi sebagai ‘alat’, misalnya untuk memotong, mencubit, atau menyerok benda kecil.” 

Dengan adanya kuku, banyak sekali gerakan motorik yang bisa dilakukan. 

3. Bagian Penguat 

Melansir Healthline, lapisan luar yang keras pada ujung kuku membuat ujung jari menjadi salah satu bagian tangan yang terkuat. Kemampuan ini membuat jari bisa melakukan banyak kegiatan sehari-hari. 

Selain itu, kuku memiliki banyak pembuluh darah kecil yang berfungsi menjaga aliran darah, bahkan saat Anda menggenggam sesuatu dengan sangat erat.

Artikel lainnya: Sederet Makanan yang Baik untuk Kuku

Menurut dr. Astrid, perubahan pada kuku dapat menunjukkan adanya penyakit, misalnya perubahan pada warna atau bentuk.

“Yang paling sederhana adalah kecepatan kembalinya rona merah pada kuku saat ditekan. Hal ini disebut pemeriksaan capillary nail refill. Tes ini dapat menjadi indikator terjadinya dehidrasi,” jelasnya. 

Selain itu, ada juga kondisi yang disebut clubbing fingers. Kondisi ini terjadi ketika ada perubahan pada jari dan kuku yang menunjukkan tanda penyakit, misalnya penyakit jantung. 

Beberapa masalah lainnya yang juga bisa ditunjukkan dari perubahan pada kuku yaitu:

• Pitting 

Kondisi ini menyebabkan cekungan pada kuku. Pitting dapat terjadi akibat penyakit seperti psoriasis atau alopecia areata.

• Muncul Garis Horizontal

Secara alami, kuku mempunyai garis naik dan turun. Saat garis timbul dari sisi ke sisi, warnanya cenderung putih, dan lempeng kuku pucat, garis ini dinamakan Muehrcke. 

Orang dengan kadar albumin (protein utama di dalam darah) yang rendah biasanya memiliki garis horizontal ini. 

• Muncul Cekungan

Kondisi ini juga dikenal dengan istilah koilonychia. Cekungan terjadi saat kuku menekuk dan membuat huruf U. Hal ini bisa terjadi pada orang yang mengalami kekurangan zat besi kronis.

Mengingat fungsi kuku jari yang sangat krusial, sebaiknya beri perhatian lebih pada kebersihan dan kesehatan kuku. Caranya, potong kuku secara berkala, jaga kebersihannya, dan rajin mengoleskan vitamin kuku. 

Bila ada permasalahan yang muncul pada kuku Anda, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter via Live Chat di KlikDokter, ya! 

(FR/JKT)