6 Tips Aman Liburan Bersama Bayi di Bawah 1 Tahun

Traveling bersama bayi tentunya akan sangat membahagiakan karena kehadiran buah hati melengkapi momen berwisata. Namun, hal ini pasti menjadi tantangan tersendiri karena Mama dan Papa perlu menyiapkan banyak hal.

Ketika berlibur, penting untuk memastikan buah hati tetap aman. Berikut sejumlah tips liburan membawa bayi yang bisa Mama dan Papa terapkan:

1. Periksakan Kondisi Kesehatan Bayi

Dokter Sepriani Timurtini Limbong menyarankan untuk memastikan bayi dalam kondisi sehat sebelum bepergian dan tidak mengalami gejala penyakit tertentu, seperti batuk dan pilek.

“Jangan lupa lengkapi imunisasi sesuai usianya. Kalau perlu, kontrol terlebih dahulu ke dokter atau puskesmas terdekat sebelum bepergian, untuk memastikan bayi benar-benar dalam kondisi yang sehat dan bugar,” tuturnya.

Mungkin Mama bisa konsultasi kepada dokter dalam jangka waktu dua minggu sebelum perjalanan. Bila setelah pemeriksaan bayi dianggap aman untuk bepergian, dokter pasti akan mengizinkannya untuk ikut berlibur.

2. Sesuaikan Waktu Bepergian dengan Jam Tidur Bayi

Tips liburan bersama bayi selanjutnya adalah menyesuaikan waktu bepergian dengan jam tidur bayi. Usahakan untuk tidak pergi terlalu malam karena dapat mengganggu waktu tidur bayi, sehingga ia bisa lebih rewel.

Dokter Sepriani menyarankan agar sebaiknya pergi di pagi hari atau siang menjelang sore. 

Selain itu, perhatikan juga jarak dan waktu tempuh. Soalnya, hal ini akan memengaruhi persiapan selama perjalanan.

Artikel Lainnya: Batas Usia Aman bagi Bayi untuk Dibawa Bepergian

3. Siapkan Perlengkapan Bayi

Orangtua juga perlu menyiapkan sejumlah perlengkapan sebelum pergi berlibur. Pastikan untuk memasukkan botol minum, popok, tisu basah, minyak telon, losion antinyamuk, tabir surya khusus bayi, obat-obatan, pakaian, dan mainan kecil.

Paling penting, siapkan semua keperluan tersebut dan letakkan di lokasi yang mudah dijangkau.

4. Berikan Waktu Istirahat untuk Bayi

Berlibur dan menghabiskan waktu dengan keluarga memang menyenangkan. Meski begitu, orangtua tetap perlu memastikan kenyamanan buah hati.

Pastikan untuk tetap menidurkan bayi selama liburan. Meski kemungkinan ia akan sulit untuk tidur di tempat baru, namun dengan mempertahankan rutinitas waktu tidur yang sama, si kecil mungkin bisa lebih mudah terlelap.

5. Hindari Pergi di Waktu Sibuk

Bila Mama dan Papa berniat untuk mengajak bayi pergi liburan dengan transportasi umum, ada baiknya untuk tidak pergi di waktu yang sibuk. Pastikan juga untuk memperhatikan fasilitas yang tersedia untuk bayi.

Pilih tempat duduk yang memang memiliki lebih banyak ruang. Mama juga bisa memilih tempat duduk dekat jendela supaya buah hati bisa melihat pemandangan di luar.

Cara tersebut cukup membantu supaya bayi tidak rewel dan menangis kebosanan, sehingga tidak mengganggu penumpang lain.

Artikel Lainnya: Ajak Bayi Baru Lahir Staycation di Hotel? Perhatikan Ini Dulu!

6. Pastikan Bayi Aman dan Nyaman

Sebelum memulai perjalanan, Mama bisa memberi ASI atau susu formula supaya si kecil merasa nyaman dan tidak rewel.

Jika menggunakan transportasi umum seperti pesawat, bus, atau kereta, sediakan bantal atau selimut yang bisa membantu bayi untuk merasa nyaman di pangkuan. Pilih juga gendongan bayi yang praktis dan aman agar jalan-jalan lebih mudah.

Bila bepergian dengan mobil, jangan lupa pasang kursi khusus bayi supaya ia bisa lebih aman dan nyaman selama perjalanan.

Penting bagi Mama dan Papa untuk memastikan keamanan dan kenyamanan si kecil selama berlibur. Karena bayi tergolong masih rentan sakit, sebaiknya tidak memaksakan jalan-jalan ketika ia tampak lelah.

Download aplikasi KlikDokter, dapatkan tips perawatan bayi lengkap! Konsultasi dengan dokter anak juga lebih mudah lewat fitur Tanya Dokter.

(FR/JKT)