Kiat Mempersiapkan Mental untuk Sambut Malam Pertama

Malam pertama memang bisa bikin campur aduk. Excited sekaligus cemas adalah sensasi yang biasanya dirasakan oleh para pengantin baru.

Tidak mudah rasanya membayangkan akan berbagi ranjang dan memperlihatkan tubuh di depan orang yang selama ini belum menjadi keluarga. Agar tidak grogi, bagaimana, ya, persiapan menghadapi malam pertama? Berikut beberapa hal yang perlu Anda persiapkan:

Saat tengah melakukan persiapan menghadapi malam pertama, ingatlah, tidak semua wanita mengeluarkan darah saat berhubungan intim pertama kali. Selaput dara merupakan sebuah jaringan yang sangat tipis dan dapat robek tidak hanya karena berhubungan intim.

Selaput dara seorang wanita dapat robek saat berlari, bersepeda, atau melakukan aktivitas lainnya. Oleh karena itu, penting bagi wanita dan pria untuk sama-sama memahami hal ini.

2. Komunikasikan dengan Pasangan

Komunikasi bersama pasangan adalah tips agar malam pertama sukses. Kemukakan pikiran Anda sebelum memulai malam pertama kepada pasangan.

Anda dapat mengutarakan perasaan dan kecemasan Anda kepadanya. Hal ini sangat penting untuk mendapatkan rasa nyaman secara fisik dan emosional.

Artikel Lainnya: Hal yang Wajar Terjadi Saat Malam Pertama

Pengalaman malam pertama bisa menjadi momen yang sangat mendebarkan. Anda bisa bertindak terburu-buru karena gugup. Namun, sebaiknya mulailah dengan perlahan untuk memberikan waktu pada vagina menjadi lebih regang.

Persiapan malam pertama dapat dimulai dengan perlahan sehingga dapat memberikan Anda kesempatan untuk lebih menikmati pengalaman malam pertama.

4. Luangkan Cukup Waktu untuk Foreplay

Foreplay adalah cara untuk relaksasi sebelum penetrasi dan untuk meningkatkan kepuasan seksual.

Foreplay juga dapat membantu keluarnya lubrikasi ilmiah sehingga mengurangi gesekan. Pria akan mengalami ereksi, sedangkan wanita akan mengeluarkan cairan vagina.

Pelumas tambahan dapat digunakan ketika cairan yang dikeluarkan tidak cukup banyak untuk melakukan penetrasi. Pelumas membantu agar kegiatan seksual menjadi tidak menyakitkan.

Cara agar malam pertama lancar bisa dilakukan dengan menghindari penggunaan pelumas berbahan dasar minyak ketika Anda memakai kondom. Minyak dapat membuat kondom menjadi mudah berlubang. Lebih baik gunakan pelumas berbahan dasar air.

Artikel Lainnya: Persiapan Malam Pertama yang Harus Dimiliki Pengantin Baru!

6. There’s Always a First Time for Everything

Rasa nyeri yang timbul—terutama pada wanita—saat berhubungan intim pertama kali merupakan hal wajar. Kebanyakan wanita akan merasa kaget, bahkan trauma karena rasa nyeri. Tak jarang ini membuat si pria menjadi ragu-ragu untuk mencoba kembali karena takut menyakiti pasangannya.

Tips agar malam pertama lancar adalah dengan memahami bahwa malam pertama tidak harus selalu langsung berhubungan intim. Anda bisa memulainya dengan bercakap-cakap, membicarakan tentang tubuh masing-masing dan hal apa yang ingin dicoba hingga merasa nyaman satu sama lain, barulah ke tahap selanjutnya.

Persiapan lain saat menghadapi malam pertama adalah memahami bahwa meski disebut dengan ‘malam pertama’, berhubungan intim pertama kali tidak harus dilakukan malam itu juga.

Jika Anda melangsungkan pernikahan pada malam hari, ada baiknya beristirahat dulu dan memulai hubungan intim pada pagi harinya, saat tubuh sudah memiliki banyak energi dan segar kembali.

8. Jika Belum Berhasil, Jangan Kecewa

Malam pertama bisa menjadi kenangan yang berbeda bagi tiap pasangan. Bisa romantis, lucu, seru, memalukan, atau bahkan mengecewakan. Jangan biarkan hal ini menahan Anda untuk tidak mencoba lagi.

Semakin sering bereksperimen dengan tubuh satu sama lain, semakin Anda lebih bisa membaca pola hubungan intim yang cocok dan nyaman bagi Anda berdua.

Persiapan menghadapi malam pertama sebenarnya bisa berbeda-beda pada setiap pasangan. Hubungan seksual ini dapat menyalurkan dan menambah rasa cinta kepada pasangan. Jadi, jangan terlalu fokus untuk mencapai orgasme atau klimaks di malam pertama.

Nikmatilah prosesnya dan mulai belajar untuk lebih mengenal, saling menghargai, dan bekerja sama melalui malam pertama. Jangan panik dan tidak perlu terburu-buru. Malam pertama seharusnya menjadi sesuatu yang menyenangkan, bukannya menakutkan.

[WA]