Kesehatan Anak

9 Hal Sering Terabaikan Orangtua Baru Saat Berlibur

Christovel Ramot, 15 Des 2023

Ditinjau Oleh dr. Dyah Novita

Menciptakan kenangan yang tak terlupakan bersama buah hati lewat berlibur merupakan pengalaman yang punya berbagai kesan. Yuk, simak hal-hal yang sering terabaikan orangtua baru saat berlibur

9 Hal Sering Terabaikan Orangtua Baru Saat Berlibur

Pergi berlibur ke luar negeri bersama keluarga adalah pengalaman yang mendebarkan. Mama dan Papa dapat menjelajahi tempat-tempat baru, merasakan budaya yang berbeda, dan menciptakan kenangan yang tak terlupakan bersama buah hati.

Namun, ketika Mama dan Papa adalah orang tua baru yang merencanakan perjalanan internasional bersama buah hati untuk pertama kalinya, ada sejumlah hal penting yang sering terabaikan.

Dalam artikel ini, bersama dr. Dyah Novita Anggraini dan tim konten dari KlikDokter, kami akan membahas beberapa hal yang kerap terlupakan oleh orangtua baru saat berlibur ke luar negeri, terutama yang berkaitan dengan kesehatan dan keselamatan keluarga.

Artikel Lainnya: Sederet Manfaat Liburan untuk Kesehatan Tubuh Kamu

1. Perencanaan Kesehatan Sebelum Berangkat

Sebelum berangkat ke luar negeri, sangat penting untuk merencanakan kesehatan keluarga dengan baik. Ini termasuk kunjungan ke dokter untuk memastikan bahwa semua anggota keluarga dalam kondisi kesehatan yang baik untuk perjalanan internasional. 

Pastikan seluruh anggota keluarga melakukan medical check up dan pemeriksaan kesehatan rutin apalagi jika memiliki riwayat penyakit tertentu.

Selain itu, pastikan bahwa semua anggota keluarga memiliki asuransi kesehatan yang mencakup perjalanan internasional. Ini akan memberikan perlindungan finansial jika ada kebutuhan medis mendesak selama perjalanan. Selalu bawa kartu asuransi kesehatan dan catat nomor darurat yang harus dihubungi dalam situasi darurat.

2. Penggunaan Air dan Makanan yang Aman

Salah satu masalah kesehatan utama saat berlibur ke luar negeri adalah risiko infeksi melalui air dan makanan yang tidak aman. Orangtua baru harus memastikan bahwa anak-anak mereka hanya mengonsumsi air minum yang aman, seperti air botolan yang belum dibuka atau air yang telah dimasak atau dimurnikan. Pastikan makanan yang dikonsumsi telah dimasak dengan baik.

Selain itu, penting untuk mengajari anak-anak tentang pentingnya mencuci tangan secara teratur dengan sabun dan air bersih, terutama sebelum makan. Bawa tisu basah atau pembersih tangan portabel jika akses ke fasilitas mencuci tangan terbatas.

3. Perlindungan dari Penyakit Menular

Selain penyakit yang terkait dengan air dan makanan, orangtua baru juga harus mempertimbangkan perlindungan anak-anak dari penyakit menular yang dapat menyebar melalui kontak fisik atau pernapasan. Pastikan bahwa semua anggota keluarga telah divaksinasi sesuai jadwal dan jika perlu, periksa apakah ada vaksin tambahan yang direkomendasikan untuk perjalanan internasional.

Selain vaksinasi, Mama dan Papa juga bisa mengambil langkah-langkah pencegahan seperti menghindari kontak langsung dengan orang yang sakit, membawa masker wajah, dan menghindari kerumunan besar yang berpotensi meningkatkan risiko penyebaran penyakit.

4. Menyusun Obat dan Perlengkapan Medis

Orangtua baru harus selalu membawa obat-obatan yang mungkin diperlukan oleh anggota keluarga selama perjalanan. Ini termasuk obat-obatan resep, seperti obat alergi atau obat yang digunakan secara rutin, serta obat-obatan umum seperti pereda nyeri atau obat demam.

Pastikan Mama dan Papa membawa cukup obat untuk seluruh perjalanan, plus beberapa hari tambahan sebagai cadangan.

Selain obat-obatan, bawa juga perlengkapan medis dasar seperti plester, antiseptik, termometer, dan alat pemeriksa tekanan darah jika diperlukan. Ini akan membantu mengatasi situasi darurat kesehatan jika diperlukan.

