Kopi Dapat Sebabkan Tulang Keropos, Benarkah?

Saat ini banyak kedai kopi yang menawarkan aneka rasa kopi yang berbeda. Tak heran, kita juga menjadi penasaran untuk mencicipi bagaimana rasa dari kopi tersebut.

Bagi sebagian orang, kopi merupakan minuman yang wajib untuk dikonsumsi. Pasalnya, dengan meminum kopi stamina tubuh akan menjadi lebih tinggi sehingga akan lebih semangat untuk melakukan aktivitas seharian.

Saat ini, kopi banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia, baik dari usia dewasa muda hingga orang tua. Oleh karena itu, budaya nongkrong di kedai kopi menjadi rutinitas yang tak tergantikan.

Seperti yang banyak diketahui, kopi merupakan sumber kafein utama. Pada setiap 1 cangkir kopi terkandung 103 mg kafein.

Lantas, bagaimana dengan kabar bahwa kopi dapat menyebabkan tulang menjadi keropos?

Jika Anda mengonsumsi 100 mg kafein maka Anda akan kehilangan sekitar 6 mg kalsium. Jika hal ini tidak diimbangi dengan asupan kalsium yang cukup maka dalam jangka waktu lama, kafein yang Anda konsumsi akan menyebabkan tulang menjadi keropos.

Studi klinis menunjukkan bahwa konsumsi kopi yang tinggi, yakni ≥4 cangkir kopi per hari dapat menurunkan kepadatan mineral tulang, meningkatkan pengeluaran kalsium dalam urin dan penyerapan usus akan kalsium menurun.

Menurut penelitian di Swedia bahwa konsumsi asupan kopi yang tinggi yaitu ≥4 cangkir kopi sehari, dapat menyebabkan penurunan massa tulang sebesar 2%-4%. Namun, hal tersebut tidak meningkatkan risiko terjadinya patah tulang.

Namun demikian, pada wanita yang konsumsi kopinya tinggi dan kurang asupan kalsium, risiko patah tulang dapat terjadi. Studi menyatakan bahwa konsumsi kafein >300 mg per hari dapat mempercepat hilangnya kepadatan massa tulang, terutama pada tulang belakang wanita post-menopause.

Dengan mengetahui informasi di atas, alangkah baiknya mulai saat ini Anda mulai membatasi asupan kopi Anda sehari-hari, terutama bagi Anda penggemar kopi sejati. Usahakan untuk tidak mengonsumsi kopi ≥4 cangkir sehari secara berkepanjangan karena akan menyebabkan kepadatan tulang menurun. Kepadatan tulang yang menurun akan meningkatkan risiko tulang menjadi keropos. Oleh karena itu, Anda dapat mengganti asupan kopi Anda dengan air putih ataupun jus buah.