Menu
KlikDokter
Icon Search
Icon LocationTambah Lokasi KamuIcon Arrow
HomeIbu Dan anakKesehatan AnakManfaat Tidur Siang bagi Anak
Kesehatan Anak

Manfaat Tidur Siang bagi Anak

dr. Caessar Pronocitro M.Sc Sp.A, 24 Mei 2017

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Setelah beraktivitas pada siang hari, umumnya orangtua menerapkan aturan tidur siang pada anak. Apa sesungguhnya manfaat tidur siang?

Manfaat Tidur Siang bagi Anak

Bukan rahasia lagi bahwa tidur siang menyimpan segudang manfaat bagi anak. Namun, terlalu banyak tidur siang juga tidak baik, lho!

Lamanya tidur yang dibutuhkan oleh anak dipengaruhi berbagai faktor. Terutama faktor usia. Secara umum, semakin muda usia anak maka lama tidurnya akan lebih panjang.

Bayi yang berusia di bawah sebulan membutuhkan 15–16 jam tidur dalam sehari. Pada usia ini, tidak ada pola tidur yang tetap, dan tidak dipengaruhi oleh malam atau siang hari.

Pada usia satu bulan hingga satu tahun, bayi membutuhkan tidur selama 14–15 jam sehari. Pola tidur mulai terbentuk di usia ini dan biasanya bayi tidur lebih lama pada malam hari.

Pada usia satu hingga tiga tahun, anak membutuhkan 12–14 jam tidur dalam sehari. Lamanya tidur akan berangsur-angsur berkurang hingga usia dua belas hingga delapan belas tahun (rata-rata anak akan tidur 8–9 jam sehari).

Kebanyakan, anak berusia di bawah lima tahun masih memiliki jadwal tidur siang yang rutin, sedangkan anak di atas lima tahun tidak selalu membutuhkan tidur siang.

Hal-Hal yang Harus Diperhatikan

Tidur siang bermanfaat untuk memberikan waktu istirahat yang cukup bagi anak sesuai usianya. Namun, tidak ada peraturan yang secara umum dapat diterapkan terkait waktu tidur siang yang baik.

Hal yang harus diperhatikan adalah, apakah lama tidur anak dalam sehari telah tercukupi.

Sebagai contoh, beberapa anak berusia enam tahun dapat memenuhi kebutuhan tidurnya selama 12 jam pada malam hari, tetapi beberapa anak enam tahun lainnya mungkin hanya tidur 10 jam pada malam hari sehingga membutuhkan dua jam tidur pada siang hari.

Untuk menilai apakah kebutuhan tidur anak telah tercukupi, maka beberapa pertanyaan dapat membantu.

Cobalah mengevaluasi kondisi-kondisi berikut: Apakah anak tampak mengantuk pada siang hari, apakah anak tampak rewel pada sore hari, apakah anak sulit dibangunkan pada pagi hari, atau apakah anak mengalami gangguan dalam memusatkan perhatian di sekolah.

Bila anak mengalami masalah-masalah tersebut, mungkin kebutuhan tidurnya belum tercukupi.

Jadi, kebutuhan tidur anak bervariasi sesuai usianya. Secara umum, anak yang berusia di atas lima tahun tidak membutuhkan tidur siang lagi. Namun, bila kebutuhan tidur anak tidak terpenuhi pada malam hari, tidur siang dapat membantu untuk mencukupinya.

[RS/ RH]

tidur siangAnakManfaat Tidur Siang

Konsultasi Dokter Terkait