Anda Mau Awet Muda? Pangkas Asupan Kalori!

Awet muda adalah impian semua orang. Pasalnya, orang yang awet muda akan selalu terlihat segar. Salah satu tips awet muda yang cukup dipercaya adalah dengan mengurangi asupan kalori.

Dilansir dari CNN, penelitian baru menunjukkan bahwa memangkas kalori sebesar 15 persen selama dua tahun dapat memperlambat proses metabolisme yang mengarah ke penuaan dan melindungi seseorang dari penyakit yang berkaitan dengan usia.

Setelah menjalankan diet rendah kalori selama satu tahun, tingkat metabolisme para responden turun secara signifikan. Pengurangan asupan kalori tersebut dapat menghasilkan penurunan berat badan para responden hingga tahun kedua dan menyebabkan tingkat stres mereka juga menurun.

Hasil tersebut juga dikaitkan dengan diabetes, kanker, penyakit Alzheimer dan kondisi terkait usia lainnya. Mengurangi asupan kalori dan berat badan kemudian dapat menurunkan risiko responden terkena berbagai penyakit tersebut.

Menurut dr. Astrid Wulan Kusumoastuti dari KlikDokter, kebutuhan kalori harian seseorang secara normal dapat dibagi menjadi 30 persen untuk makan pagi, 40-50 persen makan siang, dan 20-30 persen saat makan malam. Jumlah tersebut bisa kamu kurangi sebagai upaya agar tetap awet muda.

Menurut Leanne M. Redman, peneliti di Pennington Biomedical Research Center dan Louisiana State University, mengurangi asupan kalori memberikan manfaat kesehatan bagi semua orang tanpa memandang status kesehatan mereka saat ini.

Penelitian yang dilakukan oleh Comprehensive Assessment of Long-term Effects of Reducing Intake of Energy (CALERIE) juga membuktikan bahwa membatasi kalori hingga 25 persen dapat memperpanjang usia.

Studi dilakukan dengan cara membagi beberapa partisipan pada kegiatan berikut: pengurangan kalori hanya dengan diet, yang lain hanya latihan, dan sisanya melakukan kedua hal secara bersamaan.

Menurut Redman, individu yang menurunkan asupan kalori berumur lebih panjang, mampu mempertahankan kadar gula darah, suhu tubuh, dan insulin yang lebih rendah dibandingkan dengan orang yang tidak melakukannya.

Namun setelah dilihat secara mendalam, studi tersebut menjelaskan bahwa pada tingkat 15 persen penurunan kalori saja, peserta dapat merasakan manfaat yang baik pada tubuhnya. Hal ini tampak setelah dua tahun partisipan menjalani diet rendah kalori dan aktivitas fisik.

Meski begitu, penelitian ini hanya menunjukkan korelasi saja tanpa hasil yang mutlak. Sehingga dibutuhkan langkah yang jelas di masa depan demi membuktikan hasil yang lebih konkret lewat penelitian lanjutan.

Selain mengurangi kalori, terdapat sejumlah upaya lain yang dapat membuatmu awet muda. Berdasarkan rekomendasi dr. Dyan Mega Inderawati dari KlikDokter, hal tersebut antara lain:

1. Perbanyak asupan protein, kurangi lemak

Cobalah makan protein bersumber dari tanaman seperti kedelai, kacang-kacangan. Banyak makan sayur dan buah, makan gandum dan coba kurangi kandungan lemak dalam dietmu.

Artikel Lainnya: Deretan Makanan Tinggi Kalori yang Wajib Kamu Ketahui

2. Olahraga secara rutin

Biasakan untuk berolahraga tingkat sedang selama 30 menit selama enam hari berturut-turut. Lari di sekitar rumah juga bisa jadi cara mudah meningkatkan kualitas kesehatan kamu.

3. Kelola stres

Kurangi tingkat stres kamu dengan melakukan aktivitas peregangan seperti yoga, latihan pernapasan dan meditasi setidaknya selama 60 menit setiap hari.

“Berdasarkan sebuah penelitian yang dilakukan di Amerika Serikat, pola hidup sehat ternyata dapat memperpanjang telomer, yakni gen pada ujung kromosom. Perlu kamu ketahui bahwa pemendekan telomer berhubungan dengan penuaan,” ujar dr. Mega.

Menjaga penampilan dapat dilakukan dengan mengontrol asupan yang masuk ke dalam tubuh. Kamu ingin terus awet muda dan sehat? Cobalah untuk mengurangi asupan kalori dan terapkan anjuran dr. Mega di atas untuk mewujudkannya. Yuk, kurangi konsumsi makanan yang mengandung kalori tinggi agar tetap awet muda!

Kamu juga bisa konsultasi seputar cara agar tetap awet muda atau kondisi medis lainnya lewat fitur tanya dokter online di KlikDokter. Yuk, mulai sekarang #JagaSehatmu dengan download aplikasi KlikDokter untuk mengikuti informasi seputar kesehatan terkini.

[NP/ RVS]