Bentol Di selangkangan Dekat Vagina
dok saya mau tanya, kalau vagina sering gatal itu kenapa ya ? lalu di bagian dekat selangkangan vagina saya ada benjolan seperti bentol, tapi waktu saya tekan itu ada keluar cairan dok, itu apa ya ? terimakasi sebelumnya
Terima kasih telah menggunakan layanan e-konsultasi Klikdokter.com
Kami mengerti kekhawatiran yang Anda rasakan.
Daerah bibir luar vagina termasuk daerah yang memiliki kelenjar sebasea. Daerah kemaluan adalah daerah yang cukup lembab karena lokasinya dan selalu tertutup celana dalam. Maka dari itu, kelenjar sebasea ditambah daerahnya yang lembab membuat kulit daerah tersebut menjadi lebih mudah terinfeksi dan dapat menyebabkan keluhan seperti bisul. Maka dari itu penting untuk menjaga kebersihan di area kemaluan.
Secara umum, bintil-bintil di daerah vulva (sekitar vagina) dapat disebabkan oleh berbagai macam hal, diantaranya:
- kondiloma akuminata (kutil kelamin)
- moluscum kontagiosum (infeksi virus pox)
- herpes simplex (infeksi virus herpes)
- scabies (infeksi oleh kutu)
- jerawat
- kelenjar sebasea yang sedang aktif
Selain itu ada juga beberapa penyakit yang dapat menyebabkan benjolan pada daerah bibir vagina. Berikut ini beberapa penyakit yang dapat menyebabkan benjolan pada bibir vagina:
- Kista Bartholin/abses kelenjar Bartholin. Kista ini berasal dari kelenjar bartholin yang tersumbat. Setiap wanita memiliki sepasang kelenjar bartholin pada bibir vagina. Kelenjar yang tersumbat menyebabkan munculnya benjolan (kista) dan dapat pula terinfeksi sehingga meradang. Bila sudah radang, maka benjolan akan menjadi nyeri, kemerahan, dan hangat. Bila terdapat nanah kemungkinan sudah menjadi abses/bisul.
- Fibroma: tumor jinak yang berasal dari jaringan ikat pada bibir vagina
- Lipoma: tumor jinak yang berasal dari jaringan lemak.
- Sarkoma: tumor ganas yang berasal dari jaringan ikat.
- Adenocarcinoma Bartholin: tumor ganas dari kelenjar Bartholin
Untuk mengetahui jenis benjolan dan penyebabnya diperlukan pemeriksaan fisik secara langsung ke dokter di sekitar daerah Anda.
Demikian penjelasan yang dapat kami berikan. Semoga membantu.
Salam sehat,
Silakan Klik “Tanya Dokter” Untuk Mengajukan Pertanyaan Anda
Tanya Dokter
0 Komentar