5. Menghindari Paparan Radiasi UV yang Berlebihan

Ketika bepergian ke destinasi yang memiliki intensitas sinar matahari yang tinggi, penting untuk melindungi kulit anak-anak dari paparan radiasi UV yang berlebihan. Terlalu banyak sinar matahari dapat menyebabkan kulit terbakar, yang dapat berdampak buruk pada kesehatan anak-anak.

Pastikan untuk membawa tabir surya dengan SPF minimal 30 dan diulang penggunaanya setiap 2-3 jam, dan mengajari anak-anak untuk selalu menggunakannya, terutama saat berada di luar ruangan. Topi lebar dengan tepi yang melindungi wajah juga dapat membantu melindungi kulit kepala dan wajah dari sinar matahari.

6. Perhatian terhadap Cuaca dan Lingkungan

Ketika berlibur ke luar negeri, penting untuk memantau cuaca dan lingkungan di destinasi. Suhu yang ekstrem atau kondisi cuaca yang tidak stabil dapat memengaruhi kesehatan keluarga. Pastikan Mama dan Papa membawa pakaian yang sesuai dengan kondisi cuaca yang diharapkan dan berhati-hati terhadap perubahan mendadak dalam cuaca.

Selain itu, jika bepergian ke daerah dengan risiko alam tertentu, seperti gempa bumi atau badai tropis, pastikan memahami prosedur evakuasi dan memiliki rencana darurat yang jelas.

Artikel Lainnya: Socially Awkward, Tipe Orang yang Canggung Saat Berinteraksi

7. Perhatian terhadap Kesejahteraan Emosional

Kesehatan keluarga tidak hanya melibatkan kesehatan fisik, tetapi juga kesejahteraan emosional. Bepergian ke luar negeri bisa menjadi pengalaman yang menegangkan, terutama untuk anak-anak yang mungkin merasa cemas atau stres.

Orangtua baru perlu memberikan dukungan emosional kepada anak-anak dan berbicara dengan mereka tentang perjalanan yang akan datang.

Selain itu, pastikan anak-anak merasa nyaman dengan lingkungan baru, seperti akomodasi tempat menginap. Bawa mainan atau benda-benda yang dapat memberikan kenyamanan dan hiburan kepada mereka selama perjalanan.

8. Mengatasi Jet Lag

Perjalanan internasional seringkali melibatkan perubahan zona waktu, yang dapat menyebabkan jet lag. Jet lag dapat memengaruhi tidur dan kesejahteraan keluarga.

Untuk membantu mengatasi jet lag, cobalah untuk menyesuaikan jadwal tidur sebelum berangkat, memberikan waktu istirahat yang cukup di pesawat, dan mencoba untuk beradaptasi dengan zona waktu tujuan sesegera mungkin setelah tiba.

Artikel Lainnya: 9 Cara Mengatasi Jet Lag yang Efektif dan Patut Dicoba

9. Keamanan Anak

Terakhir, tetapi tidak kalah pentingnya, orangtua baru harus selalu memprioritaskan keamanan anak-anak saat berlibur ke luar negeri. Ini termasuk mengawasi anak-anak dengan ketat, terutama di tempat-tempat umum yang ramai.

Ajari anak-anak tentang pentingnya tetap bersama keluarga dan tidak berbicara dengan orang asing. Selain itu, pastikan Mama dan Papa memiliki foto-foto terbaru anak-anak, catatan penting seperti nomor kontak darurat, dan membuat rencana darurat jika terpisah selama perjalanan.

Artikel Lainnya: 9 Kiat Mengatasi Rasa Cemas dan Minder saat Kumpul Keluarga di Momen Lebaran

Ya, berlibur ke luar negeri bersama keluarga adalah pengalaman yang tak terlupakan, tetapi juga mengharuskan perencanaan yang baik, terutama jika Mama dan Papa adalah orang tua baru. Kesehatan dan keselamatan keluarga harus selalu menjadi prioritas utama. 

Dengan merencanakan kesehatan sebelum berangkat, mengambil langkah-langkah pencegahan yang diperlukan, dan tetap waspada terhadap berbagai faktor, Mama dan Papa dapat memastikan perjalanan internasional berjalan dengan lancar dan keluarga tetap sehat dan bahagia selama liburan. Semoga perjalanan keluarga menjadi kenangan yang penuh sukacita dan kesenangan bagi semua!

Jika Mama dan Papa ingin berkonsultasi langsung pada dokter, bisa gunakan fitur Tanya Dokter dan Temu Dokter di aplikasi KlikDokter. Atau juga bisa memanfaatkan pesan layanan pemeriksaan kesehatan untuk anak dan keluarga dengan mudah secara online.

Yuk, terus #JagaSehatmu!