HomeIbu Dan anakKesehatan Bayi9 Pilihan Jenis Minyak untuk MPASI Bayi
Kesehatan Bayi

9 Pilihan Jenis Minyak untuk MPASI Bayi

dr. Kartika Mayasari, 09 Jun 2023

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Pemberian minyak dalam MPASI bisa membantu mencukupi kebutuhan lemak pada bayi. Ini 9 jenis minyak untuk MPASI yang bisa digunakan.

9 Pilihan Jenis Minyak untuk MPASI Bayi

Makanan pendamping ASI (MPASI) bisa mulai diberikan pada bayi yang memasuki usia 6 bulan. Pemberian MPASI ini bertujuan untuk mendukung tumbuh kembang si kecil.

Sebagai orang tua, Mama dan Papa perlu selektif dalam memilih bahan dan bumbu makanan. Tak ketinggalan, penggunaan minyak juga penting untuk diperhatikan. Pasalnya, minyak bisa menjadi salah satu sumber zat lemak yang bermanfaat untuk meningkatkan kalori pada MPASI.

Dijelaskan dr. Kartika Mayasari, lemak merupakan sumber energi yang penting untuk mendukung pertumbuhan susunan saraf. Lalu, apa saja jenis minyak untuk MPASI? Yuk, cari tahu daftar lengkapnya lewat ulasan berikut ini.

1. Minyak Zaitun

Minyak zaitun telah dikenal sebagai minyak yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Begitu juga dengan penggunaan minyak zaitun untuk MPASI.

Jenis minyak yang satu ini mengandung antioksidan vitamin E yang bisa mendukung perkembangan daya tahan tubuh dan sistem saraf pada bayi yang sedang tumbuh.

Untuk meningkatkan manfaat dari minyak zaitun, Mama bisa menggunakan minyak zaitun murni (extra virgin olive oil) alias minyak evoo untuk MPASI.

Minyak zaitun sendiri memiliki titik asap sekitar 160-204 derajat Celcius, yang artinya minyak ini aman untuk menggoreng makanan di atas kompor dan di dalam oven.

Pastikan untuk memilih minyak zaitun dengan kemasan botol kaca agar kualitas minyak bisa tetap stabil dari waktu ke waktu.

2. Minyak Kelapa

Jenis minyak yang satu ini mengandung 90 persen minyak jenuh dan sisanya adalah minyak tak jenuh ganda. Berkat kandungan lemak yang ada di dalamnya, tentu orang tua bisa menggunakan minyak kelapa untuk MPASI.

Terdapat dua jenis minyak kelapa yang beredar di pasaran, yakni minyak kelapa murni atau virgin coconut oil dan minyak kelapa biasa.

Meski begitu, Mama tetap bisa menggunakan kedua jenis minyak kelapa tersebut sebagai tambahan lemak untuk MPASI bayi.

Tak hanya itu, minyak kelapa juga tahan terhadap oksidasi panas yang tinggi, sehingga cocok digunakan untuk memasak dengan panas yang tinggi, seperti menggoreng makanan.

3. Minyak Canola

Rekomendasi minyak goreng untuk MPASI 6 bulan lainnya adalah minyak canola. Minyak ini kaya akan lemak tak jenuh dan memiliki jumlah lemak jenuh yang rendah. Tak heran, banyak orang tua yang menggunakan minyak canola untuk MPASI.

Sesuai namanya, minyak ini berasal dari tanaman canola. Setelah dipanen, biji canola akan dihancurkan untuk mengeluarkan minyak di dalamnya.

Minyak canola memiliki titik asap sekitar 242 derajat celcius. Hal ini membuatnya aman untuk digunakan dalam menumis atau menggoreng makanan.

4. Minyak Jagung

minyak untuk MPASI

Minyak jagung merupakan salah satu pilihan minyak sayur untuk MPASI yang aman untuk bayi.

“Minyak jagung mengandung sumber asam lemak esensial, yaitu asam lemak omega-3 dan asam lemak omega-6 yang sangat bermanfaat untuk kesehatan,” ujar dr. Kartika.

Selain itu, minyak jagung juga kaya akan vitamin E yang bisa bertindak sebagai antioksidan pada tubuh.

Kabar baiknya, minyak jagung memiliki titik asap yang sangat tinggi, yakni sekitar 232 derajat Celcius yang membuatnya sangat ideal untuk menggoreng makanan.

