Seks

Alasan Penis Bengkok Bisa Pengaruhi Kepuasan Seksual

Tamara Anastasia, 17 Jan 2021

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Selain menimbulkan rasa nyeri, penis bengkok juga bisa pengaruhi kehidupan seksual penderitanya. Simak penjelasan dokter berikut ini.

Alasan Penis Bengkok Bisa Pengaruhi Kepuasan Seksual

Bagi banyak pria, punya organ intim yang sehat dengan tampilan “gagah” tentu jadi kebanggaan tersendiri. Sayangnya, tidak semua penis pria bisa memiliki kondisi sempurna.

Ada beberapa permasalahan yang bisa membuat pria tidak percaya diri dan mengalami ketidaknyamanan, salah satunya penis bengkok.

Penis bengkok dapat menimbulkan beberapa gejala yang kadang mengganggu. Selain itu, kondisi ini juga bisa menurunkan kepuasan saat bercinta. Mengapa?

Apa itu Kondisi Penis Bengkok?

Sebelum merasa panik dan lemas melihat penis bengkok saat ereksi, ketahuilah bahwa kondisi ini normal dialami pria. Saat ereksi, arah penis bengkok bisa menghadap ke atas, bawah, atau samping.

Meski tergolong normal, banyak juga pria yang justru merasa malu dan berusaha meluruskan kembali penis yang bengkok.

Dokter Dyah Novita Anggraini menjelaskan, penis bengkok dalam bahasa medis disebut Peyronie's disease.

Penyakit ini merupakan kondisi adanya pembentukan lapisan jaringan fibrosa parut yang keras di bawah kulit, umumnya terjadi pada bagian atas atau bawah penis. Kondisi penis bengkok akan lebih mudah teridentifikasi ketika ereksi.

Artikel Lainnya: Mungkinkah Penis Bengkok karena Masturbasi?

Beberapa gejala yang menyertai ketika seorang pria mengalami penis bengkok seperti:

  • Nyeri ketika ereksi
  • Penis berubah bentuk, panjang, dan lingkarnya
  • Batang penis menebal

Melansir WebMD, Ryan Berglund, MD, seorang asisten profesor bedah di Glickman Urological and Kidney Institute di Cleveland Clinic, Amerika Serikat, mengatakan bila pria mengalami penis bengkok dengan lengkungan 10 derajat, hal ini tidak terlalu berdampak pada fungsi penis.

Tapi, jika lengkungannya mencapai 30 derajat atau lebih, maka bisa memengaruhi fungsi penis terutama saat ereksi.

Risiko berkembangnya penyakit Peyronie meningkat seiring bertambahnya usia. Anda mungkin berisiko lebih tinggi terkena penyakit Peyronie bila mengalami kondisi seperti:

  • Terlibat dalam aktivitas seksual atau non-seksual yang kuat dan menyebabkan cedera mikro pada penis.
  • Memiliki gangguan autoimun.
  • Menderita diabetes dan disfungsi ereksi.
  • Memiliki riwayat pengobatan kanker prostat dengan metode pembedahan.
  • Punya riwayat keluarga dengan penyakit Peyronie.

Artikel lainnya: Ini Penyebab dan Cara Mengatasi Penis Bengkok

Penis Bengkok Bisa Ganggu Aktivitas Bercinta

Penis bengkok memang cukup umum terjadi. Tapi, orang yang mengalaminya bisa merasakan nyeri hebat ketika ereksi, apalagi bila lengkungannya semakin bengkok.

Dokter Dyah Novita menjelaskan, “Jika kondisi jaringan parutnya meluas dan sangat menarik jaringan penis, maka akan menyebabkan rasa nyeri. Kalau memang sampai nyeri, jelas ini akan berpengaruh pada kehidupan seksual.”

“Baik pria maupun wanita, keduanya mungkin sama-sama merasa tidak nyaman, apalagi bagi pria yang memiliki penis bengkok,” lanjutnya.

Dalam keadaan normal, ereksi penis akan berbentuk lurus. Tapi, penderita penis bengkok akan mengalami ereksi dengan arah yang berbeda.

Bahkan dalam beberapa kasus, penis bengkok yang ereksi berbentuk lebih pendek sehingga menyulitkan hubungan seksual.

Artikel lainnya: Ragam Bentuk Penis yang Perlu Diketahui

Tips Jaga Kualitas Hubungan Seks untuk Penderita Penis Bengkok

Agar penderita penis bengkok masih bisa menikmati kehidupan seks bersama pasangannya, beberapa hal yang bisa dilakukan yakni:

  • Bila nyeri sudah sangat mengganggu bahkan lengkungan penis semakin bengkok, segera konsultasikan dengan dokter urologi.

Biasanya, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik untuk menentukan pengobatan yang tepat. Lalu, pasien akan diberikan obat minum, suntikan penis, atau terapi radiasi.

  • Bila penis bengkok sudah tergolong berat, dokter akan merekomendasikan untuk operasi. Pengangkatan beberapa area penis mungkin akan dilakukan untuk kembali meluruskan penis yang bengkok.
  • Anda bisa melakukan kegiatan seksual lainnya dengan pasangan misalnya hand job. Cara ini juga bisa memuaskan hasrat kedua belah pihak. Hanya saja, Anda tidak disarankan melakukan oral job karena bisa memicu infeksi.
  • Komunikasikan masalah ini dengan pasangan. Minta ia untuk mengerti dan sama-sama mencari solusi terbaik ke rumah sakit.

Jangan ragu berkonsultasi ke dokter bila penis bengkok sudah sangat mengganggu dan menghambat aktivitas seksual bersama istri. Gunakan Live Chat di KlikDokter untuk konsultasi lebih cepat.

(FR/JKT)

Kesehatan Penis

Konsultasi Dokter Terkait