HomeInfo SehatKankerSariawan Tak Kunjung Sembuh? Waspada Tanda Kanker Gusi
Kanker

Sariawan Tak Kunjung Sembuh? Waspada Tanda Kanker Gusi

drg. Wiena Manggala Putri, 20 Jul 2022

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Sariawan dan peradangan gusi yang tak kunjung sembuh dapat menjadi gejala kanker gusi. Mari simak penjelasan lengkapnya di sini.

Sariawan Tak Kunjung Sembuh? Waspada Tanda Kanker Gusi

Sariawan dan penyakit gusi dapat menandakan bahwa kesehatan rongga mulut kurang terjaga. Namun, benarkah sariawan dan radang gusi yang tidak kunjung membaik bisa mengindikasikan kanker gusi?

Sariawan adalah suatu lesi atau luka yang dapat berkembang pada jaringan lunak mulut, langit-langit, serta gusi. 

Sebagian besar sariawan berukuran kecil dengan diameter kurang dari 1 milimeter dan memiliki warna yang putih atau kekuningan dengan batas yang berwarna merah. 

Umumnya sariawan dapat hilang dengan sendirinya. Namun, jika sariawan tak kunjung sembuh hingga 14 hari atau justru bertambah banyak, perlu dicurigai adanya suatu kondisi yang lebih serius. 

Kanker Gusi Picu Sariawan yang Tak Kunjung Sembuh?

Kanker gusi adalah jenis kanker mulut yang dimulai ketika sel-sel di gusi atas atau bawah tumbuh di luar kendali dan membentuk tumor. Kanker ini umumnya sering disalahartikan sebagai gingivitis. 

Sebagian besar kanker gusi biasanya terbentuk di sepanjang garis gusi. Jenis kanker mulut ini juga dikenal dengan nama karsinoma sel skuamosa. 

Artikel Lainnya: Ada Benjolan di Gusi, Kapan Perlu ke Dokter Gigi?

Kondisi ini ditandai dengan pertumbuhan yang tidak teratur pada gusi dan bercak berwarna merah (eritroplakia) atau putih (leukoplakia). 

Mereka juga bisa tampak seperti benjolan atau luka yang tak kunjung sembuh dan terlihat seperti penebalan pada gusi. 

Oleh karena itu, jika kamu mengalami sariawan yang tidak kunjung sembuh lebih dari 14 hari, waspadailah karena bisa saja itu gejala kanker gusi.

Tanda dan Gejala Sariawan Akibat Kanker Gusi

Bagaimana gejala sariawan yang merupakan indikasi kanker gusi? Berikut di antaranya:

  • Gusi yang mudah berdarah sehingga menimbulkan rasa sakit dan kesulitan saat mengunyah makan. 
  • Gigi yang terasa goyang pada daerah luka.
  • Gigi palsu yang mungkin terasa longgar dan tidak pas. 

Selain itu, ada beberapa gejala kanker gusi lainnya yang harus kamu ketahui:

  • Kemampuan indra perasa berubah.
  • Kesulitan untuk mengonsumsi makanan.
  • Pembengkakan kelenjar getah bening di leher.
  • Berat badan turun tanpa sebab.

Artikel Lainnya: Sering Sariawan, Haruskah Khawatir?

Perawatan Kanker Gusi

Menurut The Journal of the American Dental Association, diagnosis kanker mulut lebih sering terjadi pada pria daripada wanita. Biasanya kanker mulut dialami oleh orang dengan rentang usia 55 hingga 64 tahun.

Pada kanker mulut stadium awal, umumnya dapat diobati dengan pembedahan, kemoterapi, atau terapi radiasi. Setelah dilakukan pengangkatan, operasi rekonstruktif dapat membantu memulihkan struktur jaringan yang rusak. 

Selain itu, rehabilitasi dapat membantu pasien untuk mempelajari kembali cara mengunyah makanan, menelan, atau berbicara.

Sebenarnya, kanker gusi dapat lebih mudah diatasi jika dokter mendeteksinya sejak dini. Oleh karena itu, sangat penting untuk melakukan pemeriksaan secara rutin ke dokter gigi setiap enam bulan sekali.

Menggunakan produk tembakau terutama tembakau kunyah, merokok, serta mengonsumsi minuman beralkohol dapat meningkatkan peluangmu terkena kanker gusi. Jadi, sebaiknya segera hentikan kebiasaan-kebiasaan buruk tersebut, ya.

Untuk #JagaSehatmu, baca artikel lainnya mengenai kesehatan gigi dan mulut di aplikasi KlikDokter. Kamu juga dapat berkonsultasi dengan dokter gigi melalui layanan Live Chat 24 jam. Gratis!

[WA]

GusiKankerSariawanKanker Gusi

Konsultasi Dokter Terkait