Diet dan Nutrisi

Inilah Cara Mengolah Biji Chia agar Lebih Nikmat

Tim Redaksi KlikDokter, 06 Feb 2018

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Biji chia yang diolah dengan tepat akan memberikan rasa yang unik dan menyegarkan.

Inilah Cara Mengolah Biji Chia agar Lebih Nikmat

Biji chia tampaknya makin populer sebagai bagian dari gaya hidup sehat. Biji kecil ini diketahui mengandung banyak zat gizi sehingga dapat menguntungkan bagi tubuh. Yuk, kenali lebih dalam di sini!

Mengenal Biji Chia

Bagi Anda yang masih belum familier dengan biji chia, hal tersebut wajar. Biji chia memang bukan berasal dari Indonesia. Untuk saat ini, biji chia hanya dapat ditemukan di beberapa supermarket terbatas yang menjual produk-produk impor.

Chia merupakan tanaman asli dari Meksiko dan Guatemala. Biji dari tanaman ini dipercaya merupakan makanan asli dari penduduk Aztek dan Maya kuno. Nama ‘chia’ sendiri berasal dari bahasa Maya yang berarti kekuatan.

Penamaan tersebut bukan tanpa sebab. Meskipun bentuknya kecil, biji yang memiliki beraneka warna mulai dari putih, cokelat, hingga hitam ini menyimpan berbagai jenis nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Sebut saja serat, omega-3, protein, mineral, dan antioksidan.

Dalam satu takaran saji biji chia (28 gram) terkandung 131 kalori, 11 gram serat, 5,6 gram protein, dan tidak mengandung gula.

Manfaat Sehat Biji Chia

Biji chia mengandung tinggi serat yang dapat membantu menyusutkan kolesterol LDL (kolesterol ‘jahat’). Studi-studi baru bahkan menunjukkan bahwa konsumsi serat yang tinggi mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga dapat menurunkan peradangan yang bisa menjadi cikal bakal penyakit jantung, diabetes, kanker, dan obesitas.

Asupan serat yang cukup juga dapat memelihara kesehatan pencernaan,  mencegah konstipasi, serta menurunkan risiko kanker usus besar. Diabetesi juga dapat memetik manfaat sehat dari biji chia karena dapat membantu mengontrol kadar gula darah agar tetap stabil.

Omega-3 yang terkandung dalam biji chia dapat menurunkan risiko terjadinya pembekuan darah, serangan jantung, strok, dan gangguan irama jantung. Tak cuma itu, omega-3 terbukti dapat menyurutkan LDL dan trigliserida, serta tekanan darah.

Anda dapat memperoleh manfaat chia seed tersebut dari H2 Biji Chia, salah satu produk H2 Food Series dari H2 Health and Happiness. Produk ini organik, bebas gluten, ramah untuk penderita alergi seafood, serta tanpa aditif dan pengawet. Anda dapat menaburkannya pada makanan dan minuman yang akan dikonsumsi. Aduk hingga mengembang sehingga lebih mudah tercampur dan dinikmati.

Namun, seberapa pun sehat dan bermanfaatnya suatu makanan bagi tubuh, tetap ada batas maksimal untuk dikonsumsi. Disarankan untuk mengonsumsi maksimal 28 gram biji chia per hari untuk menghindari efek samping yang tidak diinginkan, seperti perut kembung, konstipasi, dan diare. Selain itu, Anda pun dianjurkan untuk cukup minum.

Cara Nikmat Menyantap Biji Chia

Karena rasanya yang tawar, biji chia dapat dikombinasikan dengan berbagai bahan makanan lainnya dengan mudah. Biji chia dapat dicampur ke dalam bubur, dibuat menjadi puding, ditambahkan ke dalam kue, roti, smoothies, salad, serealia, yoghurt, atau dikreasikan menjadi overnight oatmeal.

Di samping itu, karena kemampuannya dalam menyerap air, biji chia juga dapat digunakan untuk menggantikan telur dalam membuat kue untuk resep vegan. Caranya, campurkan 1 sendok makan biji chia ke dalam 3 sendok makan air, biarkan selama beberapa menit. Akan terbentuk ‘gel’ yang dapat Anda gunakan sebagai alternatif telur.

Mudah, bukan? Selamat menikmati manfaat biji chia!

[RS/ RH]

AdvertorialgiziBiji ChiaManfaat Biji Chia

Konsultasi Dokter Terkait