Menu
KlikDokter
Icon Search
Icon LocationTambah Lokasi KamuIcon Arrow
HomeInfo SehatKesehatan UmumKiat Bebas Stres untuk Caleg Usai Gagal dalam Pemilu
Kesehatan Umum

Kiat Bebas Stres untuk Caleg Usai Gagal dalam Pemilu

Krisna Octavianus Dwiputra, 18 Feb 2024

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Para caleg yang gagal dalam pemilu rentan mengalami stres. Berikut ada beberapa kiat untuk bebas dari stres.

Kiat Bebas Stres untuk Caleg Usai Gagal dalam Pemilu

Pada Pemilihan Umum (Pemilu) kali ini, tak hanya dua pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang akan bertarung.

Para calon legislatif (caleg) pun bersaing sengit untuk menduduki kursi wakil rakyat. Karena kursi yang diperebutkan sangat sedikit, jika tidak siap dengan kekalahan, akan ada banyak caleg yang kecewa karena tidak lolos ke parlemen. Yang bahaya, kekecewaan itu dapat berujung pada stres.

Caleg Tidak Terpilih Rentan Stres

Sudah menjadi cerita lama kalau banyak caleg menjadi sakit, stres, bahkan terganggu kesehatan jiwanya saat gagal menjadi wakil rakyat.

Bahkan, beberapa rumah sakit sampai mempersiapkan ruang khusus bagi para caleg yang gagal dalam kontestasi Pemilu besok.

Semua ini dilakukan demi menekan angka kejadian stres yang mungkin saja dialami caleg. "Caleg mesti mewaspadai stres atau depresi. Kondisi ini menimpa mereka yang gagal.

Salah satu alasannya karena sudah keluar uang banyak. Belum lagi perasaan tertekan karena sudah disokong atau mendapat dukungan sana-sini, atau harus terpilih tapi ternyata tidak terpilih," ujar dr. Dyan Mega Inderawati dari KlikDokter.

Beberapa kiat ini dapat Kamu lakukan untuk mencegah dan mengatasi stres, yaitu:

1. Berbagi dengan orang terdekat

Kegagalan yang dialami dan perasaan setelah tahu bahwa Kamu gagal jangan disimpan sendiri. Menurut dr. Dyan Mega, para caleg gagal harus berbagi apa yang mereka rasakan setelah pemilu kepada orang terdekat.

"Biasanya, berbagi masalah bisa meringankan apa yang ada di pikiran dan bisa menjadi lega. Bisa kepada orang tua, istri, suami, dan orang terdekat lainnya," ujar dr. Dyan Mega.

2. Tetap menjalankan hobi

Setelah tahu Kamu gagal, jangan lupa untuk tetap melakukan hobi Kamu. Menurut dr. Dyan Mega hal ini ampuh membuat kamu tetap tenang dan tidak terfokus pada kegagalan kamu.

Jika Kamu punya hobi naik gunung, tidak masalah untuk menjalankan hobi itu. Toh, melihat pemandangan juga baik untuk Kamu.

Kalau misalnya ada yang memiliki hobi lain, tetap jalani saja karena bisa sangat membantu psikis Kamu.

3. Olahraga

Ini juga bisa Kamu lakukan untuk mengatasi badan lemas. Pasalnya, olahraga melepaskan hormon endorfin atau hormon bahagia. Pada akhirnya Kamu bisa terlepas dari stres.

4. Rehat dari media sosial

Ada baiknya Kamu rehat sejenak dari media sosial, terutama yang biasanya membicarakan masalah Pemilu dan politik.

Dengan begitu, Kamu tidak terganggu dengan berita-berita di luar sana, terutama yang negatif.

5. Buat rencana yang menyenangkan

Daripada memikirkan kekalahan terus-menerus, lebih baik Kamu merencanakan sesuatu yang menyenangkan.

Menurut dr. Nabila Viera Yovita dari KlikDokter, Kamu bisa membuat jadwal bertemu dengan sahabat atau orang yang Kamu kasihi. Selain itu, hadiahi diri Kamu makanan favorit di restoran kesukaan.

6. Jangan menyalahkan diri sendiri

Menghindari menyalahkan diri sendiri secara berlebihan penting untuk menjaga kesehatan mental setelah mengalami kegagalan dalam pemilu sebagai caleg.

Meskipun penting untuk mengambil tanggung jawab atas hasil dan mencari pemahaman tentang faktor-faktor yang menyebabkan kegagalan, menyalahkan diri sendiri secara berlebihan hanya akan meningkatkan stres dan menghambat proses pemulihan.

Lebih baik menggunakan pengalaman tersebut sebagai pelajaran berharga untuk mempersiapkan diri lebih baik di masa depan.

7. Tetap Menjaga Hubungan dengan Tim dan Pendukung

Menjaga hubungan dengan tim kampanye dan pendukung merupakan hal yang penting untuk dilakukan setelah mengalami kegagalan dalam pencalonan.

Meskipun sulit, hubungan ini merupakan salah satu hal penting yang bisa memberikan dukungan emosional dan moral yang dibutuhkan untuk pemulihan dari kegagalan.

Dengan menjalin hubungan yang baik, Kamu dapat membangun masa depan yang baik untuk kembali mencalonkan diri di pemilihan berikutnya atau untuk mendukung upaya politik lainnya. 

8. Tetapkan tujuan baru

Menetapkan tujuan baru setelah mengalami kegagalan dalam pencalonan legislatif dapat membantu dalam proses pemulihan dan pencapaian kesuksesan di masa depan.

Tujuan baru dapat memberikan fokus dan motivasi baru untuk melangkah maju setelah kegagalan, serta membantu mengalihkan perhatian dari kekecewaan.

Tujuan baru ini bisa berupa hal-hal yang dapat Kamu kendalikan, seperti meningkatkan keterampilan atau pengetahuan dalam bidang politik dan sosial.

Kalau semua cara di atas sudah dicoba dan Kamu tetap stres, menurut dr. Dyan Mega, berhati-hatilah. "Itu karena stres biasanya akan berkembang ke arah depresi.

Kalau depresi kan bisa berujung pada keinginan untuk bunuh diri dan segala macam yang negatif. Kalau sudah sampai tahap itu dan segala cara sudah dilakukan, sebaiknya konsultasi ke psikolog," kata dr. Dyan Mega mengingatkan.

Kalah dan menang adalah hal yang biasa dalam kontestasi Pemilu. Karena itu, ketika Kamu sebagai seorang Caleg gagal maju menjadi anggota dewan, jangan terjebak dalam stres.

Bicarakan perasaan Kamu dengan orang yang Kamu percayai. Selain itu, isi hari Kamu dengan kegiatan positif yang bermanfaat bagi diri dan orang lain.

Jika ada pertanyaan seputar topik diatas Kamu bisa langsung menghubungi Psikolog atau buat janji dengan psikolog.

Kamu juga bisa menggunakan fitur KlikDokter yang lainnya seperti booking layanan medis & lab dan belanja sehat di KALStore.

Jangan lupa untuk download aplikasi klikdokter di Google Play dan App Store untuk #JagaSehatmu selalu ya.

Media SosialStresPemilucalegDepresiKiat bebas stres

Konsultasi Dokter Terkait