5 Bekal Penting Bagi Ibu Hamil Trimester Akhir Saat Naik Pesawat

Berdasarkan Badan Litbangkes tahun 2014, sebanyak 31,3 persen ibu hamil memiliki kehamilan trimester akhir yang berisiko mengalami keguguran atau gangguan kehamilan lainnya. Salah satu penyebabnya adalah karena pemenuhan nutrisi yang kurang baik. Itulah sebabnya penting untuk memastikan nutrisi ibu hamil trimester akhir, termasuk saat akan travelling naik pesawat.

Menurut dr. Alvin Nursalim dari KlikDokter, usia kehamilan trimester ketiga sebenarnya sudah cukup matang, karena waktu persalinan bisa datang kapan saja. Namun, ketika menginjak usia 37 minggu, sebaiknya ibu hamil tidak bepergian menggunakan pesawat.

Bila memang harus menggunakan pesawat, saat hamil semester ketiga Anda harus mendapatkan surat izin terbang dari dokter. Selain itu, perihal nutrisi ibu hamil juga harus diperhatikan agar kondisi ibu tetap sehat.

Artikel Lainnya: Aktivitas Seru dan Sehat yang Bisa Ibu Hamil Lakukan

Nutrisi ibu hamil saat naik pesawat

Disarankan oleh dr. Adhitia Kwee kepada KlikDokter, ibu hamil trimester ketiga yang ingin bepergian dengan pesawat sebaiknya membawa bekal makanan dan minuman untuk mencukupi kebutuhan nutrisi selama kehamilan.

“Usahakan untuk membawa makanan dan minuman sendiri untuk menjaga kecukupan kebutuhan nutrisi Anda. Perbanyak konsumsi air putih sebelum, selama, dan setelah perjalanan untuk menghindari dehidrasi,” jelasnya.

Selain itu, saat hamil trimester ketiga, bawalah beberapa bekal makanan dan minuman untuk menjaga stamina dan daya tahan tubuh ibu hamil tetap prima. Berikut beberapa inspirasi bekal yang bisa Anda bawa:

Telur

Telur adalah sumber protein yang sangat baik. Kandungan kolin dan omega-3 di dalamnya mendukung pertumbuhan janin di trimester ketiga kehamilan, di mana pertumbuhan janin sedang berada di tahap puncak.

Kandungan tersebut sangat diperlukan untuk perkembangan otak bayi serta mengurangi risiko gangguan pankreas, ginjal dan gangguan pertumbuhan. Anda dapat membawa bekal telur yang direbus atau telur yang dicincang.

Ikan salmon

Docosahexaenoic acid (DHA) dalam ikan salmon merupakan asam lemak baik yang mendorong perkembangan dan pertumbuhan sistem saraf pada janin. Selain itu, komponen DHA juga membuat ibu hamil tidur lebih nyenyak.

Tak hanya itu, asam lemak omega-3 pada ikan sangat penting untuk perkembangan otak dan mata bayi, yang juga memiliki dampak besar pada kemampuan mental seorang anak.

Green smoothies

Sayuran hijau merupakan nutrisi yang sangat baik bagi ibu hamil. Selain padat gizi, sayuran hijau rendah kalori, namun tinggi mineral, vitamin dan fitonutrien.

Menurut Baby Center Australia, vitamin C pada sayuran hijau bermanfaat untuk sistem kekebalan ibu hamil dan bayi. Sedangkan, vitamin A bekerja untuk mendukung perkembangan gigi dan otak, serta folat di dalam sayuran hijau juga sangat penting untuk pembentukan DNA bayi.

Buatlah green smoothies dari kale, bayam, atau sayuran hijau lainnya, dan campurkan dengan buah beri, apel cincang, jeruk, nanas, mangga, serta daun mint agar lebih nikmat.

Sebagai pengganti air, Anda dapat menggunakan air kelapa agar smoothies lebih sehat.

Kacang-kacangan

Kacang merupakan sumber vitamin A, omega-3, asam organik dan fosfor yang baik untuk perkembangan janin serta memperkuat sel-sel saraf dan menstimulasi regenerasi darah. Selain itu, konsumsi kacang pada trimester ketiga dapat mengurangi risiko berat lahir rendah, kelahiran prematur dan masalah persalinan.

Bagi ibu hamil, kacang juga sangat berguna untuk mengatur aliran darah, menstimulasi ginjal, memperkuat tulang dan mengurangi kelelahan.

Buah-buahan

Bawalah serta menu buah segar untuk memenuhi kebutuhan vitamin C dan mencegah ibu hamil terkena dehidrasi. Bawalah buah yang memiliki kandungan vitamin C tinggi seperti kiwi, stroberi, melon dan papaya sebagai menu camilan ibu hamil.

Vitamin C membantu tubuh ibu hamil tetap bugar serta perkembangan plasenta yang baik. Dilansir dari situs Being The Parent, pepaya matang merupakan sumber vitamin C, E, asam folat dan serat yang sangat baik dikonsumsi ibu hamil.

Selain mencegah mulas dan sembelit selama di perjalanan, makan pepaya juga dapat membantu ibu hamil menjadi lebih bertenaga.

Bepergian di masa kehamilan trimester akhir membutuhkan perhatian khusus karena waktu persalinan yang sudah cukup dekat. Bila berencana bepergian dengan pesawat, sebaiknya bawalah bekal makanan dan minuman sendiri agar kebutuhan nutrisi tetap terpenuhi. Kehamilan sehat, janin pun sehat.

(RH)