Diet dan Nutrisi

7 Sumber Antioksidan Terbaik untuk Tubuh

dr. Arina Heidyana, 23 Sep 2019

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Hati-hati, radikal bebas dapat merusak sel-sel di dalam tubuh dan memicu penyakit. Mengonsumsi antioksidan adalah salah satu solusinya.

7 Sumber Antioksidan Terbaik untuk Tubuh

Antioksidan dapat diproduksi dalam tubuh Anda dan ditemukan dalam makanan. Fungsi antioksidan pada dasarnya adalah untuk membantu mempertahankan sel-sel dari kerusakan yang disebabkan oleh molekul berbahaya, yang dikenal sebagai radikal bebas.

Radikal bebas sendiri dihasilkan tubuh dari beberapa faktor, seperti asap, debu, polusi udara, serta kebiasaan mengonsumsi makanan cepat saji yang tidak seimbang antara karbohidrat, protein dan lemak.

Ketika radikal bebas di dalam tubuh menumpuk, hal ini dapat menyebabkan keadaan yang dikenal sebagai stres oksidatif. Hal ini dapat merusak DNA dan struktur penting lainnya dalam sel tubuh. Sayangnya, stres oksidatif kronis dapat meningkatkan risiko penyakit kronis seperti penyakit jantung, diabetes tipe 2 dan kanker.

Untuk mencegahnya, dibutuhkan senyawa antioksidan yang akan mendonorkan satu elektronnya pada radikal bebas yang tidak stabil. Dengan demikian radikal bebas ini bisa dinetralkan dan tidak lagi mengganggu metabolisme tubuh.

Konsumsi makanan ini untuk mencegah radikal bebas

Berikut adalah beberapa sumber antioksidan yang dapat membantu Anda menangkal radikal bebas. Konsumsi setiap hari untuk mendapatkan perlindungan maksimal:

  1. Anggur

Anggur, terutama yang berwarna gelap, banyak mengandung phytochemical, antioksidan yang dapat membantu melindungi tubuh dari kanker dan penyakit jantung. Anggur mengandung dua macam phytochemical yaitu, anthocyanin dan proanthocyanidin, yang sangat baik untuk sistem kekebalan tubuh Anda. Selain itu, anggur juga mengandung vitamin C dan selenium.

  1. Kale

Kale dikenal sebagai sayuran super sehat yang sering dipakai dalam menu diet. Kale adalah salah satu sayuran paling bergizi di planet ini dan kaya akan vitamin A, K dan C. juga kaya akan antioksidan dan rendah kalori. Kale mengandung lebih banyak antioksidan, yaitu anthocyanin serta beberapa antioksidan lain.

Selain itu, kale juga merupakan sumber kalsium nabati yang hebat, dan mineral penting yang membantu menjaga kesehatan tulang serta berperan dalam fungsi seluler lainnya. 

1 dari 2

Selanjutnya

  1. Cokelat hitam

Cokelat hitam atau dark chocolate adalah makanan yang bergizi dan salah satu sumber antioksidan terbaik. Cokelat jenis ini memiliki kandungan kakao yang lebih tinggi dibandingkan coklat biasa lainnya. Semakin tinggi kandungan kakao, semakin tinggi pula kandungan antioksidannya.

Berdasarkan penelitian, mengonsumsi cokelat hitam dapat membantu mengontrol tekanan darah. Selain itu cokelat ini juga dinilai bisa mengurangi risiko penyakit jantung dengan cara meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik) dalam tubuh.

  1. Bayam

Bayam adalah salah satu sayuran paling bergizi yang kaya akan vitamin, mineral, antioksidan dan juga rendah kalori. Bayam mengandung antioksidan , yaitu lutein dan zeaxanthin. Keduanya berperan penting dalam  melindungi mata Anda dari kerusakan sinar UV. Antioksidan ini juga membantu memerangi kerusakan pada mata yang disebabkan oleh radikal bebas dari waktu ke waktu.

  1. Blueberry

Blueberry kaya akan nutrisi dan antioksidan. Bahkan merupakan salah satu sumber antioksidan terbaik dalam makanan. Antioksidan yang terdapat dalam blueberry adalah anthocyanin. Jenis antioksidan tersebut telah terbukti dapat mengurangi faktor risiko penyakit jantung, menurunkan kadar kolesterol LDL dan tekanan darah. 

2 dari 2

Selanjutnya (2)

  1. Stroberi

Stroberi juga mengandung antioksidan yang tinggi. Kandungan anthocyanin di dalam buah ini juga bermanfaat untuk mengurangi risiko penyakit jantung. Selain itu, stroberi juga mengandung ellagic acid yang dapat melindungi tubuh terhadap hal-hal yang karsinogenik, baik itu dari makanan maupun lingkungan. 

  1. Kacang-kacangan

Kacang-kacangan juga merupakan salah satu sumber antioksidan terbaik. Beberapa kacang-kacangan mengandung antioksidan tertentu yang disebut kaempferol. Menurut beberapa penelitian, antioksidan memiliki manfaat kesehatan yang mengesankan, seperti mengurangi peradangan kronis dan menekan pertumbuhan kanker. 

Faktanya memang ada beragam jenis makanan yang mengandung antioksidan, dan beberapa diantaranya telah disebutkan di atas. Tubuh Anda membutuhkan asupan antioksidan tambahan dari makanan karena tidak dapat memproduksi antioksidan sesuai kebutuhan. Mengingat tingkat polusi di kota-kota besar Indonesia saat ini cukup mengkhawatirkan bagi kesehatan, karena itulah mengonsumsi makanan yang kaya antioksidan sangat diperlukan. 

[NP/ RVS]

sistem kekebalan tubuh
Polusi Udara
Makanan Cepat Saji
antioksidan
Radikal bebas
Cokelat Hitam