Kanker payudara adalah penyakit mematikan, yang ternyata terbagi menjadi beberapa jenis berbeda. Metaplastic breast cancer adalah salah satu jenis kanker tersebut, yang bisa berkembang dengan sangat cepat.
Kanker payudara metaplastik biasanya terdeteksi saat sudah memasuki stadium lanjut. Hal ini membuat penyakit lebih sulit untuk disembuhkan.
Atas dasar itu, penting bagi setiap orang, khususnya wanita, untuk mengenali ciri dan gejala metaplastic breast cancer.
Hal ini bertujuan untuk deteksi dini, sehingga pengobatan bisa segera dilakukan. Angka kesembuhan pun bisa lebih tinggi.
Mengenal Metaplastic Breast Cancer
Badan Kesehatan Dunia (WHO) telah mengklasifikasikan metaplastic breast cancer (MpBC) sebagai penyakit yang terpisah pada tahun 2000. Penyakit ini bertanggung jawab atas kurang dari 1 persen kasus kanker payudara.
Menurut dr. Theresia Rina Yunita, MpBC memiliki prognosis yang paling buruk dibandingkan dengan tipe kanker payudara lainnya.
“Kanker payudara metaplastik dimulai pada saluran susu sebelum akhirnya menyebar ke seluruh jaringan yang ada di sekitarnya,” ucap dr. Theresia Rina.
Artikel Lainnya: Kanker Payudara HER2 Positif, Bisakah Disembuhkan?
Metaplastic breast cancer berbeda dari jenis kanker payudara lainnya. Hal ini karena tumor metaplastik sering mengandung jenis jaringan yang biasanya tidak ditemukan di payudara, seperti sel skuamosa (kulit) atau sel tulang.
Metaplastik itu sendiri adalah frase Yunani yang berarti “berubah dalam bentuk”. Itulah mengapa, istilah tersebut digunakan guna menggambarkan sel-sel yang tampaknya telah berubah menjadi bagian tubuh lain.
Di samping itu, yang membuat metaplastic breast cancer berbeda adalah jenis sel yang membentuk tumor. Ketika diperiksa di bawah mikroskop, tumor tampak abnormal tetapi masih terlihat seperti sel-sel duktus (saluran).
“Diperkirakan bahwa sel-sel duktus telah mengalami perubahan bentuk (metaplasia) menjadi sel yang sama sekali berbeda,” jelas dr. Theresian Rina.
“Meski begitu, tidak diketahui secara pasti bagaimana atau mengapa hal tersebut bisa terjadi,” sambungnya.
Artikel Lainnya: Perbedaan Kanker Payudara pada Perempuan dan Laki-Laki
Gejala Metaplastic Breast Cancer yang Perlu Diwaspadai
Kanker payudara metaplastik bersifat agresif dan invasif. Artinya, penyakit tersebut berkembang dengan cepat dan dapat menyebar ke seluruh tubuh.
Meski begitu, orang yang mengalami kanker payudara metaplastik bisa tidak mengalami gejala apa-apa.
Namun, dalam beberapa kasus, penyakit tersebut juga bisa menyebabkan munculnya gejala yang serupa dengan penyakit kanker payudara lain.
Gejala-gejala yang dimaksud, di antaranya:
- Munculnya benjolan atau penebalan pada payudara.
- Kulit di sekitar payudara menjadi lebih rentan.
- Keluar cairan abnormal dari payudara, atau terdapat perubahan pada bentuk puting.
- Berubahnya penampilan kulit payudara, misalnya menjadi kemerahan, bersisik, mengerut, atau terlihat cekung.
- Adanya iritasi di sekitar payudara yang menyebabkan kemerahan, bengkak, dan ruam.
- Rasa sakit yang tidak dapat dijelaskan di sekitar payudara.
Kenali dan waspadai ciri-ciri metaplastic breast cancer. Apabila Anda curiga mengalaminya, jangan tunda untuk segera melakukan pemeriksaan lebih lanjut ke dokter. Dengan deteksi dini, tingkat kesembuhan juga akan lebih tinggi.
Memiliki pertanyaan seputar kanker payudara metaplastik? Ingin tahu fakta mengenai penyakit langka lainnya? Anda bisa berkonsultasi secara daring kepada dokter melalui LiveChat 24 jam atau aplikasi KlikDokter.
(NB/AYU)
Referensi:
- Medical News Today. Diakses 2022. Metaplastic breast cancer explained.
- John Hopkins Medicine. Diakses 2022. Metaplastic Breast Cancer.
- Very Well Health. Diakses 2022. An Overview of Metaplastic Breast Cancer.
- Wawancara dr. Theresia Rina Yunita.
:format(webp)/article/eMann1VXgCtpw9N_XoOjq/original/022484700_1643799935-Mengenal_Metaplastic_Breast_Cancer_dan_Gejalanya.jpg?w=256&q=100)