Kiat Mengasuh si Kecil agar Tumbuh Bahagia

Menjadi bahagia. Itulah satu dari sekian hal positif yang diinginkan oleh setiap Bunda untuk si Kecil kesayangan. Jika si Kecil bahagia, ia pun dapat tumbuh menjadi orang dewasa yang bahagia dan sukses kelak.

Untuk mewujudkan hal tersebut, memang dibutuhkan waktu, kesabaran, dan dedikasi penuh. Berikut ini sepuluh kiat dalam mengasuh si Kecil agar menjadi anak yang bahagia.

1. Ayah dan Bunda harus bahagia

Keluarga merupakan tempat pertama si Kecil mengembangkan kecerdasan emosional dan intelektual secara optimal. Jika ingin si Kecil tumbuh bahagia, Ayah dan Bunda harus menjadi orang tua yang bahagia juga agar dapat menunjukkan serta menularkannya kepada si Kecil.

Hal-hal sepele seperti memeluknya setiap waktu tidur atau bermain bersamanya tanpa sibuk dengan gadget akan sangat berharga bagi si Kecil. Ia akan merasa disayangi sehingga dapat menjadi lebih semangat dalam belajar maupun bermain.

2. Tanamkan disiplin kepada si Kecil

Memberikan kebahagiaan pada si Kecil bukanlah dengan menyodorkan semua barang yang ia inginkan. Bunda tetap harus menerapkan kedisiplinan kepada si Kecil.

Jika si Kecil dikenalkan dengan aturan dan batasan sejak dini, maka saat besar nanti ia akan mampu menempatkan diri dengan baik dan tidak mudah terbawa hal-hal buruk.

3. Dengarkan saat si Kecil mengemukakan pendapat

Saat si Kecil mempunyai pendapat, coba luangkan waktu untuk mendengarkannya. Meskipun masih kecil, bukan berarti si Kecil tidak memiliki suara dan keinginan selayaknya orang dewasa.

Tak hanya dapat membangun kedekatan antara Bunda dan si Kecil, mendengarkan pendapat si Kecil juga dapat menambah rasa percaya dirinya karena ia merasa penting dan dihargai.

4. Bebaskan si Kecil untuk mengekspresikan emosinya

Saat si Kecil sedih atau emosi maka hal pertama yang dilakukan adalah menangis atau berteriak. Biarkan si Kecil melampiaskan emosinya tersebut. Duduk di sampingnya sampai ia tenang dengan sendirinya.

Hal ini dapat membiasakan si Kecil untuk lebih dapat memahami emosinya, serta mengendalikannya dengan baik saat dewasa nanti.

5. Biarkan si Kecil bermain sesuka hati

Apakah Bunda sering membatasi si Kecil dalam bermain dengan banyak aturan permainan? Jika ya, mungkin Bunda perlu lebih longgar selama permainan tersebut tidak berbahaya untuk si Kecil.

Dengan membiarkan si Kecil bermain dengan bebas, ia akan dapat membangun imajinasinya tanpa batas sehingga lebih kreatif. Ia juga dapat melatih dirinya untuk mengendalikan situasi, dan ini bagus untuk mengasah kemandirian.

6. Penuhi kebutuhan nutrisi si Kecil

Makanan adalah obat terbaik bagi tubuh. Untuk itu, sajikan makanan kaya nutrisi kepada si Kecil setiap harinya.

Penuhi kebutuhan makronutrien (karbohidrat, protein, lemak, serat) dan mikronutrien (besi, kalsium dan vitamin D, zink, multivitamin) dengan baik. Jika asupan makanannya optimal, si Kecil pun akan jarang sakit dan tumbuh kembangnya akan jauh lebih maksimal.

7. Hargai pilihan-pilihan si Kecil

Si Kecil lagi senang-senangnya memilih baju sendiri? Atau menentukan lauk-pauk ingin ia konsumsi?

Jangan buru-buru dilarang, ya. Biarkan si Kecil melakukannya asalkan masih dalam pengawasan Bunda. Hal ini akan membuat si Kecil merasa bebas dalam mengekspresikan diri serta belajar untuk bertanggung jawab terhadap pilihannya.

8. Jalan-jalan pada akhir pekan

Akhir pekan adalah waktu yang pastinya ditunggu-tunggu oleh si Kecil. Ia bisa berjalan-jalan keluar sekaligus belajar sesuatu yang baru. Ada banyak sekali tempat menarik untuk dijelajahi pada akhir pekan, seperti museum, kebun binatang, planetarium, dan sebagainya.

Arena panjat tebing, berenang, dan memanah juga tak kalah menarik. Selain itu, Bunda juga dapat menghiasi hari libur si Kecil dengan mendaftarkannya ke weekend workshop, misalnya workshop menggambar.

9. Rutin mengajak si Kecil berolahraga

Manfaat olahraga sudah tak diragukan lagi, tak terkecuali bagi anak-anak. Selain menyehatkan fisik, olahraga juga dapat meningkatkan hormon endorfin di dalam tubuh. Endorfin merupakan hormon yang menimbulkan perasaan senang dan nyaman.

Jadi, mulailah untuk rutin mengajak si Kecil berolahraga. O, ya, olahraga bukan berarti jogging dan berjalan kaki saja. Untuk anak-anak yang cenderung lebih menyukai olahraga yang ‘seru’, menari, panjat tebing, berenang, atau bela diri dapat menjadi pilihan yang tepat. Oleh karena itu, pastikan agar olahraga tersebut menyenangkan dan cocok untuk karakter si Kecil.

10. Jaga kualitas tidur si Kecil

Tidur merupakan salah satu aspek penting untuk mendukung perkembangan si Kecil, baik secara fisik maupun mental. Untuk itu, Bunda juga perlu menjaga kualitas tidur si Kecil dengan baik.

Bantulah si Kecil untuk selalu tidur tepat waktu atau sesuai jadwal. Buat suasana ruang tidur yang nyaman untuk tidur (kamar digelapkan, sunyi), serta hindari penggunaan televisi di dalam kamar.

Anak yang bahagia lahir dari keluarga yang juga bahagia. Jagalah selalu lingkungan terdekat si Kecil agar selalu nyaman dan menstimulasi. Dengan demikian, si Kecil dapat tumbuh sehat sekaligus bahagia.

[RS/ RH]