Kulit

Ini 6 Ciri-Ciri Kurap yang Perlu Kamu Ketahui

Siti Putri Nurmayani, 20 Des 2022

Ditinjau Oleh dr. Dyah Novita

Infeksi jamur yang menyerang kulit bisa menyebabkan munculnya kurap. Ini 6 ciri-ciri kurap yang perlu diketahui.

Ini 6 Ciri-Ciri Kurap yang Perlu Kamu Ketahui

Kurap atau kadas adalah penyakit kulit yang disebabkan infeksi jamur. Kondisi ini bisa ditemui hampir di seluruh bagian tubuh, termasuk kuku kaki dan tangan.

Jamur penyebab kurap tumbuh di lingkungan yang hangat dan lembap. Oleh karena itu, bagian tubuh paling mudah berkeringat menjadi area yang bisa mengalami kurap.

Kurap sering kali menyebar melalui kontak langsung dari kulit ke kulit atau dari benda yang terkontaminasi. Berikut sejumlah ciri-ciri kurap yang bisa dialami:

1. Ruam

kurap

Berdasarkan National Health Service UK, gejala kurap yang utama adalah ruam. Kulit yang terinfeksi jamur dapat terlihat merah atau lebih gelap, tergantung dari warna kulit seseorang.

Pada kulit cokelat atau hitam, perubahan warna kulit mungkin sulit terlihat. Namun, penyakit ini dapat menimbulkan tampilan bersisik, kering, bengkak, dan gatal.

Artikel Lainnya: Cara Menghilangkan Kurap di Kulit dengan Bahan Alami

2. Berbentuk Cincin

Terkadang, gejala penyakit kurap ditandai dengan bentuk serupa cincin, sehingga sering disebut ringworm. Biasanya, kurap terlihat di bokong, badan, lengan, dan kaki.

3. Terlihat Bening atau Bersisik

Selain berbentuk cincin, ciri-ciri penyakit kurap lain yaitu ada area bening atau bersisik di dalamnya.

Tampilannya bisa menyerupai bintik-bintik yang tersebar dengan warna merah, ungu, cokelat, atau abu-abu.

4. Melepuh

Menurut American Academy of Dermatology Association, infeksi jamur yang menyerang sela-sela jari kaki bisa ditandai dengan kulit melepuh.

Meski merupakan salah satu tanda kurap, tetapi dr. Dyah Novita Anggraini menegaskan bahwa lepuh bukanlah penyebab kurap. Hanya saja, kurap memang bisa menimbulkan gejala lepuh.

5. Penebalan Jaringan di Bawah Kuku

Infeksi jamur yang menyerang kuku juga bisa menimbulkan penebalan jaringan di bawah kuku. Kondisi ini dapat menyebabkan kuku menebal dan terangkat. Jika semakin parah, kuku bisa mulai berubah warna dan hancur.

Umumnya, kuku jari kaki lebih mudah terinfeksi daripada kuku jari tangan. Kondisi ini sering dialami orang dengan kutu air atau athlete’s foot dalam waktu lama.

6. Rambut Rontok dan Kebotakan

Kurap yang menyerang area janggut bisa menyebabkan rambut rontok, tetapi kondisinya bisa kembali normal saat kurap diobati.

Namun, jika kurap menyerang kulit kepala, dapat mengakibatkan kebotakan yang meluas. Biasanya disertai bercak tebal dan kerak di kulit kepala.

Artikel Lainnya: 6 Penyebab dan Faktor Risiko Tertular Ringworm atau Kurap

Apabila menemukan ciri-ciri kurap seperti di atas pada kulit, segera konsultasikan kepada dokter spesialis kulit. Supaya lebih praktis, yuk gunakan layanan Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter.

#JagaSehatmu dengan tetap menjaga kebersihan tubuh dan pastikan segera mengeringkan tubuh setelah mandi guna mencegah timbulnya infeksi jamur.

(DA/JKT)

Konsultasi Dokter Terkait