Meski begitu, Mama perlu membatasi asupan minyak jagung untuk MPASI, karena kandungan omega-6 di dalam minyak jagung terlalu tinggi, sehingga bisa memicu terjadinya inflamasi pada tubuh.

5. Minyak Samin

Minyak samin (ghee) merupakan minyak yang cukup umum untuk digunakan. Jenis minyak yang satu ini mengandung lemak, protein, karbohidrat, kalori, serta sejumlah vitamin.

Berkat nutrisi tersebut, Mama bisa menambahkan minyak samin untuk MPASI si kecil.

Minyak samin memiliki titik asap sekitar 240 derajat Celcius, sehingga bisa dijadikan sebagai pengganti minyak sayur untuk memasak makanan.

Artikel Lainnya: Manfaat Minyak Zaitun untuk MPASI Bayi

6. Minyak Almond

Minyak almond memiliki kandungan vitamin E dan antioksidan yang bermanfaat untuk kesehatan. Ketika ditambahkan ke dalam menu MPASI, minyak almond bisa membantu melembapkan dan memperkuat rambut serta kulit kepala si kecil.

Sayangnya, Mama tidak bisa menggunakan minyak almond mentah untuk menggoreng masakan. Pasalnya, minyak ini tidak akan bekerja dengan baik ketika dipanaskan sampai suhu tinggi.

Untuk itu, coba tambahkan minyak almond sebagai finishing setelah hidangan selesai dimasak.

7. Minyak Bunga Matahari


minyak untuk MPASI

Minyak yang berasal dari biji bunga matahari ini memiliki kandungan lemak tak jenuh ganda yang cukup tinggi. Tak hanya itu, minyak ini juga mengandung vitamin E yang bisa melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan.

Berdasarkan Journal of Food Science and Technology, minyak bunga matahari dengan kandungan oleat (omega-9) yang tinggi bisa digunakan untuk menggoreng makanan dibandingkan dengan minyak bunga matahari linoleat (omega-6) tinggi.

Untuk itu, mungkin mama bisa lebih berhati-hati saat memilih minyak bunga matahari untuk MPASI. Pastikan untuk menggunakan minyak bunga matahari oleat tinggi, ya!

8. Minyak Ayam

Mungkin banyak orang tua yang penasaran, apakah bisa menggunakan minyak ayam untuk MPASI?

Pada dasarnya, minyak ayam merupakan minyak yang terbuat dari bagian lemak ayam, misalnya kulit. Minyak ini mengandung asam lemak omega-6 yang bisa mencukupi kebutuhan lemak pada si kecil.

Kabar baiknya, Mama bisa membuat minyak ayam sendiri di rumah dengan menggunakan kulit ayam yang digoreng atau dimasukkan ke dalam microwave.

9. Minyak Kedelai

Berasal dari kacang kedelai, minyak yang satu ini memiliki berbagai nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh. Mulai dari asam lemak omega-3 dan omega-6, hingga sejumlah vitamin.

Berkat nutrisi tersebut, orang tua bisa menambahkan minyak kedelai untuk MPASI. Apalagi, minyak kedelai memiliki titik asap yang relatif tinggi, sekitar 230 derajat Celcius. Hal ini membuat minyak kedelai dapat dijadikan pilihan terbaik untuk menggoreng atau menumis makanan.

Namun, Mama dan Papa perlu berhati-hati jika ingin menggunakan minyak kedelai. Pastikan anak tidak mengalami alergi dari kacang kedelai. Untuk itu, coba catat seluruh menu MPASI agar bisa mengetahui bahan apa yang bisa menimbulkan alergi pada anak.

Penambahan minyak di dalam makanan si kecil yang baru MPASI tentunya bisa membantu menambah kebutuhan lemak di dalam tubuh.

Pastikan #JagaSehatmu dan keluarga dengan memerhatikan pemilihan minyak yang akan digunakan untuk mengolah makanan.

Bila punya pertanyaan lain seputar penggunaan minyak untuk MPASI, jangan sungkan untuk menghubungi dokter. Mama dan Papa bisa menggunakan layanan Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter untuk konsultasi secara praktis.

(NM)

makanan pendamping ASIMPASIminyakPemberian Minyak Dalam MPASIMinyak Dalam MPASIAturan Pemberian Minyak

Konsultasi Dokter Terkait