Gigi Mulut

Apa yang Dimaksud dengan Restorasi Gigi?

drg. Dondi Gumilang, 16 Jan 2023

Ditinjau Oleh drg. Dondi Gumilang

Restorasi gigi merupakan salah satu bentuk perawatan yang bisa membantu mengembalikan fungsi gigi. Kenali apa itu restorasi gigi di sini.

Apa yang Dimaksud dengan Restorasi Gigi?

Pencabutan gigi, pembersihan karang gigi, dan tambal gigi merupakan istilah umum yang sering digunakan untuk menjelaskan suatu perawatan gigi. Bagaimana dengan restorasi gigi? Apakah kamu familier dengan jenis perawatan yang satu ini? 

Rupanya, restorasi gigi adalah istilah yang digunakan sebagai tambal gigi. Ketika menemukan pasien dengan gigi berlubang, dokter akan menyarankan restorasi gigi. 

Apakah yang dimaksud dokter juga sama dengan menambal sederhana? Nyatanya tidak seperti itu, restorasi tidak terbatas pada penambalan gigi saja. Yuk ikuti pembahasan berikut untuk lebih mengenal apa itu restorasi gigi

Apa Itu Restorasi Gigi?

Apa Itu Restorasi Gigi?

Apa itu restorasi gigi? Sebenarnya, restorasi gigi atau dental restoration, sesuai namanya yaitu mengembalikan seperti semula. 

Sederhananya, restorasi gigi dilakukan untuk mengembalikan fungsi gigi secara utuh. Dengan restorasi, gigi dapat digunakan untuk makan, berbicara, serta untuk estetika. 

Dental restoration terdiri dari beberapa perawatan, antara lain penambalan dan perawatan saluran akar. 

Penambalan dilakukan jika terdapat gigi yang mengalami karies tidak terlalu dalam. Ketika karies meluas hingga melibatkan saluran akar, perawatan saluran akar dilakukan terlebih dahulu. 

Bakteri dalam saluran akar akan dibersihkan, baru setelah itu gigi dapat ditambal. Tujuannya supaya gigi dapat digunakan kembali sebagaimana fungsinya.

Artikel Lainnya: Proses Penambalan Gigi Berlubang yang Perlu Kamu Tahu

Macam-Macam Restorasi Gigi

Mengenal Sonde pada Praktik Dokter Gigi dan Fungsinya

Macam-macam restorasi gigi dibagi menjadi dua jenis, yaitu direct dan indirect. Keduanya memiliki perbedaan pada waktu tindakan dilakukan dan jenis perawatan apa yang biasa dilakukan. 

1. Restorasi Direct

Restorasi direct yaitu tindakan perawatan yang dilakukan pada saat kunjungan tersebut. Artinya ketika pasien datang, dokter gigi langsung melakukan perawatan restorasi. 

Jenis tindakan yang paling sering dilakukan dalam restorasi direct yaitu tambal gigi. Tipe tambalan apa pun semua dilakukan secara langsung, kecuali butuh perawatan saluran akar atau perawatan lainnya terlebih dahulu

2. Restorasi Indirect

Sebaliknya, restorasi indirect memerlukan setidaknya dua kali kunjungan. Sebelum restorasi, akan dilakukan preparasi. 

Hasil preparasi akan dicetak terlebih dahulu, lalu dokter mengirimkan hasil cetakan ke laboratorium gigi untuk proses pembuatan hasil restorasinya. 

Pada kunjungan berikutnya ketika hasil restorasi sudah selesai, maka akan dicoba kepada pasien. Ketika hasil laboratorium sudah baik, proses berikutnya yaitu penempelan hasil restorasi. 

Perawatan ini sering dilakukan pada tindakan veneer, inlay, onlay, overlay, dan pembuatan mahkota gigi. 

Artikel Lainnya: Sederet Hal yang Harus Dilakukan Setelah Tambal Gigi

Berbagai Bahan yang Digunakan untuk Restorasi Gigi

Perawatan di Dokter Gigi pada Wanita

Dalam melakukan restorasi gigi, dokter gigi akan menggunakan beberapa bahan. Apa saja? 

1. Akrilik

Bahan akrilik menjadi pilihan perawatan indirect paling terjangkau dari segi harga. Estetika yang dihasilkan akrilik juga masih sangat baik dibandingkan dengan bahan metal. 

Namun, kekuatan yang terendah menjadi pertimbangan sebelum seseorang memutuskan menggunakan akrilik.

2. Semen Ionomer Kaca

Semen ionomer kaca termasuk dalam perawatan restorasi direct. Bahan ini paling banyak digunakan untuk gigi anak atau gigi susu. 

Kandungan pelepasan fluor menjadi pertimbangan semen ionomer kaca, karena akan memberikan kekuatan lebih pada struktur gigi yang ditambal. 

Dalam perawatan restorasi indirect, bahan ini juga digunakan, tetapi bukan untuk struktur utama, melainkan sebagai perekat antara bahan utama restorasi dengan gigi.

4. Resin Komposit

Sebagian besar perawatan tambal gigi menggunakan bahan resin komposit. Bahan yang satu ini paling optimal dari segi kekuatan, estetika, dan biaya. 

Restorasi direct dan indirect sama-sama ada pilihan menggunakan resin komposit karena memang sangat mudah digunakan. 

Artikel Lainnya: Mengenal Plus Minus Bahan Tambal Gigi Resin Komposit

5. Metal

Apakah kamu pernah melihat orang dengan tambalan gigi berwarna kehitaman? Nah, jenis tambalan ini menggunakan metal atau amalgam. 

Saat ini, tambalan amalgam sebenarnya sudah banyak ditinggalkan. Selain kurang menarik dari segi estetika, kandungan merkuri di dalamnya pun diklaim berbahaya bagi tubuh.

Namun, kekuatan metal memang masih yang terbaik dibandingkan bahan lainnya. 

Oleh karena itu, pada restorasi indirect akan ada PFM (Porcelain Fused Metal), bahan proselain yang dikombinasikan dengan metal untuk menghasilkan restorasi yang kuat dan tetap estetis. 

6. Porselain

Porselain merupakan bahan restorasi gigi indirect karena proses pembuatannya harus dikerjakan di laboratorium gigi. 

Dari segi estetika, porselain dinilai lebih baik dibandingkan resin komposit. Oleh karena itu, harga restorasi porselain jauh lebih tinggi dibandingkan bahan resin komposit.

7. Zirconia

Urutan bahan restorasi terbaik yaitu zirconia. Selain diklaim memiliki tingkat estetika terbaik, dari segi kekuatan juga sangat baik. 

Veneer dan mahkota gigi dapat menggunakan bahan zirconia jika kamu menginginkan hasil yang terbaik, terutama jika perawatan dilakukan pada gigi bagian depan.

Jika kamu membutuhkan restorasi gigi, segera lakukan pemeriksaan ke dokter gigi terdekat ya! 

Kamu juga bisa berkonsultasi dengan dokter secara online menggunakan layanan Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter sebagai solusi #JagaSehatmu. 

(DA/NM)

Gigi dan Mulut

Konsultasi Dokter Terkait