Ibu Menyusui

8 Makanan Ini Bikin ASI Ibu Menyusui Lebih Deras

Novita Permatasari, 05 Agt 2018

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Setiap ibu menyusui ingin ASI lancar dan deras agar dapat memenuhi kebutuhan nutrisi si Kecil. Makanan ini bisa meningkatkan produksi ASI.

8 Makanan Ini Bikin ASI Ibu Menyusui Lebih Deras

Sebagian besar ibu menyusui pasti panik bila produksi ASI (Air Susu Ibu) dari payudaranya hanya sedikit. Padahal, dalam 1000 hari pertamanya, si Kecil membutuhkan asupan nutrisi untuk mendukung tumbuh kembang optimalnya.

Menurut dr. Irma Rismayanty dari KlikDokter, asupan nutrisi yang tepat merupakan hal yang sangat penting pada fase menyusui. Idealnya, bayi mendapatkan ASI eksklusif hingga usia 6 bulan. Oleh sebab itu, Anda para ibu menyusui membutuhkan juga asupan makanan yang mendukung.

Berikut ini adalah beberapa makanan yang berdasarkan kandungannya dapat memperlancar produksi ASI Anda dan membantu ASI mengalir deras.

  1. Oat

Kandungan beta-glucan dalam oat menjadikannya makanan yang dapat diandalkan untuk meningkatkan produksi ASI Anda. Campurkan oat dengan potongan buah-buahan agar lebih nikmat dikonsumsi.

  1. Pepaya

Buah ini mengandung galactagogue yang telah dikenal sebagai ASI booster atau pelancar ASI. Anda dapat menikmatinya dalam bentuk buah potong atau dimasak sebagai menu kukus dan tumisan.

  1. Pare

Meski rasanya pahit, pare sangat bagus untuk membuat produksi ASI berlimpah. Selain itu, kandungan vitamin K, antioksidan dan fitokimia lutein di dalamnya dapat mengentalkan ASi, sehingga membuat si Kecil cepat kenyang.

  1. Kacang hijau

Vitamin B1, magnesium, zat besi, dan kalium pada kacang hijau sangat dibutuhkan untuk ibu menyusui. Dijelaskan oleh dr. Irma, “Ibu menyusui sebaiknya mengonsumsi 6-11 takar biji-bijian yang mengandung lebih banyak vitamin dan mineral untuk mencegah konstipasi.”

Selanjutnya

  1. Daun katuk

Laktagogu di dalam daun katuk telah dipercaya secara turun-temurun untuk meningkatkan produksi ASI. Selain itu, daun katuk juga kaya akan steroid dan polifenol yang dapat meningkatkan kadar prolactin sebagai zat yang mempercepat produksi ASI. Daun katuk dapat dinikmati dengan dibuat lalapan atau direbus.

  1. Bayam

Kandungan zat besi yang tinggi, membuat bayam efektif untuk memengaruhi pembuatan ASI. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa kadar zat besi yang rendah berkaitan dengan pasokan ASI yang rendah juga. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, perbanyak makan bayam!

  1. Wortel

Vitamin A dalam wortel berfungsi sebagai booster sekaligus meningkatkan kualitas ASI. Anda dapat menyajikan wortel dengan cara direbus atau diminum sebagai jus. Konsumsilah wortel setidaknya satu kali dalam sehari agar produksi ASI Anda semakin lancar.

  1. Ikan salmon

Sebagai sumber protein tinggi, ikan salmon yang mengandung asam lemak esensial dan omega 3 dapat membantu ibu menyusui menghasilkan ASI yang berlimpah. Karena termasuk ikan laut dalam, ikan salmon mengandung kadar merkuri rendah, sehingga aman dikonsumsi ibu menyusui.

“Sebaiknya konsumsi 1 gram protein untuk setiap ½ kilogram berat badan dalam sehari. Jadi, pastikan ada menu yang mengandung protein untuk 2 kali makan dalam seharinya, salah satunya bisa lewat konsumsi ikan salmon,” papar dr. Irma.

Selain dengan mengonsumsi berbagai jenis makanan di atas, untuk membuat produksi ASI semakin deras, dr. Irma juga menyarankan Anda para ibu menyusui untuk memperbanyak minum air putih. Sebab, saat menyusui, biasanya ibu akan cepat haus karena tubuh menggunakan air untuk pembentukan susu.

Di akhir, dr. Irma juga berpesan, “Batasi asupan gula, garam, lemak, dan makanan olahan. Ada baiknya selama menyusui Anda menerapkan asupan rendah lemak dan tinggi serat.”

Produksi ASI yang sedikit selalu menjadi momok bagi para ibu menyusui, apalagi para ibu yang baru melahirkan anak pertamanya. Jadi, konsumsilah beragam makanan yang direkomendasikan di atas dan ikutilah berbagai saran dari dr. Irma. Dengan demikian, Anda tak perlu cemas. Asupan yang bernutrisi tentu akan membuat produksi ASI deras.

[RVS]

pekan asiASIIbu MenyusuiProduksi ASIKualitas ASI

Konsultasi Dokter Terkait