Benarkah Probiotik Bermanfaat untuk Kesehatan Jantung?

Apakah Anda pernah mendengar tentang probiotik? Ya, itu adalah mikroorganisme baik yang dapat mendatangkan segudang manfaat sehat bila masuk ke tubuh pada jumlah yang tepat.

Menurut dr. Nadia Octavia dari KlikDokter, probiotik merupakan bakteri baik yang secara alami ditemukan di dalam tubuh manusia.

“Bakteri ini biasanya tinggal di saluran pencernan,” ujar dr. Nadia.

Probiotik membantu menjaga keseimbangan bakteri di saluran pencernaan. Selain itu, bakteri baik ini juga dapat membantu meningkatkan fungsi imun tubuh. Ini berarti, probiotik dapat membantu menurunkan risiko terjadinya penyakit infeksi, seperti diare, infeksi kulit, dan lainnya.

Tak berhenti di situ, baru-baru ini peneliti menyebutkan bahwa probiotik ternyata juga membawa manfaat baik bagi kesehatan jantung.

Probiotik dan kesehatan jantung

Dilansir dari Healthline.com, Sejumlah penelitian besar telah menunjukkan bahwa probiotik  berpotensi menurunkan kadar kolesterol darah, terutama pada orang yang memiliki kolesterol tinggi.

Untuk diketahui, kolesterol dibagi menjadi dua: High-Density Lipoprotein (HDL) alias kolesterol baik, dan Low-Density Lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat.

Studi menemukan, probiotik mampu mengurangi kolesterol secara keseluruhan, khususnya kolesterol LDL, secara signifikan. Selain itu, peneliti juga melihat bahwa dua jenis probiotik Lactobacillus, yakni L. plantarum dan L. reuteri, sangat efektif dalam mengurangi kadar kolesterol di dalam tubuh.

Hal itu dibuktikan pada satu penelitian terhadap 127 orang dengan kolesterol tinggi yang diberi asupan probiotik selama 9 minggu. Hasilnya, partisipan berhasil menurunkan kolesterol total sebesar 9% dan kolesterol LDL hingga 12%.

Senada dengan itu, studi berskala besar lainnya yang menggabungkan hasil dari 32 penelitian menemukan efek menguntungkan yang signifikan pada probiotik sebagai alternatif dalam mengurangi kolesterol di dalam tubuh.

Dari beberapa penelitian di atas, diketahui bahwa probiotik dapat mengikat dengan kolesterol di usus untuk mencegahnya diserap. Bakteri baik ini juga mampu memproduksi asam empedu tertentu, yang membantu memetabolisme lemak dan kolesterol di dalam tubuh.

Probiotik jenis tertentu bahkan menghasilkan asam lemak rantai pendek sebagai senyawa yang dapat membantu mencegah kolesterol terbentuk oleh hati. Penemuan ini jelas memberikan solusi bagi masyakarat dalam menjaga kesehatan jantung.

Mendapatkan manfaat sehat probiotik

Berdasarkan rekomendasi dari dr. Nadia, Anda dapat menemukan probiotik pada bahan makanan berikut ini:

● Yoghurt

Pada yoghurt, Anda bisa menemukan sejumlah probiotik seperti Streptococcus thermophilus, Lactobacillus bulgaricus, L. Acidophilus dan Bifidobacterium bifidum.

● Tempe

Terbuat dari fermentasi kedelai, tempe mengandung sejumlah bakteri baik yang memproduksi vitamin B12.

● Kimchi

Makanan khas Korea ini mengandung bakteri asam laktat Lactobacillus kimchii yang baik untuk kesehatan saluran cerna. Menurut dr. Nadia, kimchi yang terbuat dari sayuran kol hasil fermentasi ternyata tinggi akan vitamin dan mineral.

● Keju

Keju gouda, cheddar, dan mozzarella mengandung sejumlah bakteri baik. Selain itu, ketiga jenis keju tersebut juga merupakan sumber protein dan kalsium yang baik untuk kesehatan tulang.

Jadi, apakah Anda tertarik untuk mengonsumsi makanan di atas agar bisa merasakan kebaikan probiotik untuk kesehatan jantung? Jika ya, pastikan Anda tetap memperhatikan porsinya agar tidak berlebihan.

[NB/ RVS]