Otot dan Sendi

Kiat Atasi Pegal Saat Macet

Ayu Maharani, 27 Des 2019

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Selain bikin stres, macet khususnya dalam waktu yang lama juga bisa menyebabkan pegal! Lantas, bagaimana mengatasi pegal kala macet di jalan, ya?

Kiat Atasi Pegal Saat Macet

Bagi yang hidup di kota besar nan sibuk layaknya Jakarta, terjebak di kemacetan sudah menjadi ‘makanan’ sehari-hari. Kendati begitu, tubuh rasanya seperti tak pernah terasa “biasa” saja. Stres dan pegal pasti langsung menghampiri! Untungnya, meski Anda masih berada di kendaraan, ada sejumlah cara mudah untuk mengatasi pegal saat macet.

  1. Lakukan Peregangan

Ini mungkin menjadi langkah pertama yang kerap dilakukan oleh kebanyakan orang. Anda bisa melakukan peregangan pada bagian tangan, leher, kaki, pundak, dan punggung.

Lakukan gerakan sederhana dan jangan melakukannya terlalu keras untuk menghindari cedera. Agar tidak terfokus pada stres, anggap saja sesi macet total ini sebagai momen di mana Anda bisa meregangkan otot tubuh.

Lagipula, menurut dr. Rio Aditya dari KlikDokter, melakukan peregangan 10 menit jauh lebih baik dibanding tidak melakukannya sama sekali. Bila tidak melakukan peregangan, bisa berisiko menimbulkan gangguan fungsi otot dan sendi.

  1. Perbaiki Postur dan Tambah Bantal Sebagai Dudukan

Salah satu bagian yang sering mengalami pegal saat berkendara dan terjebak macet adalah pinggang. Alasannya, selain karena Anda diam di satu posisi saja, bantalan motor atau mobil yang Anda duduki kurang empuk.

Artikel Lainnya: Kiat Efektif Atasi Pegal saat di Kantor

Hal ini membuat bokong terasa pegal, dan rasa nyerinya menyambar sampai ke pinggang. Kepada KlikDokter, dr. Kartika Mayasari menyarankan Anda untuk menambahkan bantalan di bawah bokong agar tidak pegal.

Niscaya, bantalan duduk yang empuk akan mengurangi risiko pegal pada bokong, pinggang, dan punggung. Selain itu, duduklah dalam posisi tegak, tetapi tetap rileks. Duduk membungkuk hanya membuat tubuh semakin terasa tidak enak.

  1. Oleskan Krim Anti-Pegal atau Tempel Koyo

Sama seperti membawa bantal, jika Anda sudah mengetahui bahwa jalanan yang dilewati pasti selalu macet, bawalah krim anti-pegal. Anda bisa mengoleskannya di bagian betis, pundak, maupun pinggang.

Diamkan selama beberapa menit. Bila takut tangan jadi agak lengket dan mengganggu kenyamanan berkendara, tempelkan saja koyo di bagian yang pegal.

Tidak perlu yang efek panasnya berlebihan, carilah koyo yang panasnya normal. Koyo yang terlalu panas bisa memberikan efek seperti terbakar dan bikin tidak nyaman saat berkendara.

Artikel Lainnya: Stres dan Macet Jadi Penyebab Hipertensi di Jakarta

  1. Kompres Dingin

Tidak suka efek panas dari koyo? Bagi Anda yang kebetulan punya minuman dingin saat terjebak di kemacetan, Anda bisa memanfaatkannya, lho. Tempelkan minuman kemasan kaleng, kantong plastik, atau botol yang dingin di bagian yang pegal.

Sebab, dr. Theresia Rina Yunita dari KlikDokter mengatakan, sifat dingin dari es bisa melemaskan otot-otot yang pegal. Sehingga bagian tubuh yang kaku menjadi lebih rileks. Cobalah tempelkan selama 10-15 menit untuk merasakan hasilnya.

  1. Menepi dan Istirahatkan Tubuh Sejenak

Tak punya apa-apa untuk dimanfaatkan, tetapi tubuh rasanya sudah pegal sekali? Maka, menepi dan berhentilah! Istirahatkan tubuh Anda dan panjangkan kaki (jangan ditekuk).

Pikiran yang stres biasanya membuat tubuh jadi tegang dan pegal. Jadi, manfaatkanlah waktu istirahat untuk lebih santai, misalnya mendengarkan musik, minum air, atau sambil menonton video lucu.

  1. Beri Pijatan pada Tubuh

Selain meregangkan tubuh, pijatan juga sering dilakukan untuk meredakan pegal-pegal. Jika Anda tipikal orang yang tak bisa memijat tetapi ingin dipijat, Anda bisa pergi ke tempat yang menawarkan pijat refleksi kaki.

Saat sesi pijat tersebut berlangsung, terapis akan menekan bagian tertentu di telapak kaki dengan jari. Tekanan ini dilakukan pada titik yang diyakini terhubung dengan organ vital lain. Telapak kaki ternyata memang memiliki hubungan dengan organ lain yang ada di dalam tubuh.

Dengan demikian, pegal hilang dan organ lain di dalam tubuh seperti jantung juga mendapatkan manfaatnya.

Beberapa cara di atas bisa mengatasi pegal saat macet. Untuk mengurangi risiko pegal saat berkendara di momen menyebalkan tersebut, hindari menggunakan pakaian terlalu ketat, sepatu sempit atau berhak tinggi, dan helm yang terlalu berat bagi pengendara motor.

(FR/AYU)

Pegal

Konsultasi Dokter Terkait