Kesehatan Bayi

MPASI Hati Ayam, Adakah Manfaatnya untuk Kesehatan Bayi?

Krisna Octavianus Dwiputra, 15 Apr 2020

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Hati ayam sering dipilih sebagai menu MPASI bayi. Namun, apakah MPASI hati ayam benar-benar bisa membantu memenuhi kebutuhan gizi si Kecil? Ini faktanya!

MPASI Hati Ayam, Adakah Manfaatnya untuk Kesehatan Bayi?

ASI eksklusif saja sudah tidak mampu memenuhi kebutuhan gizi bayi yang telah genap berusia 6 bulan. Di rentang usia ini, Bunda perlu memberikan makanan pendamping ASI (MPASI).

Salah satu bahan makanan yang paling sering dipilih untuk digunakan sebagai MPASI adalah hati ayam. Memang, apa saja kandungan hati ayam yang baik untuk kesehatan si Kecil?

Mengapa Hati Ayam yang Dipilih Jadi MPASI Bayi?

Melansir dari Fx News, hati ayam ternyata adalah salah satu makanan paling padat gizi yang dapat Anda berikan kepada bayi. Bahkan, jeroan jenis ini disetarakan dengan daging sapi, karena mengandung zat besi yang sangat baik.

Hati ayam memiliki rasa yang lebih ringan dan lebih mudah diolah daripada jenis jeroan lainnya. Tidak heran, dr. Bobtriyan Tanamas mengatakan bahwa hati ayam adalah sajian MPASI yang baik untuk bayi.

Kendati demikian, Anda tetap perlu memilih hati ayam yang benar-benar sehat. Selain itu, pengolahannya juga mesti tepat agar manfaat sehat yang ada di dalamnya bisa terserap optimal ke dalam tubuh orang yang mengonsumsinya.

Apakah Hati Ayam Kaya Akan Nutrisi untuk MPASI Bayi?

Seperti telah diungkit sebelumnya, hati ayam kaya akan zat besi. Tidak hanya itu, jeroan jenis ini bahkan tinggi kandungan protein, rendah kalori, dan dikemas dengan vitamin maupun mineral penting.

Sejumlah kecil hati ayam bahkan menyediakan lebih dari 100% Recommended Dietary Intake (RDI) untuk banyak nutrisi penting, lho!

Faktanya, 1 cangkir hati ayam yang dipotong dadu mengandung 14 miligram kalsium, 14,1 miligram zat besi, 28 miligram magnesium, 437 miligram fosfor, dan 322 miligram kalium.

"Pada anak di atas usia 6 bulan yang sudah boleh MPASI, pemberian makanan yang mengandung zat besi seperti daging merah dan hati ayam berperan besar dalam tumbuh kembang anak," kata dr. Reza Fahlevi.

Artikel Lainnya: 10 Resep MPASI untuk Bayi Usia Enam Bulan atau Lebih

Cara Mengolah Hati Ayam Menjadi MPASI Bayi

Ingin mengolah hati ayam untuk MPASI? Anda dapat mencampurkannya dengan alpukat. Nyatanya, hati ayam dan alpukat adalah sajian lezat nan bergizi untuk bayi MPASI.

Kombinasi tersebut mampu menambahkan jumlah serat dan vitamin C ke dalam sajian

MPASI yang Anda berikan pada si Kecil.

Agar tidak salah langkah, berikut ini adalah resep MPASI hati ayam yang bisa Anda jadikan panduan:

Bahan yang diperlukan:

  • 1 hati ayam.
  • 2 cangkir kaldu sayuran (rendah sodium).
  • 1 alpukat matang (dikupas dan diaduk).

Langkah-langkah pembuatan:

  • Bersihkan hati ayam secara menyeluruh. Buang lemak, kulit atau jaringan ikat yang masih melekat.
  • Tuang 2 cangkir air ke dalam panci kecil dan didihkan. Setelah sedikit mendidih, kecilkan api.
  • Tuang hati ayam ke dalam panci dan didihkan hingga melunak, sekitar 6 hingga 7 menit. Jangan masak hingga terlalu matang!
  • Angkat hati ayam dari panci, simpan cairannya, dan letakkan dalam mangkuk kecil.
  • Gunakan alat penggiling atau tekan dengan sendok agar tekstur hati ayam lebih halus.
  • Tambahkan beberapa potong buah alpukat ke hati ayam, dan teruskan proses pelunakan (menjadi pure).
  • Aduk hingga rata dan pastikan teksturnya sudah mirip bubur pure.

Anda dapat memberikan MPASI hati ayam kepada bayi dalam keadaan fresh. Anda juga bisa membekukan sajian tersebut untuk dikonsumsi di lain waktu. Pastikan menyimpannya dalam wadah kedap udara dan di dalam lemari pendingin.

MPASI hati ayam memang mengandung banyak gizi yang bisa menunjang tumbuh kembang si Kecil. Namun, para pakar kesehatan menyarankan untuk menunda pemberian MPASI hati ayam hingga si Kecil genap berusia 9 bulan.

Selain itu, MPASI hati ayam juga sebaiknya hanya dihidangkan sebanyak satu kali dalam seminggu. Jika si Kecil memiliki kondisi kesehatan khusus, konsultasikan terlebih dahulu pada dokter. Anda pun bisa berkonsultasi terkait hal ini pada tim dokter dari KlikDokter melalui Live Chat 24 jam secara gratis.

(NB/AYU)

MPASINutrisiAnakTumbuh kembangMenu MPASI

Konsultasi Dokter Terkait