Kesehatan Umum

Benarkah Panjang Umur Bisa Bikin Bahagia?

Bobby Agung Prasetyo, 29 Jul 2018

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Berbagai penelitian mengaitkan hubungan antara panjang umur dan kebahagiaan seseorang. Simak fakta lengkapnya di sini.

Benarkah Panjang Umur Bisa Bikin Bahagia?

Hidup dengan umur yang panjang konon menjadi salah satu impian banyak orang. Tak heran, setiap perayaan ulang tahun, rata-rata orang mendoakan agar panjang umur. Lalu, benarkah hidup dengan jangka waktu yang lama dapat mempengaruhi kebahagiaan seseorang?

Panjang umur dan rasa bahagia

Sebuah penelitian dilakukan di Italia terhadap 3.896 lansia yang berusia 105 tahun ke atas. Penelitian yang diterbitkan di jurnal Science ini menunjukkan bahwa umur yang panjang dan kebahagiaan ternyata tak memiliki kaitan yang signifikan.

Dari studi tersebut juga ditemukan bahwa sebagian besar lansia menganggap begitu mencapai usia di atas 100 tahun, mereka sudah tidak memedulikan lagi perihal kemungkinan kematian.

Sejumlah teori filsafat dan kehidupan menyebut bahwa kebahagiaan tergantung pada pengalaman suka dan duka, bukan berapa lama seseorang hidup. Semakin banyak kesenangan akan membuat hidup terasa lebih baik. Kondisi ini pun berlaku sebaliknya.

Seseorang yang hidup selama 80 tahun bisa jadi lebih bahagia daripada orang yang hidup 100 tahun. Hal ini karena selama 100 tahun mungkin saja ia mengalami berbagai kesedihan yang membuat hidupnya tidak bahagia.

Seiring bertambahnya usia, seseorang lebih mungkin untuk melakukan hal yang dapat menyebabkan kualitas hidup lebih rendah, seperti konsumsi makanan yang tidak sehat dan intensitas olahraga yang semakin menurun. Tetapi kondisi ini dapat dikurangi dengan gaya hidup sehat dan layanan dukungan yang memadai.

Meski nantinya kehidupan lansia dibatasi dalam beberapa hal, tidak ada alasan bahwa pembatasan tersebut dapat mengurangi kebahagiaan hidup. Jalani keseharian Anda hingga usia lanjut dengan kegiatan yang menyehatkan tubuh dan membuat suasana hati menjadi gembira.

1 dari 1

Tips agar panjang umur

Menurut penelitian yang dipublikasikan di jurnal medis Circulation, terdapat beberapa kebiasaan baik yang bisa bikin umur Anda lebih panjang. Kebiasaan tersebut antara lain:

  • Menghindari rokok.

  • Menjaga berat badan agar tetap stabil.

  • Melakukan olahraga intensitas sedang secara rutin, dengan durasi setidaknya 30 menit setiap hari.

  • Mengonsumsi makanan sehat seperti buah-buahan, sayur-sayuran, gandum, makanan dengan kandungan lemak jenuh yang rendah, daging merah, dan mengurangi konsumsi gula.

  • Membatasi asupan alkohol.

Dilansir dari NHS Choice, golongan orang yang menerapkan lima kebiasan sehat di atas dapat memperpanjang umur hingga lebih dari satu dekade.

Sebuah penelitian juga sempat dilakukan di Amerika Serikat oleh Harvard T.H. Chan School of Public Health terhadap 123.000 responden berumur 30-75 tahun. Penelitian ini mempelajari kebiasaan sehari-hari para responden dalam kurun waktu 30 tahun.

Individu yang menerapkan kelima kebiasaan sehat di atas memiliki kemungkinan 74 persen lebih rendah untuk meninggal dunia selama masa penelitian. Kondisi ini dibandingkan dengan individu yang tidak menerapkan lima kebiasaan tersebut sama sekali.

Menanggapi hal tersebut, dr. Nitish Basant Adnani dari KlikDokter berkomentar, “Pola hidup sehat merupakan kunci dari menjaga kesehatan tubuh dan kebahagiaan. Oleh sebab itu, lakukan hal-hal di atas untuk melindungi diri dari berbagai masalah kesehatan.”

Panjang umur memang belum tentu membuat hidup Anda bahagia. Namun, Anda bisa mengusahakan hidup agar lebih bahagia selagi ada waktu. Terapkan kebiasaan sehat dan upayakan diri Anda untuk berpikir positif dan bersemangat dalam segala hal agar Anda dapat terus berbahagia.

[NP/ RVS]

Lanjut usia
usia
Bahagia
Kesehatan
Kebahagiaan
Panjang Umur