Ampuhkah Minum Amoxicillin untuk Sakit Gigi?

Ketika kamu sakit gigi dan pergi ke apotek dan meminta obat, pasti apotik tersebut akan memberikan obat analgesik atau antinyeri. 

Memang setelah kamu mengonsumsi obat tersebut, dalam beberapa waktu rasa sakit hilang. Namun, beberapa saat kemudian rasa sakit akan muncul kembali. Untuk itu, jika kamu mengalami sakit gigi dalam jangka waktu lama dan mengganggu aktivitasmu, segeralah untuk konsultasi pada dokter gigi.

Sebagian besar sakit gigi disebabkan oleh adanya peradangan dari bakteri. Obat yang dapat mengatasi kondisi tersebut adalah antibiotik. Dalam pemberian antibiotik, sebaiknya dimulai dari yang memiliki tingkat dasar, yaitu amoxicillin. 

Apa saja kegunaan amoxicillin untuk sakit gigi? Dan berapa dosis amoxicillin untuk sakit gigi? Berikut penjelasannya.

Kapan Boleh Konsumsi Amoxicillin untuk Sakit Gigi?

Amoxicillin merupakan obat antibiotik golongan penicillin atau yang paling dasar. 

Penggunaan antibiotik harus melalui resep dokter, karena bukan obat sembarangan. Kesalahan diagnosis, kesalahan waktu minum, dan kesalahan dalam menghabiskan antibiotik akan menimbulkan kekebalan pada bakteri tersebut.

Artikel Lainnya: Ibuprofen vs Asam Mefenamat, Mana Lebih Ampuh Atasi Sakit Gigi?

Amoxicillin akan diresepkan ketika mengalami sakit gigi yang berasal dari gigi. Lebih spesifik lagi, amoxicillin akan diberikan pada seseorang yang mengalami peradangan gigi. 

Peradangan itu juga yang disebabkan dari gigi, seperti gigi berlubang besar yang mengalami pembengkakan. Jika digunakan sesuai indikasi, fungsi amoxicillin untuk mengatasi sakit gigi tentunya akan maksimal. 

Dosis dan Aturan Minum Amoxicillin untuk Sakit Gigi

Dosis amoxicillin adalah 500 mg pada setiap satu kemasan tablet. Untuk dosis harian maksimalnya yaitu 2.000 mg per hari. 

Amoxicillin akan dianjurkan untuk diminum 3x sehari setiap delapan jam. Cara minumnya juga harus tepat waktu sampai obat tersebut habis.

Pasien harus menaati aturan minum ini dengan baik. Tujuannya untuk memaksimalkan efek antibiotik hingga memastikan bakteri sudah mati dan tidak terjadi kekebalan. 

Artikel Lainnya: Ampuhkah Mengatasi Gusi Bengkak dengan Kompres?

Bila sudah mengonsumsi amoxicillin dengan cara yang tepat, tetapi gigi masih sakit atau malah tambah parah, berarti yang harus dilakukan adalah observasi dengan mengganti obat antibiotik. 

Jika hal tersebut memang terjadi, pasien dicurigai memiliki riwayat konsumsi antibiotik yang tidak rutin sehingga menimbulkan kekebalan pada bakteri.

Agar sakit gigimu tidak berulang, rawatlah gigi dan mulut setiap harinya dengan saksama. 

Jangan absen menyikat gigi dua kali sehari (pagi sesudah sarapan dan malam sebelum tidur), selalu menerapkan dental floss, membatasi asupan yang merusak gigi, berhenti merokok, serta mengunjungi dokter gigi tiap enam bulan sekali.

Pastikan untuk #JagaSehatmu selalu, ya! Jika butuh konsultasi terkait kesehatan gigi dan mulut, tanya dokter gigi lebih mudah hanya di KlikDokter. Untuk membaca artikel kesehatan lainnya yang terbaru, jangan lupa download aplikasi KlikDokter. 

[RS]