Menu
KlikDokter
Icon Search
Icon LocationTambah Lokasi KamuIcon Arrow
HomePsikologiRelationshipAnda Merasa Tidak Dihargai Mertua, Ini Tips Mengatasinya dari Psikolog
Relationship

Anda Merasa Tidak Dihargai Mertua, Ini Tips Mengatasinya dari Psikolog

Krisna Octavianus Dwiputra, 09 Agt 2020

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Panas dingin hubungan menantu dan mertua bisa memuncak ketika merasa tidak dihargai mertua. Supaya tidak berlarut-larut, mari ketahui cara mengatasinya.

Anda Merasa Tidak Dihargai Mertua, Ini Tips Mengatasinya dari Psikolog

Selisih pendapat adalah hal yang kerap terjadi di antara mertua dan menantu. Ketidakcocokan menjadi biang keladinya. Salah satu yang mungkin terjadi dari selisih paham ini adalah akhirnya menantu merasa tidak dihargai mertua.

Misalnya, pendapat sang menantu banyak dimentahkan oleh mertua, atau pilihan nutrisi anak banyak dikritik mertua. Kalau dibiarkan berlarut-larut, tentu ini akan membahayakan relasi kedua belah pihak.

Keadaan ini sedang dialami oleh Tika (bukan nama sebenarnya). Meski mengaku sudah melewati masa pernikahan selama 3 tahun, tetap saja ada masalah dengan mertua.

“Kadang, merasa nggak dihargai sama mertua. Tapi, nggak mau begini terus. Penginnya cepat selesai masalahnya. Sayangnya, nggak tahu harus mulai dari mana,” jelas Tika. 

Konflik dengan mertua sangat penting untuk diselesaikan dengan cara yang baik-baik. Hal ini dilakukan agar tercipta harmonisasi hubungan di antara mertua dan menantu. Toh, hal ini dilakukan untuk kerukunan keluarga.

Panas Dingin Hubungan Menantu-Mertua

Sebenarnya banyak yang mengalami ini, hubungan menantu dan mertua yang tidak harmonis. 

Penyebabnya sangat beragam, ada yang karena pengasuhan anak tidak sejalan, masalah uang, sampai masalah yang sepele, selera memilih warna kamar anak, misalnya.

"Sebenarnya yang jadi penyebab konflik itu ada banyak faktor. Ada yang memang karena perbedaan pendapat, perbedaan prinsip, cara asuh anak, serta adanya perbedaan antar-generasi mertua dan menantu," ungkap psikolog, Ikhsan Bella Persada, M.Psi.

Namun, mau sampai kapan punya hubungan panas dingin mertua dan menantu ini berlangsung? 

Menurut Ikhsan Bella, hal ini harus dibicarakan dari hati ke hati untuk menghindari konflik lebih lanjut dan dalam.

Kita semua harus ingat bahwa saat pertama kali memutuskan untuk menikah, Anda bukan menikah dengan pasangan saja, tapi juga dengan keluarganya. Anda harus mencintai keluarga pasangan Anda, termasuk orang tuanya.

Mengingat hal itu sebaiknya panas dingin hubungan mertua dan menantu bisa diredakan. Anda hanya harus membuka diri untuk setiap hal yang terjadi, terutama yang berhubungan dengan mertua.

Kalau merasa tidak dihargai oleh mertua karena beberapa hal, cobalah tenang dan mulai membicarakannya dengan pasangan. Paling tidak, apa yang menjadi unek-unek selama ini bisa keluar terlebih dahulu.

Artikel Lainnya: Ini Alasan Mengapa Menantu Laki-Laki Jadi Kesayangan Mertua

Sering Tidak Dihargai Mertua, Coba Cara Ini

Kalau Anda memang merasa jadi sosok yang tidak dihargai mertua, jangan keburu emosi. Coba cari tahu mengapa hal ini bisa terjadi dengan mengingat apa yang pernah terjadi sebelumnya.

Sudah disebutkan di atas, pasangan harus mengetahui apa yang Anda rasakan. Kalau tidak merasa dihargai, silakan ceritakan pada suami atau istri.

Tujuannya jelas, pasangan Anda bisa menjadi perantara untuk hal-hal yang Anda rasakan kepada orang tuanya. 

Akan tetapi, pastikan kalau pasangan mengerti perasaan yang Anda alami dan rasakan. Dengan begini, komunikasi yang dia sampaikan saat jadi perantara akan tepat sasaran.

"Cari tahu dulu apa awal mula sang mertua tidak menghargai menantu, apa ada perbedaan yang belum diselesaikan atau tidak dikomunikasikan. Minta bantuan suami atau istri untuk menjelaskan atau memberikan pengertian ke mertua, seperti perantara," saran psikolog tersebut.

Sementara itu, Anda sebagai menantu dapat tetap bersabar saat pendapat tidak dianggap mertua. Tetap lakukan tugas-tugas sebagai menantu seperti biasa. Kalaupun silang pendapat masih terjadi, sampaikan argumen dengan logis dan sopan. 

Anda mau berkonsultasi lebih lanjut dengan psikolog mengenai topik ini? Manfaatkan layanan LiveChat 24 jam di aplikasi KlikDokter.

(HNS/AYU)

Mertua

Konsultasi Dokter Terkait