HomeGaya hidupSehat dan BugarWaspadai Kualitas Makanan di Kulkas Usai Listrik Mati Seharian
Sehat dan Bugar

Waspadai Kualitas Makanan di Kulkas Usai Listrik Mati Seharian

Krisna Octavianus Dwiputra, 05 Agu 2019

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Awas, listrik mati seharian bisa bikin makanan di kulkas berubah penampilan. Jangan abaikan jika Anda tak ingin keracunan.

Waspadai Kualitas Makanan di Kulkas Usai Listrik Mati Seharian

Kondisi listrik mati seharian pada Minggu (4/8) kemarin di hampir separuh Jawa, membuat publik resah. Bagi sebagian besar masyarakat, keadaan tersebut tentu sangat merugikan, apalagi bila terbiasa menyimpan makanan di kulkas, termasuk termasuk ASI perah.

Lantas, apa sih yang sebenarnya terjadi pada makanan yang disimpan di dalam kulkas tanpa daya? Apakah makanan tersebut benar-benar akan basi dan tak layak dikonsumsi atau masih bisa diselamatkan?

Nasib makanan di kulkas akibat listrik mati seharian

Dikatakan oleh dr. Sepriani Timurtini Limbong dari KlikDokter, kejadian listrik mati seharian membuat makanan yang ada di kulkas seakan tidak “dibungkus” rapat. Maksudnya, makanan seperti tergeletak tanpa perlindungan, sehingga proses pembusukan lebih cepat terjadi.

"Pada intinya, fungsi kulkas itu untuk mencegah proses tersebut. Maka, jika kulkas tidak memiliki daya pendingin akibat listrik mati seharian, otomatis makanan tersebut seperti diletakkan di luar kulkas atau tanpa perlindungan. Secara natural, hal tersebut bisa menyebabkan proses pembusukan berlangsung lebih cepat," ujar dr. Sepriani.

Menurutnya proses pembusukan berlaku untuk semua makanan. Ya, tidak hanya makanan matang saja, tetapi juga buah dan sayur, bahkan makanan dalam kemasan juga bisa mengalami proses pembusukan lebih cepat akibat disimpan di kulkas yang tidak memiliki daya untuk mendinginkan.

"Jika makanan utuh seperti buah atau sayur yang belum diolah, itu sama seperti makanan yang ditaruh di luar kulkas, sekitar 2–3 hari akan busuk. Contoh, buah yang diletakkan di kulkas yang dingin bisa bertahan hingga satu minggu. Namun, jika kulkas tidak memiliki daya pendingin akibat mati listrik seharian, umur makanan menjadi lebih pendek dari itu," tutur dr. Sepriani.

Tergantung juga dari cara pengolahan makanan

Lalu bagaimana dengan makanan yang sudah diolah? Terkait ini, dr. Sepri berkata bahwa hal tersebut bergantung pada cara pengolahan makanan yang dimaksud.

Jika makanan yang awalnya sudah diolah disimpan di freezer lalu dipindahkan ke kulkas bagian bawah namun listrik mati, usianya hanya bertahan 3–5 hari.

“Sedangkan untuk makanan jadi yang ditaruh di kulkas bawah, paling 1 hari juga sudah tidak layak makan, alias harus dibuang karena berpotensi mengandung kuman berbahaya," sambung dr. Sepriani.

Kondisi listrik mati seharian yang melanda beberapa daerah di separuh Jawa pada Minggu kemarin memang sangat meresahkan. Selain menghambat aktivitas, peristiwa tersebut juga membuat makanan di kulkas terancam basi dan tidak layak dikonsumsi. Jadi, jika Anda mendapati kondisi makanan di kulkas mengalami perubahan bentuk, warna atau mengeluarkan bau tidak sedap, jangan mengonsumsinya. Jauhkan dari jangkauan anak-anak dan segera buang ke tempat sampah.

(NB/ RVS)

listrik matiASI perahmakananKeracunanMakanan Basimakanan di kulkasKualitas MakananProses Pembusukan

Konsultasi Dokter Terkait