Kesehatan Balita

Perhatikan Ini saat Lakukan Terapi Pijat pada Balita

dr. Theresia Rina Yunita, 26 Sep 2019

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Lakukan terapi pijat pada balita dengan cara yang tepat, agar manfaat terasa sepenuhnya. Ini hal-hal yang perlu diperhatikan.

Perhatikan Ini saat Lakukan Terapi Pijat pada Balita

Terapi pijat yang telah dilakukan selama beberapa generasi terbukti membawa beragam manfaat kesehatan. Hal ini rupanya tidak hanya berlaku untuk orang dewasa, melainkan balita juga.

Fakta yang ada menyebutkan bahwa terapi pijat pada balita mampu memberikan sensasi relaks dan menenangkan. Selain itu, terapi pijat pada balita juga bisa mencegah stres, memperbaiki pola tidur, melancarkan kinerja sistem saluran cerna, meningkatkan fungsi otot, serta mengoptimalkan laju pernapasan.

Namun, untuk meraih semua manfaat yang ditawarkan, pijat pada balita wajib dilakukan dengan cara yang tepat. Terkait ini, berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan:

  • Kesiapan diri

Pastikan Anda telah menyiapkan diri untuk melakukan terapi pijat pada balita. Meski tubuhnya sudah sedikit besar, pastikan gerakan pijatan yang Anda lakukan tetap bersifat lembut, secara perlahan, dan berhati-hati.

Untuk meminimalkan risiko cedera, potong kuku dan cuci tangan terlebih dahulu sebelum prosesi pemijatan dilakukan.

  • Kondisi kesehatan si Kecil

Pertama-tama, pastikan balita dalam kondisi sehat walafiat. Bagi balita dengan masalah kesehatan tertentu yang ingin dipijat, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu pada dokter. Tindakan ini dilakukan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

  • Lakukan di waktu yang tepat

Hindari pemijatan jika si Kecil baru saja makan atau menyusu. Jika memaksakan untuk dilakukan di saat-saat tersebut, si Kecil bisa saja muntah atau tersedak oleh makanan yang baru saja dikonsumsinya.

Usahakan untuk memberi jeda setidaknya satu jam setelah makan atau menyusu jika Anda ingin melakukan terapi pijat pada si Kecil.

  • Lakukan dengan rutin dan teratur

Buatlah jadwal khusus untuk sesi pijat balita, misalnya sesaat sebelum mandi atau setelah mandi. Terapkan jadwal tersebut secara disiplin, agar si Kecil bisa merasakan segala manfaat sehat yang ditawarkan terapi pijat.

  • Perhatikan mood si Kecil

Apabila si Kecil sedang rewel, sebaiknya tenangkan terlebih dahulu sebelum dilakukan pemijatan. Karena sejatinya, pijat bertujuan untuk membuat balita merasa nyaman, dikasihi dan dicintai.

  • Tempat yang nyaman

Siapkan tempat yang cukup nyaman. Pastikan suhu ruangan tidak terlalu dingin atau terlalu panas. Siapkan pula alas untuk pijat, misalnya menggunakan handuk, perlak, atau kain bersih.

  • Gunakan pelumas yang tepat

Supaya prosesi pemijatan berlangsung lebih optimal, Anda dapat memanfaatkan baby oil atau minyak telon. Pastikan minyak yang digunakan bersifat lembut, melembapkan, dan hypo-allergenic agar kulit bayi tidak mengalami iritasi.

Terapi pijat pada balita yang dilakukan dengan tepat secara rutin dan teratur terbukti membawa beragam manfaat sehat. Satu hal yang perlu selalu diingat, jika Anda tidak yakin dengan kemampuan diri sendiri dalam memijat si Kecil, jangan sungkan untuk meminta bantuan pada orang yang ahli atau berkunjung ke klinik bersertifikat yang melayani pijat bayi.

(NB/RH)

Terapi Pijat
Manfaat Baby Oil