Diet dan Nutrisi

Vitamin B9: Manfaat, Dosis Harian, dan Sumbernya 

Aditya Prasanda, 14 Jul 2022

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Manfaat vitamin B9 bisa mengurangi risiko cacat lahir hingga autisme. Tidak hanya itu, vitamin ini juga bisa memberikan manfaat sehat lainnya, lho. Cek selengkapnya!

Vitamin B9: Manfaat, Dosis Harian, dan Sumbernya 

Tubuh kamu membutuhkan vitamin B9 alias asam folat. Ini adalah jenis vitamin B kompleks yang larut di dalam air.

Salah satu fungsi vitamin B9 adalah mendukung proses pembentukan sel darah merah. Selain itu, vitamin ini juga memiliki sejumlah manfaat lain bagi kesehatan, mulai dari menurunkan risiko cacat lahir hingga autisme.

Yuk, kenali vitamin B9 lebih jauh lewat ulasan di bawah ini!

Manfaat Vitamin B9

Jenis vitamin B kompleks ini dikenal dengan sebutan asam folat. Vitamin B9 bermanfaat untuk mengurangi risiko autisme, cacat lahir, hingga penyakit jantung dan stroke. 

Berikut berbagai manfaat dan kegunaan vitamin B9 bagi tubuh. 

1. Mengurangi Risiko Cacat Lahir

Vitamin B9 adalah zat gizi yang dibutuhkan sebelum dan selama kehamilan.  Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), asam folat diperlukan untuk mendukung perkembangan saraf bayi.

Manfaat asam folat yang satu ini berguna untuk menurunkan risiko cacat lahir pada bayi, termasuk cacat otak (anencephaly) dan tulang belakang (spina bifida).

Berdasarkan studi yang dimuat jurnal Circulation, vitamin B9 juga berperan mengurangi risiko penyakit jantung bawaan. Diduga, hal ini karena asam folat dapat mendukung perkembangan jaringan jantung.  

2. Mengurangi Risiko Gangguan Otak

Vitamin B9 berfungsi untuk menjaga kesehatan otak. Menurut dr. Devia Irine Putri, salah satu manfaat vitamin tersebut, mengurangi risiko Alzheimer.

Alzheimer adalah penyakit otak yang membuat kemampuan berpikir, berbicara, dan daya ingat menurun. 

“Hal itu karena vitamin B9 membantu menjaga pembuluh darah otak. Vitamin ini pun turut menjaga kadar homosistein agar tidak berlebihan,” kata dr. Devia.

Homosistein adalah asam amino di dalam darah. Dalam jumlah besar, senyawa ini bisa menyebabkan pembuluh arteri mengeras, memicu pembekuan darah, dan bikin pembuluh darah tersumbat.

“Homosistein yang tinggi akan meningkatkan risiko terjadinya Alzheimer,” dr. Devia menambahkan.

3. Mengurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

Peningkatan kadar homosistein bisa menghambat pembuluh darah dan memicu penyakit jantung maupun stroke

Menurut  National Institutes of Health (NIH), khasiat asam folat dapat menurunkan kadar homosistein dan mengurangi risiko kedua penyakit tersebut.

Oleh sebab itu, kamu harus memenuhi asupan asam folat harian guna menurunkan potensi terserang penyakit jantung dan stroke.

4. Diduga Bisa Meringankan Gejala Depresi

Depresi adalah gangguan suasana hati yang menyebabkan penderitanya merasa sedih, putus asa, dan tidak berharga selama lebih dari 2 pekan. 

Menurut studi yang dihimpun NIH, asupan vitamin B9 yang memadai dapat membantu meringankan gejala depresi. 

Asam folat juga bermanfaat meningkatkan respons obat antidepresan untuk mengatasi gangguan kesehatan mental tersebut.

5. Mengurangi Risiko Autisme

Autisme adalah gangguan perkembangan saraf yang menyebabkan anak kesulitan berperilaku dan berkomunikasi. Anak dengan gangguan bawaan lahir ini juga sulit berinteraksi dengan orang lain.

Berdasarkan riset yang diterbitkan Jama Psychiatry, suplemen asam folat yang dikonsumsi selama kehamilan bermanfaat mengurangi risiko autisme. Hal ini diduga karena vitamin B9 bisa mendukung perkembangan saraf bayi.  

Sumber Makanan Kaya Vitamin B9

Manfaat asam folat untuk kesehatan bisa diperoleh dengan rutin mengonsumsi asupan berikut ini:

  • Sayuran berdaun hijau tua, misalnya bayam, asparagus, dan kubis brussel
  • Buah-buahan
  • Kacang-kacangan
  • Biji-bijian
  • Makanan laut
  • Daging merah
  • Daging unggas

Selain itu, asupan asam folat juga bisa diperoleh dengan mengonsumsi suplemen vitamin B9. Namun, agar lebih aman dan manfaatnya tepat sasaran, pastikan untuk terlebih dahulu berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsinya, ya!

Artikel Lainnya: Manfaat Vitamin B1 dan Dosis Harian yang Diperlukan

Kebutuhan Harian Vitamin B9

Memenuhi angka kecukupan gizi (AKG) vitamin B9 penting untuk mencegah berbagai kondisi merugikan. 

Berdasarkan AKG Kementerian Kesehatan RI, kebutuhan harian vitamin B9 adalah sebagai berikut:

  • Usia 0–11 bulan: 80 mikrogram 
  • Usia 1–3 tahun: 160 mikrogram
  • Usia 4–6 tahun: 200 mikrogram
  • Usia 7–9 tahun: 300 mikrogram
  • Usia ≥10 tahun: 400 mikrogram

Bahaya Kekurangan Vitamin B9 bagi Kesehatan

Defisiensi vitamin B9 alias kekurangan asam folat merupakan kondisi yang dipicu oleh penyalahgunaan alkohol dan malabsorbsi makanan.

Kekurangan vitamin B9 bisa menyebabkan sejumlah gejala, di antaranya:

Manfaat vitamin B9 untuk kesehatan sangat beragam. Untuk memperoleh khasiat tersebut, pastikan asupan vitamin B9 kamu selalu terpenuhi, ya!

Punya pertanyaan seputar khasiat dan dosis harian vitamin lain? Kamu bisa berkonsultasi melalui layanan tanya dokter online. Dapatkan informasi seputar kesehatan terkini di aplikasi KlikDokter.

(NB/NM)

Referensi :

  • Permenkes. Diakses 2022. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2019 tentang Angka Kecukupan Gizi yang Dianjurkan untuk Masyarakat Indonesia. 
  • Centers for Disease Control and Prevention. Diakses 2022. Folic Acid.
  • National Institutes of Health. Diakses 2022. Folate.
  • Jama Psychiatry. Diakses 2022. Neuroprotective Effects of Prenatal Folic Acid Supplementation.
  • Nature Communications. Diakses 2022. Low paternal dietary folate alters the mouse sperm epigenome and is associated with negative pregnancy outcomes.
  • Circulation. Diakses 2022. Effect of Folic Acid Food Fortification in Canada on Congenital Heart Disease Subtypes.

 

Nutrisivitaminmakanan

Konsultasi Dokter Terkait