Sehat dan Bugar

3 Kiat Mudah Optimalkan Kerja Otak

Krisna Octavianus Dwiputra, 19 Feb 2019

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Kerja otak perlu dioptimalkan agar Anda dapat melakukan beragam aktivitas dengan baik. Berikut adalah beberapa kiat yang bisa Anda coba.

3 Kiat Mudah Optimalkan Kerja Otak

Ketika otak bekerja secara optimal, tentunya Anda bisa melakukan berbagai hal dengan sangat baik. Sebab, kerja otak yang baik juga akan disertai dengan koordinasi yang baik antara otak dan seluruh anggota tubuh. Ada beberapa kiat yang bisa Anda lakukan untuk mengoptimalkannya, dan caranya ternyata tak sulit.

Menurut dr. Alvin Nursalim SpPD dari KlikDokter, otak ibarat sebuah mesin. Jika kinerjanya tidak optimal, maka sistem di dalam tubuh manusia pun juga tidak akan berjalan dengan baik juga.

Meski dituntut selalu bekerja dengan baik setiap harinya, nyatanya ada beberapa hal yang bisa menyebabkan konsentrasi Anda menurun, entah karena kurang tidur atau hal lainnya. Oleh sebab itu, diperlukan upaya khusus untuk membuat otak dapat bekerja dengan baik setiap harinya.

Lakukan ini untuk optimalkan kerja otak

Kinerja otak ternyata bisa dioptimalkan setiap harinya. Ada beberapa kiat yang bisa Anda lakukan untuk membuat otak Anda semakin maksimal untuk dimanfaatkan dalam aktivitas sehari-hari. Hal ini agar "mesin" terus menyala dan Anda bisa tetap produktif di setiap kesempatan.

1. Hargai jam tidur Anda

Cara terbaik agar otak bekerja secara optimal adalah mendapatkan tidur yang cukup pada malam hari. Sebab, menurut dr. Reza Fahlevi dari KlikDokter, kurang tidur bisa berdampak pada kinerja otak Anda.

"Dalam penelitiannya, para ilmuwan mengambil tikus sebagai hewan percobaan. Hasilnya menunjukkan, tikus mengalami kematian sel otak sebanyak 25 persen akibat kurang tidur berkepanjangan," jelas dr. Reza.

Kurang tidur mengakibatkan substansi putih (white matter), yakni bagian otak yang berfungsi sebagai pembawa informasi, mengalami gangguan. Jika mengalami gangguan kognitif, otak sulit untuk fokus atau berkonsentrasi, sehingga membuat aktivitas sehari-hari Anda terhambat.

"Selain itu, tidur penting untuk mengumpulkan ingatan mengenai aktivitas yang Anda lakukan selama seharian penuh. Maka, jangan heran bila ingatan Anda jadi payah gara-gara kurang tidur," dr. Reza menambahkan.

2. Olahraga otak

Olahraga bukan hanya soal fisik. Nyatanya aktivitas ini juga penting untuk otak. Menurut dr. Alvin, jika Anda seorang pecinta puzzle, maka latihlah otak Anda lewat permainan tersebut.

Selain itu, Anda juga dapat menggunakan tangan yang tidak dominan ketika beraktivitas. Misalnya untuk menggosok gigi atau menyisir rambut. Rangsanglah otak Anda dengan berbagai kegiatan berbeda untuk menciptakan hubungan saraf yang baru.

3. Konsumsi makanan untuk kesehatan otak

Agar otak bisa bekerja secara optimal, Anda bisa menstimulasinya lewat beberapa makanan, terutama yang kaya omega-3 dan vitamin B, seperti ikan salmon. Anda juga dapat menemukan zat gizi tersebut pada suplemen yang dijual bebas di pasaran.

Dengan melakukan berbagai upaya di atas, meski tubuh terasa lelah, otak Anda bisa tetap bekerja dengan baik.

Stres di pagi hari optimalkan kerja otak

Terlepas dari berbagai kiat di atas, ada hal yang cukup menarik berkaitan dengan kerja otak dan stres di pagi hari. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh pekerja Jepang menghasilkan sesuatu yang mengejutkan, bahwa stres saat bangun tidur justru membuat kerja otak Anda semakin baik.

Hal ini mungkin terdengar aneh. Namun, dilansir dari BBC, penelitian ini dilakukan pada pekerja yang dihadapkan pada tes stres, baik 2 jam atau 10 jam setelah bangun. Tes ini sebagai pengandaian ketika mereka melakukan tugas yang menegangkan pada hari pertama kerja atau hari terakhir sebelum meninggalkan kantor.

Studi ini menemukan bahwa kadar kortisol pekerja meningkat secara signifikan setelah menjalani tes awal. Hormon kortisol memang selalu dilepaskan pada saat stres. Akan tetapi, hormon ini juga punya peran bagus. Hal ini dijelaskan oleh Yujiro Yamanaka, seorang profesor dari Universitas Hokkaido di Jepang.

"Kortisol sebagai hormon utama yang terlibat dalam merespons terhadap sesuatu memainkan peran penting untuk melindungi tubuh dari pengaruh negatif," ujarnya.

Selain itu, kortisol juga mengatur tekanan darah dan mengatur kadar gula darah. Hal ini untuk memastikan bahwa ketika stres, Anda tidak merasa panik, tetapi memiliki pikiran dan energi untuk melakukan sesuatu.

Itulah sebabnya, pada pagi hari dimana hormon kortisol banyak diproduksi, Anda akan lebih mampu untuk tenang kembali setelah mendapat tekanan tertentu. Kondisi ini juga yang kemudian dapat membuat kerja otak lebih optimal.

Demikianlah beberapa cara untuk mengoptimalkan kerja otak Anda dan hal lain yang perlu diketahui seputar kinerja otak. Sebagai salah satu organ tubuh yang penting, otak perlu terus dirawat sekaligus diasah agar selalu dalam kondisi optimal. Jadi, lakukan kiat-kiat di atas, dan tetap imbangi dengan konsumsi makanan sehat, untuk hidup yang lebih baik.

[NP/ RVS]

tekanan darahkurang tidurKesehatan otakStresOtakvitamin BOmega-3olahraga otak

Konsultasi Dokter Terkait