Klikdokter.com - Handuk kertas biasa terdapat di dalam sebuah toilet, kita biasa menggunakannya setelah mencuci tangan. Ternyata, mengambil sebuah handuk kertas di dalam sebuah toilet umum dapat meninggalkan bakteri lebih banyak daripada yang kita bayangkan.
Para peneliti mengatakan, mereka telah menemukan bakteri, termasuk beberapa yang diketahui sebagai penyebab penyakit, di dalam handuk kertas yang belum terpakat tersebut. Mereka juga menemukan bahwa bakteri-bakteri tersebut bisa menempel pada tangan kita setelah mencuci tangan.
Studi yang dipublikasikan dalam American Journal of Infection Control ini tidak menemukan penyakit apapun yang berhubungan dengan penggunaan handuk kertas. Para pakar, seperti dilansir pada WebMD pada hari rabu 28 Desember 2012 mengatakan, “temuan yang mungkin paling penting bagi orang-orang di dalam unit isolasi rumah sakit dan mereka dengan kekebalan tubuh yang lemah adalah orang-orang yang harus ekstra hati-hati tentang melakukan kontak langsung dengan kuman.”
Para peneliti di Laval University in Canada melakukan tes terhadap enam merek handuk kertas komersial. Mereka menemukan bakteria di dalam ke-enam merek tersebut. Akan tetapi, handuk yang terbuat dari fiber daur ulang memiliki tingkat kontaminasi bakteria yang lebih tinggi. Para peneliti menulis,”dalam studi kami, banyaknya bakteria yang terdapat di dalam kertas daur ulang adalah antara 100-1000 kali lipat lebih tinggi dibandingkan dengan yang terdapat bukan pada kertas daur ulang.”
Bakteri lendir dikenal sebagai masalah di pabrik kertas daur ulang, dimana lendir tersebut menimbulkan korosi pada mesin dan dapat merusak lembaran kertas yang sudah jadi. Para peneliti berkata,”handuk kertas baru sangat cocok dengan penelitian lain yang telah mencatat jumlah bakteri yang tinggi dalam produk yang menggunakan jenis kertas daur ulang”.
Bakteri bisa berkembang di kertas daur ulang, dikarenakan kertas daur ulang itu mengandung bahan pengikat seperti pati yang berfungsi sebagai makanan dari bakteria tersebut. Sebagian bakteri yang ditemukan di handuk kertas adalah bakteri Basilus. Banyak jenis bakteri basilus dapat menghasilkan racun yang menyebabkan keracunan makanan. Selain keracunan makanan, Basilus Cereus juga dikaitkan terhadap infeksi pada mata, paru-paru, darah, dan sistem saraf pusat.
Meskipun jumlah Basilus Cereus yang ditemukan, kemungkinan tidak akan membahayakan orang sehat, peneliti mencatat,”mungkin lebih berbahaya bagi orang yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah, seperti bayi dan orang tua, dan bagi orang-orang yang mengkonsumsi obat yang memiliki efek yang melemahkan fungsi kekebalan tubuh mereka.”
Pakar kuman mengatakan bahwa penelitian itu adalah mengundang perspektif baru, “Temuan ini sangat menarik, karena kita sebelumnya tidak membayangkan kalau sebuah handuk kertas ternyata sudah terkontaminasi” kata Elizabeth Scott, PhD, yang adalah co-director dari Pusat Kebersihan dan Kesehatan Rumah dan Masyarakat di Simmons College, Boston.[DA]