5 Ide Ngabuburit Seru untuk Dekatkan Ibu dan Balita

Anda yang memiliki anak balita tentunya selalu memikirkan kegiatan apa yang menyenangkan tapi juga edukatif bagi si Kecil. Momen ngabuburit di bulan Ramadan ini bisa dimanfaatkan sebagai sarana untuk mendekatkan hubungan ibu dan balita dengan ide ngabuburit yang seru.

Asal istilah ngabuburit

Kata ngabuburit berasal dari bahasa Sunda. Kata dasarnya burit, yang berarti sore. Bila kata burit diberi imbuhan nga-, artinya menjadi melakukan kegiatan di sore hari.

Istilah ngabuburit kini banyak digunakan saat bulan Ramadan tiba, yang mana identik dengan kegiatan yang dilakukan sambil menunggu waktu buka puasa. Kira-kira, aktivitas apa saja, ya, yang seru dilakukan bersama si Kecil menjelang buka puasa?

Kegiatan ngabuburit bersama balita

Ngabuburit sesungguhnya identik dengan aktivitas nongkrong di tempat makan sambil menunggu waktu berbuka puasa. Namun bila Anda memiliki anak balita, ini hanya bisa sesekali dilakukan.

Agar anak tidak bosan, harus ada kegiatan-kegiatan yang berbeda dan menarik setiap harinya. Berikut ini adalah beberapa ide kegiatan seru yang bisa dilakukan saat ngabuburit:

1. Mengunjungi tempat baru

Selama bulan Ramadan, Anda bisa merencanakan untuk mengunjungi beberapa tempat baru yang belum sempat didatangi. Misalnya saja museum, akuarium raksasa, perpustakaan umum, taman bermain, kebun binatang, dan berbagai tempat wisata lainnya.

2. Olahraga bersama

Puasa tak berarti Anda dan buah hati tak bisa berolahraga. Bagaimanapun, olahraga penting untuk menjaga kebugaran tubuh. Anda bisa melakukan olahraga ringan, yang juga bisa dilakukan oleh si Kecil. Contohnya, jalan-jalan sore, bersepeda, atau berenang.

Saat puasa, olahraga dianjurkan untuk dilakukan 30-60 menit menjelang waktu berbuka.

3. Ajak si Kecil melakukan kegiatan sosial

Bulan Ramadan adalah bulan yang penuh berkah. Oleh sebab itu, momen ini sangat tepat Anda pakai sebagai sarana untuk mengajarkan anak pentingnya berbagi dengan orang lain.

Anda dapat mengajak si Kecil melakukan kegiatan sosial yang sederhana, misalnya menyiapkan kurma atau makanan kecil untuk berbuka ke dalam kotak makan. Setelah itu, ajak si Kecil untuk memberikannya kepada orang-orang di sekitar rumah seperti petugas keamanan, tukang ojek, tukang sampah, atau pedagang keliling.

4. Memasak bersama

Memasak adalah kegiatan yang sederhana dan hemat biaya. Anda bisa menggunakan bahan-bahan yang ada di dalam kulkas, lalu membuat makanan baru dengan bahan-bahan tersebut. Merencanakan membuat es buah atau menu takjil bersama si Kecil juga bisa jadi variasi.

Karena merasa terlibat dalam pembuatan dan penyajian makanan, si Kecil pun menjadi lebih bersemangat saat buka puasa bersama keluarga.

5. Menonton film yang edukatif

Saat merasa lelah dan malas beraktivitas di luar, Anda bisa mengajak si Kecil menonton film yang edukatif namun menarik. Selain bersantai, si Kecil juga mendapat pengetahuan. Manfaat ini akan optimal bila Anda pun menemaninya dari awal hingga akhir film, sembari mengajaknya berdiskusi tentang isi film tersebut.

Untuk melakukan berbagai kegiatan di atas, tentunya si Kecil membutuhkan perlindungan ekstra pada kulitnya, terutama saat beraktivitas di luar ruangan. Anda dapat mengoleskan Zwitsal Natural Baby Skin Protector Lotion setiap 4 jam sekali untuk mencegah gigitan nyamuk dan serangga, serta iritasi yang diakibatkannya.

Bahan alami citronella oil di dalamnya efektif dalam mengusir nyamuk yang mengganggu. Selain itu, kandungan chamomile extract dalam losion ini juga ampuh mengurangi rasa gatal. Oleskan ke seluruh tubuh si Kecil, kecuali area dekat mata dan mulut si Kecil.

Sesungguhnya, kegiatan apa pun bisa menjadi ide ngabuburit seru untuk ibu dan balita. Namun sebaiknya, kegiatan yang sama tidak dilakukan secara berulang agar si Kecil tidak bosan. Atur kegiatan secara bergantuan agar anak mendapat berbagai variasi kegiatan tersebut. Anak senang, Anda pun senang!

[NP/ RH]