Pencernaan

Penyebab Perut Kembung dan Antisipasi Pencegahannya

Tim Redaksi KlikDokter, 18 Sep 2018

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Tak perlu buru-buru ke dokter, perut kembung bisa dicegah dan diatasi dengan cepat dan mudah asal tahu rahasianya!

Penyebab Perut Kembung dan Antisipasi Pencegahannya

Perut kembung atau “merasa kembung” adalah salah satu keluhan atau gejala pencernaan yang umum dan hampir pasti pernah dialami setiap orang. Perut kembung merupakan perasaan atau sensasi subjektif seseorang terhadap perut yang terasa penuh atau tampak membesar dari keadaan normal. Karena bisa menyebabkan ketidaknyamanan, penting untuk mengetahui penyebab perut kembung dan apa saja langkah antisipasi dan pencegahannya.

Ada banyak sekali penyebab yang mendasari keluhan ini. Sebagian besar penyebabnya tak berbahaya dan mudah diobati dengan obat-obatan yang dijual bebas atau melakukan pengobatan sendiri di rumah.

Tak ingin perut kembung? Hindari penyebabnya!

Penyebab gas berlebih yang mengakibatkan perut kembung meliputi:

  • Makan terlalu banyak atau makan terlalu terburu-buru
  • Menelan udara seperti akibat minum melalui sedotan atau mengunyah permen karet
  • Gangguan atau ketidakseimbangan enzim pencernaan
  • Makan makanan yang menimbulkan gas pada saluran pencernaan seperti kacang-kacangan , sayuran, dan makanan tinggi serat lainnya
  • Kondisi intoleransi laktosa
  • Gangguan pada pencernaan seperti sindrom iritasi usus besar atau irritable bowel syndrome (IBS), peradangan usus, dan perkembangan berlebih bakteri di usus kecil
  • Penyakit celiac (intoleransi gluten)
  • Perlekatan perut karena pembedahan di area perut atau pelvis

Penyebab tersering perut kembung lainnya antara lain:

  • Ketidaknyamanan perut setelah mengonsumsi makanan tertentu (indigesti atau dispepsia)
  • Minum minuman bersoda
  • Alergi makanan
  • Konstipasi
  • Merokok
  • Adanya kondisi medis tertentu seperti penyakit hati, hernia hiatal (hernia yang terjadi ketika bagian perut dan kerongkongan melewati bagian diafragma ke bagian dada), batu empedu, infeksi bakteri pylori yang dapat mengakibatkan tukak lambung, dan gastroparesis (lambung lumpuh sebagian ketika otot-otot lambung dan usus tidak berfungsi)
  • Kehamilan
  • Periode haid dan/atau sindrom pramenstruasi (PMS)

Beberapa jenis makanan yang perlu Anda waspadai

Perut kembung bisa diakibatkan oleh konsumsi jenis makanan tertentu. Makanan tinggi serat dapat sering menyebabkan perut kembung, terutama pada orang yang tidak terbiasa mengonsumsi makanan tersebut secara teratur yaitu:

  • Sayuran mentah seperti brokoli, kembang kol, selada, bawang
  • Buah-buahan seperti apel, persik, pir, apricot
  • Kacang-kacangan
  • Gandum utuh

Makanan lain yang mungkin menyebabkan perut kembung meliputi:

  • Makanan berlemak atau berminyak
  • Pemanis buatan
  • Minuman bersoda
  • Produk susu (susu, keju, yoghurt, dan es krim)
  • Makanan asin (makanan kaya natrium seperti makanan olahan, sup kaleng, atau makanan beku)

Cara mencegah perut kembung

Ada banyak cara untuk mencegah terjadinya perut kembung. Salah satu cara yang paling mudah adalah dengan tidak makan terburu-buru, memiliki pola makan yang teratur, serta makan dengan porsi secukupnya. Selain itu, pastikan Anda menerapkan pola makan sehat dan melakukan olahraga secara teratur.

Selain cara di atas, masih banyak lagi yang bisa Anda lakukan untuk menangkal perut kembung, seperti:

  1. Mengidentifikasi makanan yang menyebabkan perut kembung, lalu hilangkan dari menu harian Anda.
  2. Tetap aktif dengan berolahraga, yang mana ini dapat membantu fungsi sistem pencernaan berjalan optimal.
  3. Hentikan kebiasaan merokok.
  4. Makanlah dalam porsi lebih kecil jika Anda merasa perut kembung setelah makan berlebihan.
  5. Kurangi konsumsi makanan berlemak dan berminyak.
  6. Makanlah dengan perlahan. Butuh waktu hingga 20 menit untuk merasa penuh setelah mulai makan.
  7. Hindari minuman bersoda, minum menggunakan sedotan, dan mengunyah permen karet untuk mengurangi kelebihan tertelannya udara yang menyebabkan perut kembung.
  8. Kurangi konsumsi garam.
  9. Berjalanlah setelah makan untuk menstimulasi pencernaan.

Jika perut kembung bikin Anda merasa tak nyaman, lakukan ini

Jika hal-hal di atas lebih pada  berbagai cara mencegah perut kembung, lantas, bagaimana jika perut kembung sudah terjadi?

Perut kembung bisa diatasi dengan obat herbal. Pastikan Anda memilih produk yang memiliki bahan-bahan alami yang terbukti dapat meredakan perut kembung seperti jahe merah, nanas, royal jelly dan madu, adas, peppermint, kunyit, serta akar manis. Selain obat herbal, perut kembung juga bisa diatasi dengan obat anti gas seperti simetikon.

Kabar baiknya, kebaikan dari bahan-bahan alami yang disebutkan di atas dimiliki oleh obat herbal Gazero, yang berkhasiat memecah bola-bola gas di lambung dengan cepat. Tak hanya itu, obat herbal terpercaya ini juga mengandung enzim bromelain yang baik untuk pencernaan.

Gazero tersedia dalam kemasan sachet dan dengan rasa yang manis. Cara konsumsinya pun mudah, bisa langsung diminum atau dilarutkan dengan air hangat. Patuhi aturan pakai, yaitu dewasa 1–2 sehari 3–4 kali, dan anak-anak ½–1 sehari 3–4 kali.

Agar tak mengalami perut kembung, hindari berbagai penyebabnya seperti yang dipaparkan di atas. Sedangkan untuk mengatasinya, Anda bisa mengandalkan Gazero yang berbagai bahan alaminya berkhasiat untuk mengatasi perut kembung dan bekerja dengan cepat. Dapatkan Gazero di beberapa minimarket dan apotek terdekat dan jangan biarkan perut kembung mengganggu aktivitas harian Anda!

(RN/ RH)

AdvertorialBromelainPerut Kembung

Konsultasi Dokter Terkait