HomeGaya hidupPerawatan PriaPenis Kecil Pengaruhi Kesuburan Pria, Mitos atau Fakta?
Perawatan Pria

Penis Kecil Pengaruhi Kesuburan Pria, Mitos atau Fakta?

dr. Sara Elise Wijono MRes, 15 Sep 2021

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Banyak yang menganggap bahwa ukuran penis kecil turut mempengaruhi tingkat kesuburan pria. Apakah medis menanggap ini fakta, atau hanya mitos belaka? Cek selengkapnya!

Penis Kecil Pengaruhi Kesuburan Pria, Mitos atau Fakta?

“Ukuran penis saya kecil, dok. Apakah saya bisa punya anak?” Inilah pertanyaan yang kerap muncul dari sebagian pria di masyarakat.

Memang, ukuran penis yang kecil akan selalu menjadi topik bahasan hangat. Pasalnya, belum banyak yang tahu apakah memang ukuran penis bisa mempengaruhi kesuburan pria.

Tak heran, hingga kini ukuran penis sering dijadikan indikator kepuasan seksual dan kejantanan seorang pria. Padahal, hal tersebut tidaklah tepat.

Untuk kepuasan seksual, pada dasarnya wanita akan lebih sulit meraihnya daripada pria. Oleh karena itu, seringkali wanita membutuhkan stimulasi tambahan dan hal ini tidak berkaitan dengan ukuran penis pasangannya.

Lalu, bagaimana kaitan antara ukuran penis dengan kesuburan pria? Apakah penis kecil dapat membuat pria sulit memperoleh keturunan?

Fakta Tentang Penis Kecil dan Kesuburan

Sebelum mengulas seputar penis yang kecil, baiknya kita mengetahui dulu bagaimana ukuran normalnya.

Faktanya, panjang penis pria pada kondisi normal umumnya 7,6–10,2 centimeter, dan menjadi 12,7–17,8 centimeter saat ereksi. Penis dianggap kecil (mikropenis) jika panjangnya kurang dari 7,6 centimeter saat mengalami ereksi.

Banyak faktor yang mempengaruhi ukuran penis, mulai dari genetik, etnis, berat badan, gangguan hormonal, hingga nutrisi.

Terkait hubungan penis kecil dengan kesuburan, hingga kini hal tersebut masih belum dapat dibuktikan. Artinya, ukuran penis kecil tidak terbukti menjadi salah satu indikator yang mempengaruhi kesuburan pria.

Hal utama yang memengaruhi kesuburan adalah kualitas sperma. Pria subur akan menghasilkan sel sperma berkualitas yang dapat membuahi sel telur sehingga terjadi kehamilan.

Proses produksi sperma itu sendiri terjadi di buah zakar (testis), sehingga inilah organ reproduksi yang mempengaruhi kesuburan pria.

Sementara itu, penis merupakan saluran keluarnya sel sperma sehingga tidak terlalu berpengaruh terhadap faktor kesuburan,

Tentunya, masalah pengeluaran sperma, misalnya kesulitan ejakulasi, mungkin saja mempengaruhi kesuburan. Namun, hal ini tidak berkaitan dengan ukuran penis.

Artikel Lainnya: Waspada, Kolesterol Tinggi Turunkan Kesuburan!

Bukan Ukuran Penis, Coba Ukur Kesuburan Pria dengan Ini

Menentukan kualitas sperma membutuhkan pemeriksaan khusus. Maka dari itu, para ahli terus mempelajari cara lebih sederhana untuk menentukan kesuburan pria.

Salah satu hal yang dipelajari adalah jarak anogenital (anogenital distance atau AGD). Jarak anogenital adalah ukuran panjang antara anus hingga skrotum (kantung buah zakar).

Penelitian yang dilakukan tahun 2015 di Amerika Serikat menemukan bahwa AGD dapat berkaitan dengan faktor kesuburan pria. Pasalnya, menurut studi tersebut, pria dengan AGD lebih panjang memiliki konsentrasi, jumlah total, dan pergerakan sperma yang lebih optimal.

Namun, dalam praktik sehari-hari ukuran jarak anogenital belum dapat digunakan sebagai penentu kualitas sperma. Umumnya, pria akan tetap diminta melakukan pemeriksaan sperma jika dicurigai mengalami gangguan kesuburan.

Banyak hal yang bisa menyebabkan masalah kesuburan pada pria. Beberapa kebiasaan sehari-hari berkaitan dengan kondisi tersebut, seperti:

  • Merokok dan konsumsi alkohol
  • Pola makan tidak sehat
  • Faktor psikologis, seperti stres atau kecemasan berlebihan
  • Jarang atau terlalu sering berolahraga

Tak berhenti di situ, ada pula hal lain yang dapat memengaruhi kesuburan pria. Cari tahu selengkapnya lewat artikel berikut: Sederet Kebiasaan yang Bisa Memengaruhi Kesuburan Pria.

Penis kecil bukanlah faktor yang menentukan tingkat kesuburan pria. Pada dasarnya, kesuburan pria lebih dipengaruhi oleh kualitas dan kuantitas sperma yang diproduksi oleh buah zakar (testis).

Ingin tahu lebih dalam mengenai faktor kesuburan pria? Anda bisa bertanya secara langsung kepada dokter dengan memanfaatkan layanan LiveChat 24 jam atau aplikasi Klikdokter.

(NB/JKT)

KesuburanPenis

Konsultasi Dokter Terkait