Gigi Mulut

Beda dengan Kawat Gigi, Ini Kelebihan Pakai Behel Transparan

Ayu Maharani, 26 Feb 2020

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Sebagian orang kini mulai melirik behel transparan. Memang, apa sih kelebihan behel transparan? Apakah lebih baik ketimbang kawat gigi yang biasa?

Beda dengan Kawat Gigi, Ini Kelebihan Pakai Behel Transparan

Dulu, solusi merapikan gigi berantakan adalah memakai kawat gigi. Meski ampuh untuk mengatasi kondisi tersebut, kini banyak juga yang enggan memakainya karena tak pede dengan tampilan besi yang terlihat. Mereka yang tak pede itu akhirnya beralih ke invisalign alias behel transparan.

Kelebihan Behel Transparan 

Menurut drg. Wiena Manggala Putri dari KlikDokter, perawatan gigi yang satu ini sekilas mirip retainer yang biasa digunakan setelah pemakaian kawat gigi untuk mempertahankan posisi gigi. Hanya saja, plastik behel transparan lebih lentur.

Supaya Anda makin kenal, berikut beberapa kelebihan behel transparan:

  • Dapat Dilepas Pasang

Kawat gigi metal harus dipakai sepanjang waktu dan memang tidak bisa dicopot tanpa bantuan dokter gigi. Ini berbeda dengan behel transparan yang dapat dengan mudah dilepas kapan saja.

Misalnya saja, saat hendak makan. Sebagian pengguna kawat gigi biasanya mengeluhkan banyaknya makanan yang terselip di kawat gigi mereka. Oleh sebab itu, setelah makan, mereka harus segera membersihkan kawat giginya agar tidak menjadi sarang bakteri. 

Sementara pada behel transparan, hal itu tidak terjadi. Sebab sebelum makan, Anda bisa melepasnya terlebih dulu. 

Artikel lainnya Merapikan Gigi Dengan Invisalign atau Kawat Gigi, Ini Bedanya!

  • Tidak Terlihat seperti Pakai Behel

Saat pakai kawat gigi, beberapa orang merasa tidak percaya diri untuk tersenyum. Sebab, mereka merasa bahwa gigi mereka sedang dipagari!

Nah, pengguna behel transparan bisa senyum maksimal karena behel mereka tidak terlihat sama sekali di kamera. 

Dokter gigi Wiena mengatakan, warnanya yang bening memang bisa meningkatkan kepercayaan diri seseorang, apalagi saat berbicara dengan orang lain. Di pertemuan-pertemuan resmi, orang yang menggunakan behel biasanya akan lebih nyaman menggunakan invisalign.

  • Tidak Sakit dan Nyaman 

Tak bisa dimungkiri bahwa di awal-awal pemakaian kawat gigi, rasa sakit bisa dirasakan. Sementara pada pemakaian behel transparan, itu tidak terjadi. Sebab, behel transparan meratakan gigi secara lebih bertahap dan lebih lembut.

“Alhasil, di waktu pemakaian, penggunanya tidak akan meringis kesakitan. Untuk kondisi ini, memang behel transparan lebih bisa meminimalkan rasa sakit dibandingkan aktivasi yang dilakukan perawatan kawat gigi,” drg. Wiena menambahkan.

Artikel lainnya: Kawat Gigi Keramik vs Stainless Steel, Mana yang Lebih Baik?

  • Masa Perawatan Lebih Cepat 

Menurut studi yang diterbitkan di dalam Journal of the World Federation of Orthodontists, masa perawatan behel transparan akan disesuaikan dengan kondisi gigi. Tapi pada umumnya, perawatan ini memakan waktu sekitar 3-9 bulan.

Namun, untuk mendapatkan hasil yang maksimal, pemakaian behel transparan juga bisa membutuhkan waktu 6-18 bulan. Sementara itu, kawat gigi, setidaknya membutuhkan 2-3 tahun. Itu pun tergantung keparahan kondisi giginya.

  • Mengurangi Frekuensi Check Up

Biasanya, pengguna kawat gigi harus kontrol ke dokter sebulan sekali. Namun, bagi pengguna behel transparan, Anda hanya perlu kontrol 2-3 bulan sekali.

Agar hasilnya maksimal, Anda diperbolehkan melepas behel tersebut hanya saat makan dan sikat gigi (total pemakaian dalam sehari 20-22 jam).

Artikel lainnya: Kenali Rasa Ngilu yang Bukan Diakibatkan Gigi Sensitif

Tidak Semua Gigi Bisa Dipasang Behel Transparan

Meski penjelasan di atas membuat pemilik gigi berantakan tertarik untuk memakai invisalign, drg. Wiena mengingatkan bahwa tak semua gigi bisa dipasang behel transparan. Contohnya adalah gigi gingsul.

Gigi gingsul membutuhkan perawatan yang lebih kompleks dan membutuhkan usaha agak keras. Untuk memasang kawat gigi saja, terkadang dokter harus mencabut gigi lain dulu untuk mengurangi kepadatan gigi dan memberi ruang pada gigi gingsul.

Karena daya untuk meratakan gigi pada behel transparan itu tidak terlalu kuat, prosesnya kurang efektif. Terutama, untuk meratakan gigi gingsul atau gigi yang maju mundur dan tumpang tindihnya sudah parah.

Sebagai informasi tambahan, sebelum memakai behel transparan, gigi yang berlubang harus ditambal dulu dan karang gigi mesti dibersihkan dengan metode scaling. Gunanya, agar tidak timbul masalah baru saat perawatan behel berlangsung. 

Itu dia penjelasan soal behel transparan dan manfaatnya. Bila Anda masih memiliki pertanyaan seputar behel tersebut ataupun metode lain untuk merapikan gigi, konsultasikan hal tersebut kepada dokter gigi kami melalui fitur Live Chat di aplikasi KlikDokter.

[HNS/RPA]

Kawat gigiGigi dan Mulut

Konsultasi Dokter Terkait