Kesehatan Anak

Perawatan untuk Kulit Anak yang Kering

dr. Karin Wiradarma, 15 Jul 2016

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Perlukah anak menggunakan sabun mandi khusus dan pelembap jika kulitnya kering? Simak kiat merawat kulit anak yang kering di sini.

Perawatan untuk Kulit Anak yang Kering

Kulit anak berbeda dengan dewasa, yaitu lebih tipis dan cenderung lebih sensitif dibandingkan dengan orang dewasa. Oleh karena itu, kulit anak mudah kering dan mengalami iritasi.

Terlebih lagi pada anak yang memiliki alergi, kulitnya jauh lebih sensitif. Hal ini disebabkan karena adanya kelainan sawar kulit (lapisan atas kulit yang berfungsi sebagai pelindung dan pertahanan kulit).

Kelainan tersebut menyebabkan kulit anak alergi tidak mampu menahan air di dalam kulit, sehingga menyebabkan kulit menjadi kering.

Selain alergi, faktor-faktor dari lingkungan juga dapat menyebabkan kulit menjadi kering, seperti suhu udara yang terlalu dingin, menggunakan penyejuk ruangan, mandi menggunakan sabun yang mengandung antiseptik atau pewangi, sering berenang -- baik di kolam atau di laut, dan banyak terpapar sinar matahari.

Gunakan Sabun Lembut

Mandikan anak dengan sabun lembut yang mengandung pelembap, serta tidak mengandung zat pewangi ataupun pewarna. Hindari menggunakan sabun antiseptik. Jika kulit anak sangat kering, Anda dapat mencoba menggunakan minyak khusus untuk mandi yang lebih lembut dan melembapkan.

Hindari juga memandikan anak dengan air panas yang dapat mengiritasi kulit dan menyebabkan kulit anak menjadi lebih kering. Sebaliknya, gunakan air dingin atau hangat kuku.

Selain itu, batasi waktu mandi selama 10 menit. Mandi terlalu lama dapat membuat kulit menjadi lebih kering.

Pentingnya Menggunakan Pelembap

Banyak studi menemukan bahwa mengoleskan pelembap secara rutin pada seluruh tubuh anak tepat setelah selesai mandi, akan memperbaiki ketahanan lapisan teratas kulit.

Lapisan sawar kulit yang baik dan kuat akan mencegah keluarnya air dari dalam kulit, sehingga mencegah kulit menjadi kering. Mengoleskan pelembap secara rutin juga dapat menurunkan risiko terjadinya iritasi atau pun alergi kulit.

Bahkan ada beberapa studi mengungkapkan, dengan rutin mengoleskan pelembap kepada bayi baru lahir yang memiliki bakat alergi, dapat mencegah timbulnya peradangan kulit.

Setelah mengeringkan anak, ketika kulitnya masih dalam keadaan lembap,  segeralah oleskan pelembap ke seluruh tubuhnya. Pelembap akan mengunci air di dalam kulit dengan baik apabila digunakan dalam waktu 10 menit sejak selesai mandi.

Anda dapat memilih pelembap jenis lotion yang lebih ringan dan tidak lengket di kulit. Namun jika kulit anak masih tetap kering, Anda dapat menggunakan pelembap jenis krim, salep, atau minyak yang lebih melembapkan. Namun demikian, pelembap jenis tersebut akan memberikan perasaan licin dan lebih lengket di kulit.

Pastikan agar Anda memilih pelembap yang tidak mengandung parfum ataupun pewarna. Bagi anak yang alergi, Anda juga dapat memilih pelembap khusus bagi anak alergi yang mengandung komponen tambahan.

keringkulitAnakUrtikaria Pada Anak

Konsultasi Dokter Terkait