Kesehatan Anak

Ini 5 Kiat agar Anak Tak Ketagihan Jajanan di Sekolah

dr. Atika, 23 Mei 2019

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Anda khawatir anak mengonsumsi jajanan yang kurang sehat? Ini kiatnya agar anak tidak ketagihan jajanan di sekolah.

Ini 5 Kiat agar Anak Tak Ketagihan Jajanan di Sekolah

Hampir semua anak suka jajan, apalagi di sekolah. Terutama jika dibeli ramai-ramai bersama teman-temannya. Sayangnya, tidak semua jajanan di sekolah bisa dijamin kualitasnya. Jangan khawatir, ada kiatnya agar anak tak ketagihan jajanan di sekolah.

Kekhawatiran Anda sebagai orang tua tentu beralasan, mengingat banyaknya temuan yang bikin waswas mengenai komposisi jajanan anak. Sebagai contoh, telah ditemukan makanan yang mengandung pewarna tekstil seperti rhodamin B. Ada pula temuan digunakannya formalin – yang umum digunakan untuk mengawetkan mayat – sebagai bahan pengawet jajanan.

Selain itu, dari sisi pengolahan hingga penyajian makanan, orang tua tentu tak tahu tingkat kebersihannya. Misalnya, apakah bahan-bahan dicuci bersih dulu atau tidak, kebersihkan alat masak, hingga apakah pembuat makanan mencuci tangannya sebelum mengolah makanan atau tidak, sedang sakit atau tidak, dan lain-lain.

Masalah higiene sanitasi makanan juga penting untuk diperhatikan. Berbagai kuman penyakit, terutama yang menyerang saluran cerna, sangat mungkin beredar di jajanan sekolah yang tidak bersih. Penyakit seperti demam tifoid, buang air besar berdarah (disentri), buang air besar cair seperti aliran air keran (kolera), hingga penyakit kuning akibat radang pada hati (hepatitis A) dapat terjadi.

Kiat agar anak tidak ketagihan aneka jajanan di sekolah

Jajanan yang dibeli anak di sekolah bisa berupa makanan berat atau camilan. Apa pun bentuknya, orang tua harus menyadari kelengkapan gizi makanan anak dalam sekali makan—harus mengandung karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral.

Nah, jajanan yang dijual di kantin sekolah atau di area lingkungannya sering kali tidak mengandung zat gizi dalam komposisi yang seimbang. Biasanya, kandungannya tinggi karbohidrat tetapi rendah protein, misalnya jajanan yang digoreng seperti telur gulung atau cimol. Kandungan vitamin dan mineral jajanan yang seperti itu rendah karena tidak dilengkapi dengan sayur maupun buah.

Mengingat anak-anak masih dalam fase pertumbuhan, maka sayang sekali kalau waktu makan tersebut diisi dengan makanan yang tidak menyokong proses tersebut. Anak butuh makanan dengan sumber gizi lengkap, demi pertumbuhan dan perkembangannya yang sempurna.

Agar anak tidak ketagihan jajan makanan tidak sehat di sekolah, ada beberapa kiat yang bisa Anda lakukan, yakni:

  1. Membawakan bekal untuk anak

Kalau anak sudah dibekali makanan, maka ia tak perlu lagi beli jajanan di sekolah. Mempersiapkannya memang butuh usaha ekstra, tapi hal ini sepadan dengan manfaatnya. Agar lebih menyenangkan, ajak anak untuk merancang menu bekal dan mengajaknya belanja bahan makanan.

  1. Sajikan bekal dengan kreatif

Anak-anak tertarik dengan bentuk dan susunan yang menarik seperti character bento (kyaraben). Anak pun jadi semangat untuk menghabiskannya.

  1. Membebaskan anak memilih bekal yang disiaplan

Layaknya orang dewasa, anak-anak juga pasti akan bosan dengan menu makan yang itu-itu saja. Karenanya, berikan ia kebebasan memilih menu bekalnya tanpa mengabaikan aspek gizinya. Misalnya anak ingin omelette, Anda bisa mencampurkan potongan sayuran di dalamnya.

Kotak bekal anak juga perlu diperhatikan. Bila memungkinkan, belikan ia kotak makanan bergambar sesuai dengan karakter atau warna favoritnya sesuai pilihannya.

  1. Membuat sendiri jajanan yang sering dibeli anak di sekolah

Apabila anak sudah terlanjur menyenangi satu jenis jajanan di sekolah, sempatkan waktu untuk cek makanan tersebut, lalu coba buat sendiri di rumah. Buatlah semirip mungkin, tetapi tetap upayakan untuk melengkapi sumber zat gizi yang belum ada.

  1. Menjadi teladan yang baik di rumah

Menanamkan kebiasaan baik pada diri anak yang paling efektif adalah dengan menjadi contoh yang baik untuknya. Agar anak semangat makan sehat dan tidak gemar jajan, orang tua juga harus melakukannya, bukan cuma memaksa atau asal perintah. Jadi, orang tua jangan malas untuk masak di rumah, baik itu menu makanan besar atau camilan.

Mungkin “menyadarkan” anak untuk tidak ketagihan jajanan di sekolah tidak mudah, tetapi jangan pasrah dan cobalah lima tips di atas. Dengan memastikan kelengkapan zat gizi yang dibutuhkan anak, maka tumbuh kembangnya akan berjalan baik.

Cari tahu informasi kesehatan tepercaya lainnya dengan membaca artikel di aplikasi Klikdokter. Anda juga bisa konsultasi langsung ke dokter dengan menggunakan fitur Live Chat.

(RN/ RVS)

JajananGizi AnakTumbuh Kembang AnakJajanan SekolahNutrisisekolahAnakanak jajanHari Anak Sedunia

Konsultasi Dokter Terkait