Kulit

2 Cara Ampuh Mengobati Panu yang Perlu Anda Tahu

Krishna Mahendra Sudarmo, 12 Agt 2020

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Meski tak berbahaya, panu bisa meruntuhkan kepercayaan diri seseorang. Oleh sebab itu, Anda perlu tahu cara mengobati panu dengan benar.

2 Cara Ampuh Mengobati Panu yang Perlu Anda Tahu

Masalah panu pada kulit sangat jarang berakibat fatal. Akan tetapi, bercak putih pada kulit yang disebabkannya bisa menghancurkan kepercayaan diri seseorang, apalagi jika sampai muncul pada wajah atau leher. Oleh sebab itu, kamu perlu tahu cara mengobatinya dengan baik dan benar, agar kamu bisa segera mengatasinya jika terserang panu.

Dalam dunia medis, panu dikenal sebagai pitiriasi versikolor atau tinea versikolor. Kemunculannya pada kulit ditandai dengan adanya bercak putih atau coklat, dan disertai sisik halus akibat infeksi.

Menurut dr. Theresia Rina Yunita, penyebab panu adalah infeksi jamur Malassezia furfur. Jamur ini sebenarnya lazim ditemukan pada kulit dengan kondisi normal. Namun, jika jumlahnya di kulit berlebih, baru jamur ini dapat menimbulkan infeksi. Selain itu, infeksi juga dapat terjadi pada orang yang imunitas tubuhnya sedang menurun.

"Pemicu tumbuhnya jamur Malassezia furfur secara berlebih, antara lain adalah cuaca lembap dan panas yang membuat kulit jadi sering berkeringat. Maka dari itu, kasus panu paling sering ditemukan di daerah tropis dan subtropis seperti Indonesia," jelas dr. Theresia.

Gejala Munculnya Panu dan Siapa Saja yang Bisa Terkena?

Panu dapat menyerang seluruh bagian kulit di tubuh dan memiliki beberapa gejala yang patut kamu waspadai, yaitu:

  • Bercak yang berwarna lebih muda dari warna kulit di sekitarnya pada orang dengan kulit berwarna. Sementara pada orang berkulit pucat, maka bercak tersebut akan tampak lebih gelap dibanding dengan warna kulit di sekitarnya.
  • Bisa berbentuk bulat atau tidak beraturan, serta dapat berbatas tegas atau tidak tegas.
  • Jika diraba, terasa ada sisik halus dan tipis.
  • Bercak biasanya ditemukan pada kepala, wajah, leher, bagian atas dada, ketiak, lengan, perut, lipat paha, dan kaki. Selain itu, panu juga lebih sering muncul pada daerah yang tertutup pakaian dan lembap.
  • Disertai gatal yang akan bertambah parah saat berkeringat.

Jika menemukan gejala-gejala di atas, biasanya dokter akan mengerok kulit yang mengalami keluhan dan melakukan pemeriksaan mikroskopis untuk memastikan adanya Malassezia furfur. Kalau memang ditemukan, maka panu harus segera diobati agar tidak menyebar ke bagian tubuh lain.

Umumnya, panu paling sering muncul pada anak-anak hingga remaja. Akan tetapi, terdapat beberapa kondisi yang membuat kamu jadi lebih rentan terserang panu, yaitu:

  • Remaja dan orang dewasa yang memiliki kulit berminyak.
  • Memiliki keringat berlebih.
  • Memiliki gangguan sistem kekebalan tubuh.
  • Memiliki malnutrisi atau kekurangan nutrisi.
  • Penderita diabetes.
  • Pengguna obat-obatan kortikosteroid atau mengandung hormon steroid.

Artikel Lainnya: Kenali Penyebab Timbulnya Penyakit Kulit Mata Ikan

Cara Mengobati Panu

Panu adalah penyakit yang sangat mudah kambuh, terutama saat kebersihan tubuh tidak terjaga dengan baik. Oleh sebab itu, setiap kali panu muncul, akan diperlukan pengobatan yang konsisten dan tekun.

Cara pengobatannya sendiri akan dipengaruhi beberapa hal, seperti letak terjadinya panu, seberapa parah kondisi kulit yang terkena, seberapa tebal bercaknya, dan kondisi lingkungan. Berikut adalah pengobatan panu yang paling umum dilakukan:

Obat Topikal atau Obat Oles

Panu dapat diatasi dengan penggunaan obat oles seperti salep atau krim antijamur. Obat ini biasanya harus digunakan secara rutin selama 2 minggu.

Obat Minum

Jika panu telah menyebar dan menginfeksi area yang luar, maka kamu harus meminum obat yang diresepkan doker, seperti fluconazole, itraconazole, atau ketoconazole. Biasanya, kamu akan diminta untuk meminum obat-obatan tersebut secara rutin selama 5-10 hari.

Gejala gatal dan sisik akan lebih mudah menghilang, bahkan sejak masa pengobatan baru dimulai. Namun, bercaknya akan membutuhkan waktu lebih lama untuk hilang. Bercak ini dapat kembali ke warna normal kulit dengan paparan sinar matahari yang bisa memicu sel melanosit atau pigmen tubuh.

Kini, kamu tidak perlu langsung minder saat ada bercak putih yang muncul di kulit. Sebab, cara mengobati panu tidaklah rumit, kuncinya hanya ketekunan dan konsistensi. Namun, sebagai penyakit kulit yang sering dikaitkan dengan kebersihan tubuh, maka akan jauh lebih baik mencegahnya dengan selalu menjaga kebersihan tubuh.

Kamu bisa menggunakan fitur Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter untuk berkonsultasi lebih lanjut mengenai cara mengobati panu sesuai dengan kondisi tubuh kamu.

[RVS]

kulitinfeksipenyakit kulitJamurMengobati PanuMengatasi PanuInfeksi JamurPanu

Konsultasi Dokter Terkait