Atrofi Otak
Assalamu alaikum dok. Sy mau bertax ttg penyakit atropi otak. Apakh itu sangt berbahaya dok.
:strip_icc():format(jpeg)/klikdokter-media-buckets/avatars/824694/original/018213900_1540881115-_NEW_-DoctorThumbnail---201x298-dr-Dyan-Mega-Inderawati.jpg)
Terima kasih telah bertanya tentang Atrofi Otak melalui fitur Tanya Dokter
Mohon maaf atas keterlambatan kami menjawab konsultasi Anda. Pengerutan otak, dalam bahasa medis dikenal dengan atrofi serebri, merupakan hilangnya neuron (sel saraf) dan persambungan antar neuron tersebut. Atrofi tersebut dapat berlokasi di bagian otak tertentu, atau pada seluruh otak. Sehingga gejalanya pun bergantung pada bagian otak yang terkena. Atrofi serebri dapat terjadi sebagai bagian dari proses penuaan atau degeneratif, atau pada kondisi yang lebih berat didasari oleh penyakit tertentu.
Berbagai kondisi medis yang dapat mempengaruhi atrofi serebri antara lain
Stroke, cedera otak
Alzheimer, Pick’s disease
Cerebral palsy
Leukodistrofi
Ensefalomiopati mitokondrial
Multiple sclerosis
Penyakit infeksi seperti ensefalitis, neurosifilis, AIDS
Gejala yang timbul antara lain demensia (menurunnya kemampuan mengingat/memori, fungsi intelektual dan sosial), kejang (disorientasi, penurunan kesadaran), afasia (gangguan berbicara dan memahami bahasa).
Sebagai bagian dari proses penuaan, atrofi serebri bersifat ireversibel atau tidak dapat dikembalikan seperti semula. Apabila terdapat penyakit lain yang mendasari maka tata laksananya pun bergantung pada faktor lain tersebut. Anda dapat berkonsultasi lebih lanjut dengan dokter spesialis saraf yang menangani Anda untuk penanganan yang optimal.
Demikian penjelasan yang dapat kami sampaikna terkait Atrofi Otak. Semoga bermanfaat.
Silakan Klik “Tanya Dokter” Untuk Mengajukan Pertanyaan Anda
Tanya Dokter
0 Komentar