Diet dan Nutrisi

Benarkah Kurma Medjool adalah Jenis yang Terbaik?

Novita Permatasari, 10 Mei 2019

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Bagi Anda yang gemar makan kurma saat buka puasa, cobalah sekali-kali makan kurma medjool, yang disebut sebagai kurma terbaik bagi kesehatan.

Benarkah Kurma Medjool adalah Jenis yang Terbaik?

Kurma medjool yang asli Maroko menawarkan rasa yang lebih manis namun bertekstur lebih lembut dari jenis kurma lainnya. Selain tinggi serat, kurma jenis ini juga kerap dimanfaatkan sebagai pemanis alami.

Ada banyak sekali jenis kurma yang tersedia di seluruh dunia. Namun, kurma medjool berukuran lebih besar dan dapat dinikmati tanpa harus melewati proses pengeringan. Tak heran, kemudian banyak yang menyebutnya sebagai si ‘Raja Kurma’.

Kurma medjool berwarna cokelat tua dengan rasa yang mirip seperti karamel. Walaupun sudah dikeringkan, ketika menggigitnya, Anda akan menemukan bagian daging kurma yang lembap dan tebal. Selain populer karena rasanya yang nikmat dan terasa lembut di mulut, kurma medjool juga dianggap paling baik bagi kesehatan.

Diklaim lebih baik dari jenis kurma lainnya

Menurut Annie Price, ahli kesehatan holistik dari situs dr.axe.com, kurma medjool adalah pilihan terbaik bagi Anda yang ingin mempertahankan kadar kolesterol tetap aman. Makan kurma jenis ini dapat menurunkan kolesterol jahat secara alami dan signifikan.

“Kolesterol LDL atau kolesterol jahat merupakan faktor utama penyebab serangan jantung, penyakit jantung dan stroke. Sehingga, kurma medjool juga merupakan makanan yang sehat bagi jantung,” jelasnya.

Faktanya, sebuah penelitian yang dilakukan di Israel menemukan bahwa kurma medjool mampu menghambat oksidasi kolesterol jahat, sehingga menyehatkan tubuh.

Selain itu, sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Agriculture and Food Chemistry menyatakan kurma medjool tinggi antioksidan yang dapat mengurangi kadar trigliserida darah hingga 8 persen.

Trigliserida adalah jenis lemak yang ditemukan darah. Kadarnya yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Sehingga, amat penting untuk mempertahankan trigliserida pada tingkat normal, yakni kurang dari 150 miligram per desiliter.

Dalam hal nutrisi, kurma medjool sebenarnya mirip dengan kurma deglet noor yang umum dikonsumsi orang. Namun, kandungan serat pada kurma medjool lebih tinggi, lebih sedikit mengandung beta-karoten, serta lebih banyak lutein, lemak dan protein.

Dilansir dari Organic Facts, mineral penting seperti tembaga juga ditemukan dalam kadar yang tinggi pada kurma medjool. Dengan demikian, tubuh lebih mudah menyerap zat besi dan menghasilkan energi. Hal ini disampaikan oleh Praveen Kumar Vayalile dari University of Alabama, Birmingham.

Beragam manfaat kurma bagi kesehatan

Selain kurma medjool, masih banyak jenis kurma lain yang kini mudah Anda dapatkan saat bertandang ke pusat perbelanjaan. Yang jelas, menurut dr. Karin Wiradarma dari KlikDokter, kurma memang memiliki banyak manfaat baik bagi kesehatan tubuh, antara lain:

1. Menurunkan risiko osteoporosis

“Kurma mengandung vitamin B1, B2, B3, B5, A dan C. Selain itu, protein hingga mineral seperti kalsium, zat besi, fosfor, potasium, magnesium dan zink juga bermanfaat dalam menjaga kesehatan tulang dan menurunkan risiko osteoporosis,” jelas dr. Karin.

2. Mencegah penyakit jantung dan stroke

Kurma bekerja menurunkan kadar kolesterol tubuh, sehingga memperkecil kemungkinan Anda terkena penyakit jantung dan stroke bila rutin mengonsumsinya.

3. Mencegah sembelit

Efek laksatif yang terdapat di dalamnya membantu Anda yang kerap mengalami konstipasi bisa tertolong dengan makan kurma.

4. Antibakteri

Menurut dr. Karin, kurma juga memiliki zat yang dapat membantu melawan infeksi bakteri. Jadi, sangat baik mengonsumsi kurma untuk meningkatkan daya tahan tubuh Anda.

5. Melindungi ginjal

Bagi Anda yang sedikit-sedikit makan obat, kurma dapat melindungi fungsi ginjal dari racun dan obat yang dapat merusak kinerjanya. Oleh sebab itu, memperbanyak makan kurma amat baik bagi kesehatan ginjal.

6. Memperbaiki kesuburan

Kandungan estron dan sterol yang terdapat di dalamnya mampu memperbaiki kesuburan pria. Jadi, bagi Anda yang tengah menanti datangnya buah hati, tambahkan kurma dalam menu harian Anda!

7. Mencegah kanker

Sebuah penelitian menyebutkan bahwa di dalam kurma terdapat kandungan yang dapat menurunkan risiko terjadinya kanker, terutama kanker usus besar.

Dari semua jenis kurma, berdasarkan pemaparan di atas, kurma medjool memang yang dianggap paling baik bagi kesehatan tubuh. Selagi masih banyak buah kurma bertebaran di pasaran selama bulan puasa Ramadan, yuk konsumsi buah kurma.

[RVS]

Mencegah KankerPuasa RamadanKurmaKesuburanMenurunkan kolesterolMencegah Sembelitkurma medjool

Konsultasi Dokter Terkait