Benarkah Gigi Bisa Mengalami Pembusukan?

Gigi berlubang adalah keluhan umum yang sering dijumpai dan bisa menyerang siapa saja. Jika kondisi ini dibiarkan saja tanpa perawatan yang tepat, maka dapat bertambah parah hingga gigi membusuk.

Selain akan menimbulkan rasa sakit yang hebat, pembusukan gigi juga dapat membuat aktivitas sehari-hari terganggu.

Gigi Berlubang Menyebabkan Gigi Membusuk

Penyebab pembusukan pada gigi berkaitan dengan gigi berlubang. Kondisi gigi membusuk ini tidak terbentuk secara mendadak, melainkan hasil dari proses pembusukan gigi yang terjadi seiring berjalannya waktu.

Gigi berlubang disebabkan oleh sisa-sisa makanan yang masih menempel di gigi. Ketika gula dan pati tersebut tidak dibersihkan dengan benar, bakteri dengan cepat memakan dan membentuk sebuah plak gigi. Bakteri yang terdapat di dalam mulut itulah yang akan mengubah gula menjadi asam.

Artikel Lainnya: Kenali 4 Penyebab Gigi Berlubang

Asam dan plak dapat menghilangkan mineral pada lapisan enamel gigi. Pengikisan ini yang menyebabkan lubang kecil muncul sebagai tahap awal dari gigi berlubang. Kemudian, setelah lapisan tersebut hilang, bakteri dan asam akan mencapai lapisan berikutnya yaitu dentin.

Lapisan ini lebih lunak dari lapisan sebelumnya dan kurang tahan terhadap asam. Dentin memiliki kanal-kanal kecil yang langsung berhubungan dengan saraf gigi. Oleh karena itu, jika lubang sudah sampai mencapai lapisan ini, gigi akan terasa lebih sensitif.

Ketika kondisi tersebut tidak segera dirawat, pembusukan gigi akan terjadi. Bakteri dan asam akan menembus bagian yang lebih dalam lagi, yaitu ruang pulpa yang menjadi tempat saraf-saraf dan pembuluh darah.

Jika sudah mencapai tahap ini, pembengkakan dapat terjadi sehingga menyebabkan rasa sakit yang hebat. Kondisi ini tentu bisa menimbulkan ketidaknyamanan, bahkan meluas ke luar akar gigi hingga ke tulang.

Artikel Lainnya: Penyebab Gigi Kuning yang Mungkin Belum Anda Ketahui

Terdapat beberapa faktor risiko yang dapat menjadi pemicu gigi membusuk, antara lain:

• Kebersihan Gigi Kurang Terjaga

Gigi yang tidak dirawat dengan baik, seperti jarang menggosok gigi, dapat menjadi salah satu penyebab pembusukan gigi. Plak yang semakin menumpuk akan menyebabkan asam yang dihasilkan oleh bakteri menggerus gigi.

• Pola Makan Tidak Sehat

Salah satu penyebab pembusukan gigi lainnya adalah pola makan. Apabila terlalu banyak mengonsumsi makanan yang terlalu manis dan bersifat asam, maka pembusukan gigi dapat terjadi. Pembusukan terjadi karena makanan manis dan asam dapat mengikis lapisan enamel gigi.

• Kekurangan Fluoride

Fluoride biasa ditemukan pada pasta gigi. Mineral alami ini sangat penting untuk menjaga lapisan enamel gigi. Tidak menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride dapat meningkatkan risiko gigi membusuk.

• Kekurangan Air Liur

Air liur dapat menjaga kebersihan gigi dari munculnya plak dan bakteri dalam mulut. Apabila air liur yang dihasilkan oleh kelenjar air ludah tidak mencukupi, maka risiko terjadi pembusukan gigi akan meningkat.

Artikel Lainnya: Pulpitis, Gangguan Kesehatan Bisa Bikin Gigi Busuk

Cara mengatasi pembusukan gigi yang dapat dilakukan tergantung dari tingkat keparahannya. Bila lubang gigi sudah besar dan dalam hingga menembus rongga pulpa, perlu dilakukan perawatan saluran akar.

Dokter gigi akan mengeluarkan dan membersihkan jaringan saraf serta pembuluh darah yang busuk. Kemudian, jika sudah bersih saluran akar akan diisi dengan obat, lalu pada bagian mahkota gigi yang rusak akan ditambal.

Namun, bila mahkota gigi yang rusak hanya tersisa sedikit, maka perlu dilakukan restorasi atau pembuatan mahkota di atasnya. Jika gigi yang busuk tersebut sudah tidak dapat dipertahankan lagi, sebaiknya segera dilakukan pencabutan agar tidak menimbulkan infeksi atau masalah lain di kemudian hari.

Bagi sebagian orang, gigi berlubang sering dianggap hal yang sepele sehingga mereka tidak menanggapinya dengan serius. Padahal, jika kerusakan gigi tersebut tidak diatasi dengan tepat dapat menyebabkan gigi membusuk hingga berbagai komplikasi lainnya.

Ada beberapa cara mencegah pembusukan pada gigi agar tidak terjadi, yaitu:

• Menyikat gigi secara teratur dua kali sehari.
• Gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride agar gigi tetap sehat dan kuat.
• Gunakan teknik menyikat gigi yang tepat.
• Bersihkan sela-sela gigi dengan menggunakan benang khusus atau dental floss.
• Konsumsi makanan yang sehat dan bergizi.
• Batasi asupan yang mengandung gula tinggi dan bersifat asam.
• Perbanyak konsumsi air putih.
• Rutin melakukan pemeriksaan secara berkala ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali.

Itulah beberapa langkah untuk mencegah terjadinya gigi berlubang. Dengan melakukan pembersihan gigi secara tepat dan pemeriksaan secara rutin, munculnya pembusukan gigi pun dapat dicegah.

Jika Anda memiliki pertanyaan tentang gigi berlubang atau masalah gigi lainnya, silakan berkonsultasi secara online dengan dokter kami. Gunakan layanan Live Chat yang tersedia di aplikasi KlikDokter.

[WA/ RS]