Otot dan Sendi

Hindari Makanan Ini Jika Anda Rematik

Klikdokter, 09 Mar 2015

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Ada beberapa pantangan makanan jika Anda rematik. Berikut ini penjelasannya.

Hindari Makanan Ini Jika Anda Rematik

Klikdokter.com – Rematik sering kali ditandai dengan rasa nyeri dan kaku pada  persendian, otot, dan tulang. Untuk mencegah kekambuhan atau mengurangi sakit, penting bagi penderitanya untuk menjaga asupan nutrisi sehari-hari.

Daging, terutama daging merah, serta makanan lain yang tinggi lemak seperti gorengan, susu, keju, dan produk susu lainnya dapat meningkatkan peradangan pada beberapa orang. Makanan dengan kandungan natrium yang tinggi juga bisa mengakibatkan retensi cairan pada sendi yang sudah meradang. Selain itu, Anda harus berhati-hati dengan kandungan kafein, karena berpotensi memperburuk gejala.

Beralih ke diet berbasis sayuran dapat mengurangi kambuhnya rematik, namun Anda tetap harus memperhatikan makanan yang Anda konsumsi. Misalnya, makanan dari golongan Solanaceae berpotensi meningkatkan gejala pada penderita rematik yang sensitif terhadap zat alkaloid. Alkaloid dapat mempengaruhi saraf, fungsi otot, pencernaan, serta menyebabkan hilangnya kalsium tulang. Makanan dari golongan Solanaceae termasuk terong, lada, kentang putih, dan paprika.

Untuk meningkatkan kesehatan sendi, ada beberapa kiat yang perlu diperhatikan di halaman berikut ini:

Meningkatkan Kekuatan dan Kesehatan Sendi

Neuralgin Rhema

Untuk meningkatkan kekuatan dan kesehatan sendi, perbanyak jumlah buah-buahan dan sayuran dalam piring Anda. Kurangi konsumsi daging. Singkirkan lemak jenuh dengan lemak yang lebih sehat, yang bisa ditemukan pada minyak zaitun, alpukat, dan kacang-kacangan. Makanan yang kaya akan asam lemak omega-3 juga terbukti mengurangi peradangan, di antaranya adalah salmon, sarden, biji-bijian, dan bawang putih.

Jika Anda merasa bahwa jenis makanan tertentu dapat memperburuk rematik Anda, lakukanlah tes jangka pendek. Usahakan jangan mengonsumsi makanan yang dianggap pemicu selama satu bulan sebelum memasukannya kembali ke menu sehari-hari. Ini akan membantu Anda mengetahui makanan apa saja yang dapat mempengaruhi nyeri sendi Anda.

Sebaiknya Anda juga berkonsultasi kepada dokter mengenai asupan nutrisi yang Anda konsumsi ataupun perubahan pola makan. Nantinya dokter akan menyelaraskan menu makan yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda, serta memastikan bahwa Anda tidak kekurangan vitamin dan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh.

sakitNyeri Otot & SendiRematik

Konsultasi Dokter Terkait