HomeInfo SehatKankerPentingnya Magnesium untuk Melawan Kanker
Kanker

Pentingnya Magnesium untuk Melawan Kanker

Aditya Prasanda, 13 Feb 2022

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Riset terbaru menemukan, magnesium dapat meningkatkan kemampuan sistem kekebalan dalam memberantas sel kanker. Simak temuannya di sini.

Pentingnya Magnesium untuk Melawan Kanker

Magnesium merupakan mineral penting yang diperlukan tubuh untuk membantu proses pembentukan struktur tulang maupun perbaikan fungsi saraf.

Mineral ini juga berperan membantu ratusan enzim yang bertugas dalam proses sintesis protein, serta pengaturan gula darah maupun tekanan darah.

Sebuah studi terbaru mengungkapkan manfaat magnesium nyatanya lebih dari itu. Magnesium disebut-sebut berpotensi meningkatkan kemampuan sistem kekebalan tubuh dalam melawan infeksi patogen maupun sel kanker.

Bagaimana mekanisme magnesium untuk mengatasi kanker? Berikut penjelasannya menurut penelitian.

Potensi Magnesium Melawan Kanker

Studi yang mengkaji manfaat magnesium untuk penderita kanker digagas oleh peneliti dari University of Basel dan University Hospital Basel di Swiss, serta University of Cambridge di Inggris. Risetnya dipublikasikan melalui jurnal Cell pada Januari 2022.

Peneliti menemukan, fungsi magnesium untuk melawan kanker berasal dari kemampuan mineral tersebut dalam meningkatkan kemampuan sel T sitotoksik.

Artikel Lainnya: Manfaat Protein untuk Kesehatan Penderita Kanker

Sel T sitotoksik merupakan sel kekebalan yang bertugas membunuh mikroorganisme maupun sel-sel tubuh yang mengandung antigen (substansi yang menyebabkan sistem imun menghasilkan antibodi spesifik).

Magnesium dapat mengaktifkan protein LFA-1 pada permukaan sel T sitotoksik. Protein tersebut digunakan sel T sitotoksik untuk mengikat target mereka.

Sayangnya, LFA-1 tidak dapat mengikat sel kanker maupun sel yang terinfeksi patogen, ketika protein tersebut dalam keadaan tidak aktif.

Nah, untuk mengaktifkan LFA-1, dibutuhkan magnesium dalam takaran yang cukup. Dokter Christoph Hess, peneliti dari University of Basel, mengungkapkan magnesium dalam jumlah yang cukup membantu mengaktifkan LFA-1, sehingga protein tersebut dapat digunakan secara efektif oleh sel T sitotoksik.

Khasiat magnesium dalam meningkatkan kemampuan sel T sitotoksik pada gilirannya dapat dimanfaatkan untuk mendukung pengobatan kanker, seperti terapi imun.

Terapi imun merupakan pengobatan kanker dengan memanfaatkan imun alias sistem kekebalan tubuh manusia untuk melawan kanker.

“Sebaliknya, kekurangan magnesium justru dapat mengurangi kemanjuran terapi imun untuk pengobatan kanker,” terang dr. Hess.

Artikel Lainnya: Manfaat Stroberi untuk Melawan Penyakit Kanker

Dibutuhkan Penelitian Lanjutan

Temuan soal manfaat magnesium untuk melawan kanker sangatlah penting, karena meningkatkan peluang untuk memobilisasi sistem kekebalan khususnya sel T sitotoksik dalam melawan keganasan.

Karena itu, dr. Christoph Hess dan timnya tengah fokus meningkatkan konsentrasi magnesium dalam kadar yang tepat untuk memberantas sel kanker.

Para peneliti juga masih menyelidiki apakah kebiasaan mengonsumsi magnesium secara teratur dapat mengurangi risiko kanker pada orang sehat.

Mereka juga menelisik lebih jauh soal efek samping magnesium, terkait risiko pertumbuhan kanker yang mungkin muncul akibat penggunaan rutin mineral tersebut.

Menanggapi temuan, dr. Reza Fahlevi mengatakan dibutuhkan penelitian lanjutan guna mengonfirmasi manfaat magnesium untuk mengobati kanker. Pasalnya, hingga saat ini terapi standar pengobatan kanker menurut dr. Reza tidak melibatkan magnesium.

“Meski begitu, pengidap kanker tetap harus memenuhi semua kebutuhan nutrisinya, termasuk elektrolit seperti magnesium. Karena, mineral ini bermanfaat sebagai bagian dari homeostatis atau keseimbangan tubuh,” jelas dr. Reza.

Pemenuhan nutrisi sangat penting untuk pasien kanker. Konsultasikan kepada dokter yang merawat untuk mengetahui jumlah gizi yang dibutuhkan sesuai kondisi.

Jika ingin tanya lebih lanjut seputar cara mengobati kanker, konsultasi dengan dokter lebih mudah lewat LiveChat di aplikasi KlikDokter.

(FR/AYU)

Referensi:

  • Wawancara dr. Reza Fahlevi.
  • Cell. Diakses 2022. Magnesium sensing via LFA-1 regulates CD8+ T cell effector function.
  • Medical News Today. Diakses 2022. Magnesium may prime the immune system to fight cancer and infections.
  • SciTech Daily. Diakses 2022. Magnesium Is Essential for the Immune System – Important in the Fight Against Cancer.
  • Kemenkes RI. Diakses 2022. Manfaat Magnesium buat Kesehatan. 

Ditinjau oleh dr. Reza Fahlevi

NutrisiMagnesiumKanker

Konsultasi Dokter Terkait